Peserta BPJS Kesehatan, Melahirkan Melalui ‘Caesar’ pun Tak Perlu Bayar

 Biaya melahirkan melalui tindakan sectio caesaria (SC), bisa mencapai belasan juta rupiah. Banyak pasangan muda yang masih belum tahu dan paham, menjadi peserta BPJS Kesehatan biaya melahirkan sebesar itu tak perlu dibayar dan bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lain yang mendesak.

MATARAM.lombokjournal.com —

Pasangan muda yang baru memperoleh momongan, matanya berbinar-binar. Putra pertama yang mereka nantikan lahir – meski melalui tindakan sectio caesaria (SC) atau yang dikenal umum dengan istilah ‘operasi sesar’ — selamat menghirup udara kehidupan. Meski harus mengeluarkan biaya di sebuah klinik persalinan swasta di Kota Mataram yang besarnya mencapai belasan juta rupiah, tak mengurangi kebahagiaan pasangan muda itu.

Natsir Al Ayubi, bapak muda yang berdomisili di Ampenan itu, ternyata belum menjadi peserta BPJS Kesehatan. Meski program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) sudah masuk tahun ke 4 yang dikelola, banyak pasangan muda yang belum paham pentingnya menjadi peserta BPJS Kesehatan’.

Padahal menjadi peserta BPJS Kesehatan sebagai penyelenggara program Jaminan Kesehatan Nasional – Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS), jelas banyak manfaatnya. Setelah program ini memasuki tahun ke 4, BPJS Kesehatan terus berupaya meningkatkan kualitas pelayanan yang berkesinambungan bagi masyarakat luas.

Di seantero negeri sudah banyak yang merasakan manfaatnya, tentu termasuk ibu-ibu yang melahirkan anaknya pun sangat tertolong dengan program ini. Sebelum diluncurkannya program JKN-KIS yang dikelola BPJS Kesehatan, melahirkan tidak hanya jadi ‘derita’ bagi ibu melahirkan, tetapi juga menjadi ‘derita’ keluarga karena biaya yang harus dikeluarkan untuk persalinan tidak sedikit.

Menjadi peserta BPJS Kesehatan, tidak perlu kagi mencemaskan tingginya biaya persalinan baik itu persalinan normal atau caesar. Semua ditanggung oleh BPJS Kesehatan.

Tidak sulit mendaftar menjadi peserta BPJS Kesehatan. Apalagi di era digital seperti sekarang, untuk mendaftar cukup melalui handphone.

Banyak yang sudah merasakan manfaat menggunakan kartu JKN-KIS atau yang lebih dikenal dengan kartu BPJS Kesehatan saat melahirkan normal ataupun caesar di fasilitas kesehatan (faskes) yang bekerja sama dengan BPJS Kesehatan.

Andai Natsir Al Ayubi yang akrab dipanggil Nanang bersama keluarganya sudah menjadi peserta BPJS Kesehatan, ia tak perlu pusing memikirkan biaya melahirkan istrinya. Apalagi ketika anak pertamanya posisi bayinya melintang dalam kandungan, sehingga dokter harus memutuskan melakukan tindakan caesar.

Melahirkan dengan BPJS Kesehatan prosesnya makin dipermudah. Apalagi saat ini pihak BPJS juga terus mendorong peningkatan pelayaan Faskes (fasilitas kesehatan) lanjutan. Dari pengalaman ibu yang melahirkan caesar tidak perlu membawa rujukan dari Faskes tingkat pertama. Ia cukup membawa pengantar dari Dokter Spesialis ke ruang bersalin, maka waktu operasinya pun langsung dijadwalkan. Dan tidak ada perbedaan perlakukan antara peserta BPJS Kesehatan dengan pasien umum.

Untuk menjadi peserta JKN KIS Mandiri Kelas 1 tiap bulannya hanya membayar iuran Rp 80.000. Tentu kelas 2 atau kelas 3 bayar lebih murah lagi. Bahkan yang tidak mampu pun bisa tetap menjadi peserta, dengan prosedur sesuai aturan yang ditetapkan.

