Ekspor NTB Bulan Mei Turun Lagi

Kalau dibandingkan bulan April, nilai ekspor pada bulan Mei 2017 kembali merosot.

MATARAM.lombokjournal.com — Badan Pusat Statisik (BPS) Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) mencatat nilai ekspor Provinsi NTB bulan Mei  2017 mengalami penurunan. Kepala Badan Pusat Statistik (NTB) Endang Tri Wahyuningsih mengatakan, nilai ekspor NTB  selama bulan Mei  2017 sebesar US$ 42.890.168 Nilai tersebut menurun 63.42 persen dibandingkan dengan bulan April yang nilai ekspor mencapai US$ 117.236.839.

“Penurunan disebabkan oleh menurunnya nilai ekspor barang tambang/galian non migas, yang memiliki kontribusi ekspor sangat dominan,” katanya di Mataram, Kamis (16/6).

Bulan Mei 2017, ekspor terbesar dengan tujuan Korea Selatan (Korsel) senilai 66.64 persen, Jepang 33,35  Persen, sisanya  Singapura, Hongkong dan itali  Senilai 0,01 Persen.

Jenis barang yang diekspor pada bulan Mei terdiri dari barang tambang/galian non migas senilai US$ 42.883.955 (99,986 Persen), Ikan dan Udang  US$ 2.602  (0,006 persen), dan Buah Sebesar US$ 611  (0,008 persen).

“Selebihnya adalah ikan/Udang,benda benda dari batu,Gips dan semen, jerami/bahan anyaman dan lain-lain,”Jelasnya.

Sedangkan Lanjut Endang, untuk  nilai Impor bulan Mei  2017 sebesar US$ 12,093.991 meningkat 357,75 persen dibandingkan bulan April  2017 yang bernilai US$ 2.642.032

Negara asal impor terbesar pada bulan Mei  2017 adalah Australia senilai US$ 4.157.562 (69.47 persen), Singapura senilai US$ 5.420.944 (44,82 persen) ,Singapura senilai US$ 1.703.639 (14,09 persen), Jepang Senilai US$ 1.690.877 (13,98 Persen) serta Amerika Serimat senilai US$ 899.838 (7,44 Persen).

“Jenis barang impor bulan Mei  2017 dengan nilai terbesar adalah mesin-mesin / pesawat mekanik  70,73 persen , Bahan Kimia 14,42 Persen dan bahan bakar mineral 13,60  persen,” pungkasnya.

AYA




Ali BD Sambangi Gubernur, Katanya Cuma Silaturahmi

Bupati Lombok Timur, Ali Bin Dahlan yang mengaku akan maju dalam bursa Pilgub 2018 dari jalur idependen, tiba-tiba menemui Gubernur TGH M Zainul Majdi

MATARAM.lombokjournal.com — Ali Bin Dahlan menyambangi Gubernur NTB, TGB H Zainul Majdi di Kantor Gubernur NTB di Mataram, Kamis (15/6). Ditemui media usai menghadap gubernur NTB,  Ali BD enggan mengungkapkan maksudnya.

Namun dengan lugas Ali menegaskan, pertemuannya dengan gubernur sama sekali tak terkait dengan rencananya maju pada Pilgub mendatang. “Cuma silaturrahmi saja,” ujarnya.

Ali BD juga terang-terang mengaku tak akan berubah pikiran, dirinya tetap maju tanpa dukungan formal partai politik alias  jalur independen. Ia tak memungkiri ada partai besar yang menawarkannya, Ali BD mengaku tak menolak dukungan itu.

Namun ia tetap pada keyakinannya untuk memilih jalur independen.

“Kalaupun ada partai yang menawari tetap kita terima, tapi tetap independen yang kita pakai. Tetap kita masukan bahwa partai ini mendukung kita,” bebernya.

Lebih jauh, bupati yang dikenal sering membuat pernyataan kontroversial itu mengutarakan pemikirannya, untuk memajukan suatu daerah memerlukan waktu yang cukup panjang. Pembangunan NTB dinilainya sudah berjalan bagus, namun menjadikan daerah menjadi hebat tak hanya cukup hanya dengan memerintah 10 tahun lamanya.

