Penyandang Disabilitas Belum Tersentuh JPS Gemilang, Satgas NU Peduli Turun Tangan
MATARAM.lombokjournal.com — Lakpesdam NU NTB melakukan pendataan dan kajian terhadap 150 ribu data penerima JPS NTB Gemilang, ternyata banyak penyandang disabilitas yang tidak masuk sebagai penerima bantuan.
Mereka masih banyak yang tidak tersentuh bantuan Jaring Pengaman Sosial (JPS) Gemilang yang disalurkan Pemprov NTB.
Merespon timpangnya penyaluran JPS Gemilang, Satgas NU Peduli Covid-19 PWNU NTB turun tangan membantu para penyandang disabilitas, terutama mereka yang ada di zona merah.
“Para penyandang disabilias itu harus mendapatkan perhatian lebih karena memiliki kerentanan yang tinggi, baik dari segi kesehatan maupun ekonomi,” ungkap Ketua Satgas NU Peduli Lalu Aksar Anshori saat memberikan bantuan kepada penyandang disabilitas dan keluarga anak yang didiagnosa positif Covid-19, di Lingkungan Butun Indah kelurahan Bertais, Jumat (08/05/20) siang.
Menurut Aksar, pihaknya meresponnya karena berdasarkan laporan relawan, di lingkungan Butun ini ada anak yang positif terpapar Covid-19.
Di samping itu banyak penyandang disabilitas yang tidak mendapatkan bantuan JPS Gemilang, tambah mantan Ketua KPU NTB ini.
Terpisah, Kepala Lingkungan Butun Indah, Ibnu Zaubaed, berterima kepada Satgas NU Peduli yang responnya cepat dalam membantu dan mengedukasi warganya.
“semoga langkah ini meningkatkan kesadaran warga kami dalam mencegah penularan covid-19,” ungkapnya.
Ibnu mengatakan, untuk mencegah penularan Covid-19 di wilayahnya, warganya akan bekerjasama dengan Satgas NU Peduli melakukan gerakan pencegahan Covid-19 di lingkungannya.
“Kita akan membuat gerakan 1000 masker buat warga Butun. Dan membagikan hand sanitizer, melakukan penyemprotan disinfektan secara berkala dan melakukan sosialisasi perilaku hidup bersih,” katanya..
Me