Pendeknya, kehadiran BPSJ Kesehatan sangat membantu saat orang menjalani proses persalinan atau membutuhkan pengobatan. Sekarang, sudah saat semua pasangan suami istri, baik pasangan tua atau muda, untuk mendaftar menjadi peserta BPJS Kesehatan

Rr




Korban Terseret Banjir Bandang di Dompu Ditemukan Tewas

Suhardono (28), karyawan PT Nindi Karya, korban terseret banjir di Dompu, NTB, berhasil ditemukan tyelah meninggal dunia.

MATARAM.lombokjournal.com — Tim SAR gabungan berupaya melakukan pencarian selama beberapa jam. “Akhirnya berhasil menemukan korban telah meninggal dunia,” kata Humas Badan SAR Nasional (Basarnas) Mataram, I Putu Cakranegara, Selasa sore (4/4).

Sebelumnya, Suhardono dilaporkan hilang terseret banjir bandang, Senin sore (3/4). Saat kejadian, korban yang merupakan operator alat berat excavator tengah mengoperasikan alat berat untuk mengeruk sungai Mila di lokasi proyek pembangunan bendungan di Desa Saneo, Kecamatan Woja, Dompu.

Namun banjir bandang yang tiba-tiba datang membuat korban bersama alat berat yang dioperasikan kemudian terseret arus yang melintasi sungai Mila.

Upaya pencarian sempat dilakukan pada Senin sore itu oleh rekan-rekan korban dan masyarakat setempat, namun pencarian terkendala cuaca dan hari yang sudah gelap sehingga pencarian dihentikan.

Cakra menjelaskan, pihak SAR menerima laporan hilangnya korban Selasa dini hari (4/4) dan langsung melakukan upaya pencarian bersama unsur SAR lainnya.

“Basarnas bersamaa potensi SAR dari Brimob Kompi B Dompu, Sabhara Polres Dompu, Babinsa Desa Saneo, Orari Bima dan sejumlah karyawan PT Nindi Karya langsung melakukan pencarian dengan menyisiri aliran sungai Mila,” katanya.

Setelah dilakukan pencarian selama beberapa jam, sekitar pukul 10.30 Wita, Selasa (4/4) tim SAR gabungan berhasil menemukan korban di Bendungan Sungai Mila berjarak sekitar 4 Km dari lokasi kejadian.

“Korban ditemukan terdampar di pinggir aliran Sungai dalam keadaan meninggal dunia,”katanya.

Proses evakuasi berlangsung selama 1 jam, dan selanjutnya jenazah Suhardono dibawa ke Rumah Sakit Dompu.

AYA




Diikuti 292 Peserta, UNBK di SMKN 1 Lingsar Lancar

Pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) berjalan lancar dan tertib di SMKN 1 Lingsar, Lombok Barat, memasuki hari kedua, Selasa (4/4).

Kasek SMKN 1 Lingsar, Ruju Rahmad. (foto: AYA)

LOMBOK BARAT .lombokjournal.com — “Sejak pertama hingga hari kedua saat ini UNBK berjalan lancar tanpa kendala,”kata Kepala Sekolah SMKN 1 Lingsar, Ruju Rahmad, di sela pelaksanaan UNBK.

Ia menjelaskan, UNBK di SMKN 1 LIngsar tahun ini diikuti oleh sebanyak 292 orang dan keseluruhannya hadir dalam UNBK hingga hari kedua.

Para siswa peserta UNBK terdiri dari beberapa jurusan antara lain, Jurusan Teknik Kendaraan Ringan, Teknik Sepeda Motor, Multimedia, Akomodasi Perhotelan, Usaha Perjalanan Wisata ( UPW ), dan Jurusan Tata Busana.