“Kalau mau hebat perlu kerja panjang. Presiden menjabat 10 tahun saja belum cukup untuk bisa memajukan negeri,” ujarnya

Program kerja yang mumpuni merupakan syarat mutlak untuk memajukan daerah. Sayangnya, Ali BD belum mau membeberkan rencana programnya untuk meraih simpati masyarakat. Setengah bergurau dikatakannya, tidak ingin programnya ditiru kandidat lain maka ia pun masih merahasiakannya.

“Tentu punya program tapi saya tidak bisa menyebutkan prorgam saya,” kata Ali.

Tiap kandidat, menurutnya, pasti punya punya program berbeda. Namun sangat rentan ditiru pesaing politiknya bila dibocorkan visi dan misinya ke depan. Kalau bocor, bisa menjadi bumerang yang tidak menguntungkannya.

“Bahaya nanti itu hak paten saya. Nanti kalau udah pasarnya pilkada, baru kita berargumen,” kilahnya.

Ali BD mengaku sudah memiliki persiapan yang cukup mantap untuk maju di jalur independen.  Segala sesuatu sudah dipersiapkannya. Termasuk prosentase jumlah KTP yang diperlukan sebagai persyaratan maju di jalur independen.

“Saya sudah siapkan semuanya,” tandas Ali.

AYA




Mudik Nyaman Tahun Ini, BPJS Kesehatan Siapkan Layanan Kesehatan

Para pemudik jelang Hari Raya Idul Fitri 2017, terutama yang masih aktif jadi peserta JKN-KIS, mendapat kemudahan layanan kesehatan perjalanan mudik.

Kepala BPJS Kesehatan Cabang Mataram, dr Muhammad Ali (foto: Rr)

MATARAM.lombokjournal.com – Peserta JKN yang mudik bisa berobat di luar wilayah, tanpa harus melaporke Kantor BPJS setempat. Ini memudahkan prosedur, baik darurat maupun non darurat dapat langsung berobat rumah sakit terdekat.

“Ini bagi peserta JKN-KIS yang masih aktif,” kata Kepala BPJS Kesehatan Cabang Mataram, dr Muhammad Ali pada wartawan, Kamis (15/06). dalam jumpa pers bertema “Mudik Nyaman Bersama BPJS Kesehatan” di aula BPJS Kesehatan Mataram.

Kebijakan penyederhanaan prosedur pelayanan itu sejak 19 Juni 2017 sampai dengan 2 Juli 2017. Dengan kebijakan tersebut, peserta JKN-KIS yang sakit saat perjalanan mudik atau telah sampai ke tempat tinggalnya, tidak harus melapor ke Kantor Cabang BPJS Kesehatan setempat.

MuhammadAli menjelaskan, peserta JKN-KIS yang mudik diimbau membawa kartu kepesertaan JKNi. Maksudnya, kartu kepesertaan itu meliputi Kartu Indonesia Sehat/KIS, Kartu BPJS Kesehatan, Kartu Askes, Kartu Jakarta Sehat/KJS, dan Kartu Jamkesmas.

“Rumah Sakit atau Fasles yang bekerjasama dengan BPJS kesehatan tidak diperkenankan memungut biaya,” kata Muhammad Ali.

Pelayanan kesehatan tersebut hanya berlaku bagi peserta JKN-KIS yang mudik dan status Kepesertaan aktif.  Karena itu, peserta diminta memastikan disiplin membayar iuran agar status kepesertaannya aktif.  Untuk mengecek iuran peserta, dapat dilakukan melalui aplikasi BPJS Kesehatan Mobile pada Menu Cek Iuran.

Sedangkan untuk daftar fasilitas kesehatan dapat dilihat di website BPJS Kesehatan, Aplikasi BPJS Kesehatan Mobile, atau melalui Care Center BPJS Kesehatan 1500400, “Untuk iurn bisa di cek lansung di aplikasi BPJS,” tutur Ali,

BPJS Kesehatan telah menciptakan Apilikasi Mudik BPJS Kesehatan yang dapat didownload secara gratis di Google Play Store untuk perangkat Android. Aplikasi tersebut menyediakan telepon penting, alamat kantor BPJS Kesehatan, fasilitas kesehatan mitra BPJS Kesehatan, tanya jawab BPJS Kesehatan, info BPJS Kesehatan, tips BPJS Kesehatan, lokasi-lokasi penting, serta media sosial BPJS Kesehatan.