Ruju Rahmad menjelaskan, tahun ini UNBK di SMKN 1 Lingsar dilakukandalam tiga sesi.

Sesi pertama dimulai pukul 07.30 Wita, sesi kedua pukul 10.00 Wita, dan sesi ketiga pada pukul 14.00 Wita.

“Kami harap dalam UNBK ini siswa agar selalu jujur, berintegritas agar mampu melatih diri dan  berdaya saing,” katanya.

AYA

 




Wagub Pantau Pelaksanaan UNBK Hari Kedua

Wakil Gubernur NTB, H Muhammad Amin, Selasa (4/4) turun memantau pelaksanaan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) di sejumlah SMK di Mataram.

MATARAM.lombokjournal.com — Di SMK Pertanian Pembangunan (PP) Mataram, Wagub Amin menyaksikan langsung sejumlah siswa peserta UNBK yang mengikuti ujian didampingi  PLT Kepsek Sugiarta.

PLT Kepala SMK PP Mataram, Sugiharta. (foto: AYA)

“Wagub berharap agar pelaksanaan UNBK hari kedua ini berjalan dengan baik dan lancar hingga Ujian selesai agar bisa menghasilkan Lulusan yang berkualitas tiap tahunnya,” kata Wagub Amin.

Ia mengatakan, UNBK ini bisa melatih kejujuran siswa agar bisa bersaing ditingkat dan jenjang selanjutnya danjuga bisa bersaing dengan daerah – daerah yang lain.

UNBK Berjalan Lancar di SMK PP

Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) berjalan lancar di SMK Pertanian Pembangunan (PP) Mataram, hingga hari kedua, Selasa (4/4).

Sekitar 101 orang peserta ujian berasal dari  enam jurusan yaitu jurusan Agribisnis Perikanan, Teknologi Pengolahan Hasil Pertanian, Agribisnis Tanaman Pangan dan Hortikultura, Agribisnis Perkebunan, Agribisnis Pembibitanan Kultur Jaringan dan Agribisnis Agraria mengikuti  UNBKtahun ini.

Menurut  PLT Kepala Sekolah SMK PP Mataram, Sugiarta Spi Mpd Msi,  semua sarana kelengkapan UNBK di SMK PP Mataram juga sangat siap, baik dari sisi ketersediaan komputer hingga sistem operasi dan pasokan kelistrikan.

“Semua berjalan lancar, seluruh siswa peserta UNBK juga hadir seluruhnya,” katanya.

Jadi listrik maupun komputer semua dalam posisi ON atau siap. Kalau pun terjadi pemadaman listrik pihak sekolah sudah menyiapkan Jenset.

“Kami berupaya agar siswa tidak terganggu dalam melaksanakan ujian,” tukasnya.

AYA




Banjir di Dompu, Satu Hilang Ratusan Keluarga Terdampak

Banjir melanda sejumlah Kecamatan di Kabupaten Dompu, NTB, Senin malam (3/4), menyebabkan satu orang hilang terseret arus, dan ratusan keluarga terdampak.

MATARAM.lombokjournal.com — Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) NTB mencatat sejumlah wilayah terdampak banjir antara lain Kelurahan Potu, Kelurahan Bada, Kelurahan Karijawa, Desa Kareke di Kecamatan Dompu, Kelurahan Simpasai, Kelurahan Kandai Dua, Desa Wawonduru, Kelurahan ontabaru. Desa Baka Jaya, Desa Saneo, di Kecamatan Woja, dan Desa Kramat di Kecamatan Kilo.

Banjir terjadi akibat intensitas hujan tinggi di sekitar Dompu sejak Senin sore. Berdasarkan laporan,  ada satu korban banjir yang hilang dan masih dalam pencarian.

“Rumah yang terdampak banjir mencapai ratusan rumah,” kata Kepala BPBD NTB, H Muhammad Rum, Selasa (4/4) di Mataram.

Dijelaskan, korban hilang atas nama Suhardono, karyawan PT Nindia Karya. Korban yang sedang mengoperasikan alat berat eksavator di proyek Bendungan Raba Baka, Desa Saneo, Kecamatan Woja, terseret arus bersama alat beratnya.

“Hingga saat ini masih dilakukan upaya pencarian,” kata Rum.

Ia mengatakan, saat ini banjir di Dompu sudah mulai surut. BPBD NTBdan BPBD Dompu serta Pemkab Dompu sudah melakukan penyaluran bantuan tanggap darurat ke sejumlah wilayah terdampak.

AYA




Tomat Sayur Sumbang Deflasi di NTB

Ternyata hasil pertanian seperti tomat sayur menyumbang deflasi di Nusa Tenggara Barat selama bulan Maret

Ni Kadek Adri Madri (foto: AYA)

MATARAM.lombokjournal.com — Komoditas pertanian hortikultura seperti tomat sayur, menjadi komoditas yang menyumbang deflasi di wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Maret 2017.

Badan Pusat Statistik (BPS) NTB, Senin (4/4) merilis bahwa pada bulan Maret NTB mengalami deflasi sebesar 0,68 %. Dimana indeks harga konsumen (IHK) pada Februari sebesar 127,42, turun menjadi 126,55 pada bulan Maret.

“Angka deflasi NTB pada Maret ini berada dibawah angka deflasi nasional yang tercatat sebesar 0,02 persen,” kata Kepala Bidang Statistik Distribusi BPS NTB, Ni Kadek Adri Madri, Senin (4/4) di Mataram.

Ia menjelaskan, komoditas terbesar penyumbang deflasi di NTB adalah beras, tomat sayur, daging, ayam ras, cabe rawit, tongkol , pindang dan tenggiri.

Menurut Kadek, deflasi di NTB didapat dari dua kota yang mengukur IHK yakni Kota Mataram dan Kota Bima.

Kota Mataram pada Maret mengalami deflasi sebesar 0,06 persen, sedangkan Kota Bima mengalami deflasi sebesar 0,91 persen.

“Inflasi di NTB terjadi karena adanya penurunan harga yang ditunjukan dengan penurunan indeks pada kelompok bahan makanan sebesar 3,66% dan kelompok kesehatan sebesar 0,2 % ,” katanya.

AYA




Mantan Atlet Berprestasi Dibina Agar Punya Pekerjaan Layak

Atlet Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang pernah mengukir prestasi yang mengharumkan nama daerahnya akan mendapat pembinaan dari BUMN

MATARAM.lombokjournal.com — Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) NTB bersama PT Jasa Raharja NTB menggelar Program  Pembinaan Mantan Atlet 2017, Senin (3/4), di Hotel Grand Madani, Mataram. Program pembinaan mantan atlet merupakan salah satu program “BUMN Hadir untuk Negeri 2017.”

Hal itu dikatakan Kepala PT Jasa Raharja NTB, Dasrul Aswad, bahwa melalui program itu dipastikan pihak BUMN akan membina para atlet yang pernah berprestasi.

“Agar (mantan atlet)  memiliki pekerjaan yang layak setelah menjadi atlet,”kata Dasrul Aswad yang juga sebagai Ketua Panitia kegiatan.

Dasrul menjelaskan, para mantan atlet yang mendapatkan pembinaaan adalah atlet yang pernah mengukir prestasi dan pernah meraih medali dalam ajang olahraga nasional.

“Mantan atlet yang pernah berprestasi, namun masih membutuhkan bentuan untuk kesejahteraan yang layak, ini yang menjadi sasaran program ini,” katanya.

Ia mengatakan, bantuan pembinaan yang diberikan berupa bantuan modal usaha dan juga pembinaan teknis usaha. Dalam program ini, sejumlah mantan atlet dari Bima, Lombok Barat, Mataram dan Lombok Tengah mendapat pembinaan.

“Kami harap program ini bisa bermanfaat bagi para mantan atlet berprestasi di NTB,” katanya.