Selama libur lebaran 2017, masyarakat tetap dapat menghubungi BPJS Kesehatan Care Center 1500400, yang hadir 7 x 24 jam. Baik untuk mendaftar menjadi peserta JKN-KIS, memperoleh informasi, melakukan pengaduan, melakukan konsultasi kesehatan, memperoleh pelayanan administrasi peserta JKN-KIS (mutasi dan aktivasi), serta mengetahui perhitungan denda pelayanan.

Posko Mudik

Saat musim mudik, BPJS Kesehatan juga membuka Posko Mudik di delapan titik padat pemudik yakni, Terminal Pulo Gebang Jakarta, Stasiun Bandung, Stasiun Yogyakarta, Terminal Tirtonadi Surakarta, Terminal Bungurasih Surabaya, Pelabuhan Soekamo Hatta Makassar, Pelabuhan Gilimanuk serta Pelabuhan Merak Banten.

“Posko Mudik BPJS Kesehatan yang digelar pada 21 hingga 24 Juni 2017 ,dan sudah di sediakan lansung fasilitas Obat obatan pelayanan kesehatan serta sosialisai program BPJS,” sebut Ali

Selama peserta JKN-KIS mengikuti prosedur dan ketentuan, serta tindakan medis yang diperolehnya berdasarkan indikasi medis yang jelas berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, maka fasilitas kesehatan tidak diperkenankan menarik iur biaya dari peserta.

“Tidak ada penarikan biaya sedikitpun, jadi tinggal tunjukan kartu JKN-KIS saja,” tegas Muhammad Aii.

AYA




Aplikasi Uber Kini Hadir di Lombok.

Setelah di resmikan di beberapa derah di Indonesia, Aplikasi Uber kini hadir di Lombok.

Dian menunjukkan aplikasi Uber

MATARAM.lombokjournal.com —  Head of Communication Uber Jakarta, Dian Safitri mengatakan, dengan menggunakan aplikasi Uber, warga dan pengunjung di Lombok dapat melakukan perjalanan yang aman, nyaman dan terjangkau dalam hitungan menit dengan hanya menekan satu tombol yang ada di smartphone mereka.

“Kehadiran aplikasi Uber di Lombok  diharapkan dapat membantu geliat mobilitas dan dinamika warga untuk aktivitas sehari-hari,” katanya saat konferensi pers di Mataram, Rabu (14/6).

Dian mengatakan, Lombok dipilih lantaran perkembangan pariwisata yang di anggpa pesat, apalagi dengan dikembangkannya wisata halal sejak tahun 2015.

“Kalau kita lihat di NTB beberapa tahun kebelakang dengan wisata Halalnya, ini lah salah satu alasan kenapa Lombok,” Ujarnya

Dian menuturkan, aplikasi Uber menghadirkan peluang ekonomi yang fleksibel bagi warga Lombok yang ingin memperoleh pendapatan tambahan. Dengan cara berbagi tumpangan untuk warga atau wisatawan yang ingin menjelajah Lombok  dengan keandalan Uber.

“Aplikasi Uber dapat diunduh secara gratis di Apple Store bagi pengguna iOS. Sedangkan bagi pengguna Android dapat mendownload melalui Playstore,” jelasnya

Dijelaskan, tahapan-tahapan yang dilakukan untuk dapat menggunakan aplikasi Uber yaitu buka aplikasi Uber, kemudian melakukan pendaftaran dengan mengisi nomor telepon atau alamat email dan password yang telah disiapkan.

Selanjutnya, pilih metode pembayaran yang diinginkan bisa tunai, kartu debit atau kredit. Kemudian isi lokasi tujuan dan penjemputan.

“Saat melakukan perjalanan Uber, penumpang akan menerima catatan bukti pembayaran dan catatan perjalanan di email dan aplikasi,”  Ucap Dian

Uber fokus untuk menghadirkan keamanan perjalanan bagi para penumpang seperti ketika melakukan pemesanan kendaraan, penumpang dapat mengenali identitas pengemudi seperti nama yang tertera, foto pengemudi, bahkan jenis dan pelat nomor kendaraan.