Sementara itu Kepala Dispora NTB, Husnanindiaty Nurdin menyatakan apresiasi  terhadap program pembinaan mantan atlet tersebut.

“Program ini sangat membantu para mantan atlet yang sudah mengharumkan nama daerah dan juga  memberikan motivasi kepada atlet yang lain,” katanya.

Husnanindiaty menjelaskan, aturan dalam UU No 3 Tahun Tahun 2005 menyebutkan bahwa  mereka yang berjasa seperti atlet patut diberi penghargaan oleh negara yang diberikan pemerintah atau organisasi.

“Seperti yang dilakukan oleh Jasa Raharja yang memberikan modal usaha,”katanya.

Menurut dia, upaya yang dilakukan oleh Jasa Raharja ini merupakan kegiatan yang ditunggu oleh pihak Dispora NTB untuk memberikan pembinaan khusus mantan atlet agar bisa berwirausaha.

“Mudahan Jasa Raharja bisa memberikan tambahan kemampuan untuk atlet yang tersisa. Sejauh ini ada 30 yang diusulkan Dispora namun yang diakomidir baru 14 orang,” katanya.

AYA




Bob Dylan, Akhirnya Datang ke Stockholm Terima Nobel Sastra

Penyanyi gaek asal Amerika yang disebut “sopan” tapi “sombong” itu akhirnya datang ke Stockholm, menerima medali emas dan sertifikat Nobel dalam upacara yang dihadiri 12 anggota Akademi Swedia.

Lombokjournal.com Minggu, 2 April 2017 16.13 WIB

Bob Dylan muda

Berbulan-bulan pasca Akademi Swedia mengumumkan Bob Dylan, 75, sebagai pemenang hadiah Nobel Sastra 2016, muncul ketidakpastian dan kontroversi. Akhirnya penyanyi gaek yang lirik-lirik lagunya penuh renungan dan bernada protes itu datang ke Stockholm, Swedia.

Dylan menerima Penghargaan Nobel 2016 di bidang sastra di sebuah upacara dibubuhi sampanye dalam suasana penuh canda, hari Sabtu (01/04) waktu setempat. Medali Nobel diserahkan kepada Dylan yang disebut sebuah “upacara pribadi di Stockholm” yang dihadiri 12 anggota akademi. Peristiwa itu diposting Sara Danius, sekretaris tetap akademi dalam sebuah blog.  Upacara dengan sampanye itu berlangsung dalam semangat tinggi.

Pemberian penghargaan itu berlangsung di lokasi rahasia sebelum konser pertama Dylan di Stockholm, rangkaian perjalanan tour pertamanya di Eropa yang direncanakan untuk album terbarunya. Konser kedua jatuh pada Minggu.

Dylan mendapat kehormatan “karena telah menciptakan kenaruan ekspresi puitis (melalui lirik-lirik lagunya) dalam tradisi lagu Amerika,” kata komite Nobel ketika penghargaan itu diumumkan Oktober lalu.

Namun, bahkan Dylan sendiri “meragukan” kemenangannya meraih Nobel. Ia berdiam diri berminggu-minggu setelah diumumkan sebagai pemenang, dan ia saat ditanya mengapa tidak menanggapi panggilan Academy, ia bereaksi apa adanya, “Yah, aku ada di sini,” katanya pada wartawan.

Reaksi misteriusnya memicu anggota Academy Per Wastberg menyebutnya sebagai orang yang “sopan” tapi “sombong”.

Mungkin saja Dylan memang merasa tak layak memenangkan Nobel di bidang Sastra.

“Aku sama sekali tidak pernah punya waktu untuk bertanya pada diri sendiri, apa lagu-lagu saya bernilai sastra ?’” kata Dylan dalam pidato ucapan terima kasih yang dibacakan Duta Besar AS untuk Swedia dalam upacara Nobel, bulan Desember di Stockholm.

Dia tak menghadiri acara tersebut, karena sedang terikat komitmen yang tak mungkin ditingglkan. Tapi Dylan belakangan minta maaf tak menghadiri perayaan itu. Sebab ia mengaku terkejut memperoleh kehormatan yang sama kepada tokoh besar sastra yang dikaguminya, seperti Ernest Hemingway dan Albert Camus.

“Jika ada yang pernah memberitahu saya, bahwa saya berkesempatan sedikit saja memenangkan Hadiah Nobel, saya harus berpikir sama tentang peluang seperti berdiri di bulan,” tambahnya.

Akademi Swedia mengakhiri spekulasi berkepanjangan mengenai kemenangan Nobel penyanyi 75 tahun itu. Dan menggunakan kesempatan persinggahan konser di Stockholm untuk memberikan medali emas dan sertifikat kepada Dylan.

Pihak Akademi Swedia menegaskan, tak sedikit waktu dihabiskan guna mencermati peraih medali emas Nobel, dengan gambar pria muda duduk di bawah pohon salam yang mendengarkan The Muse, yang diambil dari Aetneid-nya Virgil. Tertulis prasasti: ‘Inventas vitam iuvat excoluisse per artes.’ Tterjemahan bebasnya ‘Dan mereka menjadikan kehidupan di bumi  ini lebih layak dengan karya cipta yang baru ditemukannya.’

Bob Dylan muda

Bob Dylan merupakan musisi dan penulis lagu pertama yang menerima penghargaan bergengsi itu. Dylan disejajarkan dengan paraih nobel sastra sebelumnya termasuk Thomas Mann, Samuel Beckett, Gabriel Garcia Marquez dan Doris Lessing.

Dylan belum memberikan ‘ceramah’ sebagai bagian tradisi bagi penerima Nobel – salah satu persyaratan menerima delapan juta kronor (837.000 euro, $ 891.000) yang diberikan bersama penghargaan.

Ia punya waktu hingga 10 Juni mendatang untuk memberikan ceramahnya, bisa dalam bentuk  apapun dari pidato singkat prestasinya, melalui video atau sebuah lagu. Kalau itu tak berlangsung, ia akan kehilangan hadiah uang. “Akademy memiliki alasan untuk percaya, versi yang direkam akan dikirim di lain waktu,” kata Danius.

Beberapa anggota Academy, termasuk Danius, hadir di konser Dylan, yang mengenakan topi putih, bergaya Barat blazer hitam dan sepatu bot koboi, menampilkan Love Sick dan Full Moon dan Empty Arms, bagian dari playlist hit yang ditulisnya sendiri

Penampilannya mendapat sambutan meriah, penonton berulang kali menghormatinya dengan tepuk tangan berdiri (standing ovations), terutama saat ia bermain harmonika. Namun dalam penampilan itu, Dylan tidak mengatakan apapun tentang penghargaan Nobel.

Lars Sjoblom, 65 tahun teknisi suara dan cahaya, mengaku tumbuh dengan musik Dylan tetapi “sangat terkejut” bahwa Dylan tidak mengatakan apapun tentang Nobel. “Saya datang ke sini untuk mendengarkan apa yang dia katakan tentang Yayasan Nobel dan kepada orang-orang Swedia,” kata Sjoblom. “Saya pikir dia bisa menunjukkan rasa hormat bagi Swedia untuk mengatakan ‘terima kasih’.”

Roman Emsyair

(Sumber : The Guardian)




Menhub Ajak Himpuni Bersinergi Dengan Program Kemenhub

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi hadir dan memberikan arahan dalam acara Musyawarah Nasional I Perhimpunan Ikatan Alumni Perguruan Tinggi Negeri Indonesia (MUNAS I HIMPUNI)

LOMBOK BARAT.lombokjournal.com – Menhub mengajak ikatan alumni universitas yang tergabung dalam Himpuni untuk dapat bekerjasama dalam mensukseskan program Kementerian Perhubungan.