Hal ini dilakukan untuk memberikan ketenangan bagi keluarga penumpang dengan mengetahui posisi, tujuan, perkiraan waktu tiba melalui WhatApps dan dari status sepanjang perjalanan.

Untuk menikmati perjalanan yang nyaman, para penumpang memiliki hak untuk memberikan rating bintang antara 1 sampai 5. Mengenai pengalaman perjalanannya dengan memberi nilai untuk hal terburuk dan poin 5 bagi yang terbaik.

“Selain itu penumpang dapat menyampaikan keluhan perjalanan dengan menggunakan fitur “Help” atau “Bantuan” yang tersedia di aplikasi,” Jelas Dian

Peresmian Uber Lombok akan dilakukan Sekertaris Daerah (Sekda) NTB, Rosyadi Sayuti, hari Kamis  tanggal 15 Juni 2017.

Untuk merayakan kehadirannya di Lombok, pihak Uber memberikan promo spesial hingga tanggl 31 Juni sebesar 40 persen. Untuk promo potongan hingga Rp 25 Ribu dari tanggl 15 hingga 25 Juni 2017.

Promo berupa 5 perjalanan gratis hingga Rp 25 ribu tiap perjalanan berlaku s.d 25 juni 2017. Caranya mudah, pengguna layanan aplikasi Uber hanya memasukkan kode UBERXLOMBOK ke pilihan PROMOSI di aplikasi Uber.

AYA

 




Masih Ditemukan Pemasangan Instalasi Listrik Tidak Standar

Selama ini masih ada ditemukannya pemasangan instalasi yang kontraktor yang tidak sesuai dengan standar hingga bisa menyebabkan terjadi bahaya

Direktur Utama PT Jasa Kelistrikan Indonesia (JKI),Tumpal Gultom (foto: AYA)

MATARAM.lombokjournal.com — Keselamatan ketenagakerjaan listrik terlaksana baik apabila di laksanakan sesuai SOP, pemasangan instalasi listrik harus memenuhi standar termasuk bahan-bahan yang digunakan. Direktur Utama PT Jasa Kelistrikan Indonesia (JKI),Tumpal Gultom mengatakan itu di Mataram, di sela acara  uji kompetensi terhadap tenaga Tim Inspeksi dan Tim Pemeriksaan di Mataram, Rabu (14/6).

“Kita melakukan Sosialisasi tentang keamanan dan keselamatan pemanfatan tenaga listrik,” kata Gultom

PT JKI sebagai Lembaga Inspeksi Tehnik Tenaga Rendah (LIT-TR), melakukan pemeriksaan dan pengujian kesesuaian instalasi pemanfaatan tegangan rendah sesuai dengan Persyaratan Umum Instalasi Listrik serta Standar Nasional Indonesia (SNI). JKI juga melakukan penerbitan Sertifikat Laik Operasi (SLO).

Sosialisasi itu terkait hak dan kewajiban konsumen sesuai dengan Undang-Undang Ketenagalistrikan No. 30 Tahun 2009 dan peraturan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Republik Indonesia No. 05 Tahun 2014,

“Jika setelah diperiksa dan diuji itu kalau sudah terpasang secara baik memenuhi standar, baru dikeluarkan sertifikat SLO,” ujar Tumpal di tengah kegiatan  uji kompetensi terhadap tenaga yang disiapkan sebagai tim inspeksi dan tim pemeriksaan yang digelar disalah satu hotel di Kota Mataram,pada Rabu pagi

Tumpal Gultom menuturkan, untuk mendukung kinerja diperlukan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan berkompeten.

Direktur PT JKI NTB,Sapri mengatakan untuk uji kompetensi diikuti oleh sekitar 31 orang peserta yang dipersiapkan khusus untuk enam rayon diwilayah pulau Lombok.

“Kehadiran JKI di NTB untuk menangani kecepatan pelayanan terhadap masyarakat,”ucapnya.

Tim inspeksi dan tim periksaan terus dilakukan penambahan dengan kualitas yang mumpuni. Tenaga tersebut harus melalui uji kompetensi dan akan dipersiapkan untuk wilayah pulau Sumbawa yaitu di Sumbawa dan Bima.