Program unggulan Kemenhub adalah program tol laut untuk konektivitas antar wilayah, serta mengurangi disparitas harga antara wilayah barat dan timur. Jumlah rute pelayaran di program tol laut saat ini ada 11 rute dan akan ditambah sebanyak 2 rute pada tahun 2017.

MUNAS I HIMPUNI  itu bertema ‘Bersatu Menjadi Bangsa Pemenang’ di Senggigi, Lombok, Nusa Tenggara Barat pada Sabtu (1/4) di Senggigi, Lombok Barat. Kedatangan Menhub merupakan awal kunjungan kerjanya  di Lombok, Nusa Tenggara Barat.

Menhub berharap Himpuni dapat bekerja sama mensukseskan pelaksanaan program-program Kemenhub. “Program kemenhub  yaitu tol laut, pembangunan kapal untuk pelayaran rakyat serta pendidikan vokasi bidang pelayaran untuk pemuda pemudi Indonesia,” jelasnya dalam acara yang dibuka Menko Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan dan dihadiri Gubernur NTB Muhammad Zainul Majdi dan Ketua DPRD NTB Isvie Rupaeda.

Selain itu, program Kemenhub lainnya adalah pemberian bantuan 100 kapal pelayaran rakyat (pelra) guna mendukung transportasi laut ke daerah-daerah yang tidak dilayani kapal perintis.  Kemenhub mendorong usaha masyarakat pada kapal-kapal tradisional yang mengangkut komoditas bahan pokok atau barang lainnya.

“Kemenhub akan mendorong galangan kapal tradisional untuk ikut membangun kapal-kapal pelra tersebut,” kata Budi Karya Sumadi.

Program lainnya adalah pengembangan sekolah vokasi atau diklat pemberdayaan masyarakat di bawah naungan Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Perhubungan (BPSDMP). Tujuannya mengurangi angka pengangguran di Indonesia serta meningkatkan pengetahuan dalam bidang pelayaran.

Tahun ini Kemenhub menganggarkan 300 milyar rupiah untuk mendidik 50.000 orang peserta di seluruh Indonesia . Menhub yakin, program-program Kemenhub dapat bersinergi dengan kemampuan yang dimiliki universitas yang tergabung dalam Himpuni.

“Sinergitas antara program Kemenhub dan keunggulan yang dimiliki oleh masing-masing universitas dalam Himpuni ini dapat mencapai sasaran untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat Indonesia,” tegas Menhub.

AYA




Amdal dan Izin Reklamasi Gili Mas Lengkap

Dokumen analisa mengenai dampak lingkungan (Amdal) dan izin reklamasi untuk proyek pembangunan pelabuhan Gili Mas di Lombok Barat sudah lengkap

LOMBOK BARAT.lombokjournal.com — Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengatakan itu saat meninjau lokasi pembangunan pelabuhan Gili Mas, Lombok Barat, Sabtu (1/4).

Proses pembangunan pelabuhan Gili Mas sendiri diperkirakan bisa selesai tepat waktu.

“Kita sudah selesaikan semua izin dan amdal untuk dermaga cruise dan kontainer, pelabuhan Gili Mas,” kata Menhub Budi.

Menurutnya, pelabuhan Gili Mas akan menyediakan dermaga Kapal Pesiar jenis Cruise yang ditargetkan selesai pembangunannya pada 2018 mendatang.

Sementara untuk dermaga Kapal Barang dan terminal Kontainer ditargetkan selesai pada 2019 mendatang.

Menhub Budi menjelaskan, pembangunan pelabuhan Gili Mas sangat strategis untuk kelancaran arus trafic angkutan laut, dari dan menuju Lombok.

“Saat ini di Lombok hanya mengandalkan Lembar yang trafiknya sudah luar biasa dan kapasitasnya melebihi. Itu sebabnya dibangun  satu proyek protektif yaitu pelabuhan Gilimas,” katanya.

AYA