AYA

 




Pejabat Pemprov Serahkan Zakat ke Baznas NTB

Zakat hakekatnya bukan hanya berkaitan dengan orang miskin  atau pemberdayaan, tapi yang pertama adalah pembersihan.

MATARAM.lombokjournal.com — Pemberdayaan adalah menyangkut orang yang menerima, sedangkan  pembersihan,  menyangkut diri  sendiri sebagai pemberi zakat. Makna Zakat itu ditegaskan Gubernur NTB, TGH M. Zainul Majdi, Selasa (13/6) pada acara Penyerahan zakat, infaq, sadaqah oleh jajaran Pejabat Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Penyerahan zakat diawali  oleh Gubernur NTB, Wakil Gubernur, Sekda  dan diikuti pejabat eselon II lingkup Pemerintah Provinsi NTB kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Provinsi NTB, di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur NTB.

Masyarakat diajak merenungkan, zakat tidak hanya bagaimana memberdayakan, membantu orang, dan mengentaskan kemiskinan.

“Paling utama adalah kita menyadari dan mengingat, zakat adalah pembersihan. Mari momentum Ramadhan ini Kita jadikan  sebagai penanda dan pengingat untuk membayar zakat. Jangan kurang dari 2,5 persen tetapi  boleh lebih, jangan terlalu pas-pasan untuk mengeluarkan zakat,” katanya.

Sebab, pada akhirnya tak ada perantara yang bisa dimintai pertolongan, semua akan dipertanggungjawabkan segala sesuatunya sendiri.

Kepada Pengurus Baznas, Gubernur TGB berpesan  agar program-program yang dibuat oleh Baznas Provinsi NTB betul-betul dikoordinasikan dengan instansi yang terkait, utamanya  dari sisi siapa yang akan menerima bantuan/zakat.

Ke depan diharapkannya agar fasiltitas-fasilitas sosial  disediakan tempat persinggahan untuk para keluarga yang sedang berobat di Mataram, khususnya masyarakat yang berasal dari luar mataram.

Misalnya dialokasikan beberapa kamar dan disiapkan untuk keluarga yang menemani, tegasnya. Demikian juga untuk beasiswa, TGB meminta agar diperhatikan dari sisi siapa yang pas untuk diberikan bantuan Pendidikan.

“Benar-benar dilihat dari latar ekonomi dan prestasinya,”  ujar TGB.

Plt. Baznas Provinsi NTB, TGH Munajib Kholid melaporkan, tahun 2017 ini Baznas NTB menargetkan penghimpunan zakat sebesar Rp10 Miliar dan hingga 17 Mei 2017 sudah masuk sebesar Rp4,7 Miliar.

Hal ini mengalami perubahan yang signifikan setelah pengelolaan Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dikelola oleh Pemerintah Provinsi NTB sehingga zakat para guru-guru SMA disalurkan melalui Baznas NTB.

Jumlah bantuan yang telah didistribusikan Baznas sampai bulan Juni 2017 sebesar Rp3,5 Miliar. Diantaranya disalurkan untuk Program NTB Cerdas sebesar Rp 2,5 Miliar, NTB Makmur Rp 3,3 M, Baznas Peduli sebesar Rp2,5 M, NTB Sehat sebesar Rp450 Juta, Guru Tetap Honorer non Sertifikasi sudah ditargetkan sebanyak 1.600 orang (madrasah 800 dan Diknas 800 orang), Guru Ngaji 300 orang ditargetkan  Rp 300 Juta, Mahasiswa yang sedang penelitian S1, S2, S3 sekitar 300 orang, Siswa berprestasi 1000 orang.

“Mudahan-mudahan ini sebagai salah satu amal kita kepada Allah SWT agar NTB yang sudah terkenal destinasi syariahnya betul-betul bisa kita kembangkan dan pertahankan,” katanya.

AYA




Kepala Desa Diingatkan Kelola Dana Untuk Pembangunan Desa

Dana yang disalurkan Pemerintah Pusat harus dikeola sesuai kepentingan dan kebutuhan pemberdayaan masyarakat desa

MATARAM.lombokjournal.com — Wakil Gubernur NTB, H. Muh. Amin, SH.M.Si mengingatkan  para Kepala Desa untuk mengelola dan memanfaatkan dana desa untuk pembangunan desa. “Desa merupakan kekuatan utama bangsa ini,” kata wagub saat Safari Ramadhan di Masjid Desa Gegerung Kecamatan Lingsar, Kabupaten Lombok Barat, Selasa (13/06/) malam.

Dana yang disalurkan ke desa-desa cukup besar, bahkan mencapai satu miliar lebih.  Dana besar itu harus dimanfaatkan sebaik-baikny untuk pembangunan desa.

Ditegaskan wagub, dana desa harus benar-benar untuk kepentingan pemberdayaan desa serta membangun kapasitas masyarakat, khususnya pemuda. Hal ini penting diingatkan, sebab sumber daya manusia perlu ditingkatkan untuk mengelola sumber daya alam yang dimiliki.

“Kalau pemuda kita tidak memiliki sumber daya, maka potensi sumber daya alam kita yang melimpah sulit dikelola,” ungkap Wagub yang hadir bersama sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Lingkup Pemerintah Provinsi NTB.

Dengan dana yang memadai, potensi pertanian, kehutanan, peternakan maupun pariwisata harus mendorong seluruh unsur masyarakat untuk menjaga sekaligus mempromosikan seluruh potensi yang ada di NTB.

“Potensi tersebut sepenuhnya dikelola untuk kesejahteraan masyarakat. Sehingga angka kemiskinan dan kesenjangan ada dapat diturunkan,” katanya..

Pada saat yang sama, Wagub menyerahkan sejumlah bantuan kepada masyarakat dan Pemerintah Lombok Barat sebesar Rp1.371. 500.000 untuk Program Bumi Sejuta Sapi, yang diterima Sekretaris Daerah Lombok barat.

Saat itu juga diserahkan bantuan 2 ton beras dan uang Rp20 juta rupiah. Untuk Paket Usaha Perikanan Budidaya, Wagub menyumbang dana senilai Rp5.980.000.000 serta bantuan pembuatan kolam ikan tawar sebesar Rp190.000.000.

Untuk meningkatkan aktivitas dan hasil pertanian, Wagub menyerahkan 44 unit traktor roda dua, 14 unit pompa air, 2unit rice transplanter, 68 unit hand sprayer, 4 unit car planter, 2 unit mesin, perontok padi, 500 unit cangkul, 7 unit corn sheller dan 8 unit combine harvester serta bantuan mesin/peralatan industri sebanyak 17 paket senilai 208 juta rupiah.

Bantuan tersebut masing-masing diterima sejumlah kolompok tani di Lombok Barat. Untuk bantuan masijd, Wagub menyerahkan uang sebesar Rp15 juta rupiah

AYA

 

 

 




Ancaman Non Militer Lebih Berpeluang Ganggu Ketahanan Negara

Ancaman terhadap ketahanan berbangsa dan bernegara.  Namun ancaman terbesar yang dihadapi adalah ancaman non militer

Wagub NTB HM Amin bersama Direktur Potensi Pendukung Kemhan, Tristan Soemardjono.(Foto/Humas Pemprov NTB)

MATARAM.lombokjournal.com —– Wakil Gubernur NTB, H. Muh. Amin, SH. M.Si menegaskan, saat ini bangsa Indonesia banyak menghadapi ujian dan potensi ancaman terhadap ketahanan berbangsa dan bernegara.

“Seiring era globalisasi dan kemajuan teknologi, maka ancaman yang lebih punya potensi mengganggu saat ini justru non militer,” kataWagub Amin, saat membuka Focus Group Discussion (FGD) Pedoman Strategis Pertahanan Nirmiliter di Provinsi NTB, Rabu (14/6)  di Gedung Sangkareang, Kantor Gubernur NTB.

Namun, kata Wagub Amin,  dengan adanya rasa persatuan dan kesatuan yang dimiliki oleh setiap warga negara, apapun persoalan dan ancaman bangsa, akan dapat dicegah dengan baik.

Ia mengajak seluruh elemen  masyarakat, untuk bisa mengelola perbedaan dan keanekaragaman keyakinan politik,  agama, sosial budaya, suku,  dengan baik.

“Alhamdulillah sampai saat ini stabilitas keamanan, politik dan ekonomi termasuk ketersediaan pangan khususnya di NTB bisa kita katakan dalam kondisi aman dan terkendali,” ujarnya.

Menurutnya, pertahanan nirmiliter bisa diwujudkan dengan upaya membangun NTB yang sejahtera, yakni masyarakat yang bahagia cerdas sehat dan memiliki semangat persatuan dan kemandirian.

“Itulah  bentuk nyata dari upaya mewujudkan pertahanan nirmiliter yang tangguh,” terangnya.

Ia menekankan perlunya menanamkan Pancasila sebagai ideologi di dalam hati warga negara Indonesia karena Pancasila merupakan pedoman hidup bernegara yang melindungi warga negaranya dari rasa takut dan menjamin kebebasan beribadah sesuai keyakinan yang dianutnya.

Di tempat sama, Direktur Komponen Pendukung Ditjen Potensi Pertahanan Kementerian Pertahanan RI, Ir. Tristan Soemardjono, M.M., mengungkapkan, masalah pertahanan negara adalah hak dan kewajiban setiap warga negara, termasuk didalamnya peran pemerintah daerah.

Pelaksanaan FGD itu, menurutnya, dilatarbelakangi dinamika Perubahan paradigma ancaman terhadap kedaulatan negara, keutuhan wilayah dan Keselamatan bangsa di era globalisasi yang ditandai oleh kemajuan tekhnologi dan ilmu pengetahuan.

Tristan menjelaskan, ancaman yang semula bersifat konvensional yaitu ancaman militer saat ini lebih didominasi oleh ancaman yang bersifat non militer atau pun kolaborasi dari keduanya dan bersifat multidimensi, baik dari segi ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, teknologi, keselamatan umum maupun ancaman berdimensi legislasi.

Menurutnya, hal itu berdampak pada masalah pertahanan bisa menjadi sangat kompleks sehingga penanganannya tidak hanya bertumpu pada kementerian yang membidangi pertahanan saja, melainkan juga menjadi tanggung jawab seluruh instansi terkait sesuai bentuk dan sifat ancaman yang dihadapi.

“Ancaman bagi negara tidak semata menjadi tanggung jawab militer namun merupakan tanggung jawab semua elemen warga negara,” katanya.

Warga negara sebagai komponen pendukung pertahanan negara harus bisa menyamakan wawasan dan pemahaman serta kesadaran bela negara, dalam rangka membangun sistem pertahanan negara yang tangguh.

AYA

 




Lima Hari Sekolah, Kata TGB Perlu Dikaji Ulang

Meski ketentuan 5 hari sekolah telah diterbitkan Peraturan Menteri Pendidikan dan kebudayaan, namun Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), TGH M Zainnul Majdi mengatakan untuk NTB masih perlu dikaji ulang

Gubernur TGH M Zainul Majdi bersama Wakil Gubernur H Muhammad Amin dan Sekda NTB, Rosiady Sayuti (Foto: Dok. Humas NTB)

Mataram.lombokjournl.com —  Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy ternyata telah menandatangani Peraturan Menteri yang mengatur soal ketentuan sekolah 5 hari sepekan akan mulai berlaku bulan juli mendatang.

Terkait Peraturan Menteri tersebut, Gubernur Zainul Majdi menegaskan peraturan lima hari sekolah tersebut khusus untuk wilayah NTB masih perlu adanya pengkajian ulang.

“Perlu adanya pengkajian ulang, kan gak semua bisa diterima secara menyeluruh.,” tegas usai mengadakan rapat dengan Seluruh SKPD lingkup Pempprov NTB, Selasa (13/60

Gubernur  menjelaskan,  peraturan tersebut harus memberikan efek positif bagi siswa. Padala aturan tersebut dinilainya masih belum bisa di terapkan menyeluruh di NTB. Gubernur membandingkan dengan lima hari kerja bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) saja masih belum maksimal di terapkan.

Pemerintah Pusat dimintanya lebih hati-hati dalam menerapkan aturan, sehingga nantinya tidak kontradiktif dengan situasi di daerah.

“Pemerintah harus hati-hati terlebih assesment regulasi di bidang pendidikan, kualitas pendidikan lebih penting ketimbang kita memangkas hari,” paparnya.

Hingga  saat ini Hubernur Majdi belum menentukan kebijakan daerah, terkait dengan peraturan lima hari masuk sekolah ini. Peraturan lima hari masuk sekolah secara resmi diluncurkan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) RI,  Muhadjir Effendy, merupakan turunan dari Peraturan Menteri Nomor 19 Tahun 2017

“Saya tidak bisa mengatakan setuju atau tidak setuju. Kami akan disusikan dulu, dan secepatnya akan memberikan masukan kepada Menteri Pendidikan,” kata gubernur kepada wartawan.

AYA




Bertani Cara Orang Kota¸ Lahan Sedikit Hasil Berlipat

Pilihan terbaik bertani di perkotaan adalah menggunakan sistem hidroponik, memanfaatkan lahan terbatas tapi hasilnya berlipat

MATARAM.lombokjournal.com —

 

 

 

 

Green house pertanian hidroponik terletak tepat di depan kantor BPK di sekitar kawasan taman Udayana di Mataram, baru usai dibangun. Luasnya sekitar  2 are, dengan konstruksi 250 paralon bisa dibuat 10 ribu lubang tanam.

“Berarti disini bisa ditanami 10 ribu tanaman sayur-sayuran,” kata Masbuhin saat ditemui di lokasi green house pertanian hidroponik di Udayana, Selasa (13/6). Kalau ditanami cabe bisa menghasilkan 1,5 kg per tanaman.

Itu setara dengan lahan konvensional seluat satu hekto are, lahan ini pun hanya bisa ditanami 8900 tanaman sayuran sejenis cabe dengan hasil hanya 1 kg per tanaman.  Dalam soal waktu, sistim hidroponik waktunya bisa lebih pendek, perbandingannya kalau di tanah mencapai sekitar 3 bulan sedang di hidroponik kurang dari 2 bulan.

Memang menurut Masbuhin yang kini dikenal sebagai penggerak urban farming itu, sistim hidroponik membutuhkan ‘lahan’ lebih sedikit. Untuk ukuran lahan 2 x 4 bisa menanam 400  tanaman sayuran.

Dengan memanfaatkan lahan ukuran 2 x 4 bisa menanam 400 tanaman sayuran. Ini setara dengan memiliki sepetak sawa. Bandingkan, sepetak sawa ukuran 2 x 10 hanya bisa dimanfaatkan menanam 350 tanaman sayuran. Jadi dengan ukuran lahan 2 x 4 potensinya bisa seperti sepetak sawah.

Di green house hidroponik yang terletak di sekitar taman udayana, depan Kantor BPK, Masbuhin sedang melakukan percobaan bagaimana satu jenis pupuk bisa memenuhi kebutuhan nutrisi banyak jenis tanaman. Selamaini, satu jenis pupuk hanya untuk satu jenis tanaman pula.

Selain itu, ia juga mulai menanam sayur Basil, Slada Lolobonda, Lolorosa dan Asparagus. “sayur basil sedang dikejar permintaan dari hotel-hotel,” tuturnya.

Tentang Basil, Mansbuhi mengandaikan, seandainya di green house hidroponiknya yang terpasang 250 paralon yang bisa menghasilkan 40 kg sehari, itu masih jauh untuk memenuhi permintaan pasar. Bahkan seandainya di Mataram ada 10 green house hidroponik seukuran yang ada di Udayana itu, masih juga belum bisa mencukupi permintaan pasar.

“Jadi prospek mengembangkan pertanian sistim hidroponik masih terbuka besar,” tegas masbuhin.

Dikatakan, urban farming sistem hidroponik tidak mahal. Misalnya untuk green housenya hanya butuh listrik 85 wat untuk kebutuhan pompa air ukuran akuarium yang menjalankan sirkulasi air. Pupuk yang diberikan hanya kotoran ikan dan kompos cair.

Dalam sebulan ia sudah bisa memanen sayuran yang ditanamnya. Sistim bertanam di lahan konvensional membutuhkan waktu lebih lama.

Rr