Keluarkan Ijin Pertambangan Pasir, Gubernur Bisa Dipidanakan

Yayan
Yayan

MATARAM – lombokjournal

Ijin operasional penyedotan pasir laut untuk reklamasi Teluk Benoa,Bali, bisa dikategorikan tindakan pidana. Merujuk Undang-undang No30 Tahun 2014 tentang administrasi Pemerintahan, tiap putusan pejabat publik yang bertentangan dengan kepentingan umum, masyarakat bisa melakukan gugatan.

Hal itu dikatakan Yayan, Divisi Ekosob KONTRAS (Kordinator Orang Hilang dan Korban Kekerasan) Jakarta, di sela-sela diskusi HAM sektor tambang yang diselenggarakan Somasi NTB, Walhi NTB dan KONTRAS, di Mataram (Senin, 21/3). Diskusi itu dihadiri Eksekutif Daerah Walhi NTB, Murdani, Kordinator Fitrah NTB, Ervyn Kaffah, kalangan aktivis lingkungan, ormas dan mahasiswa.

Diskusi somasi“Ijin operasional pertambanngan pasir jelas tak diperbolehkan bertentangan dengan hak masyarakat. Yang perlu kita buktikan, apakah ijin itu bertentangan dengan hak masyarakat. Intinya disitu,” kata Yayan.

Yayan berharap ada pertemuan lebih luas yang mempertemukan kalangan akademisi, aktivis LSM termasuk Ombudsman. Tujuannya untuk menguji, apakah baik azas maupun prosedur atau mekanisme terkait pengeluaran ijin itu ada unsur yang bisa dipidanakan. “Kita bukan menolak investasi, tapi kerugian yang diderita masyarakat menjadi persoalan kita bersama,” ujar Yayan.

Semula Menolak, Berbalik Mengijinkan

Diskusi Somasi1
Murdani, Eksekutif Daerah Walhi NTB

Menurut Eksekutif Daerah Walhi NTB, Murdani, mudahnya Pemprov NTB mengeluarkan ijin pengerukan tambang karena daerah ini ingin ramah pada investor. Ironisnya, dengan pemberian ijin itu, berarti NTB ‘membantu’ Bali menambah daratannya (mereklamasi). “Pemprov Bali mengijinkan reklamasi tapi menolak pengerukan pasir di wilayahnya,” kata Murdani.

Penambangan pasir itu akan mengeruk sekitar 40 juta m3 pasir di sekitar Selat Alas.  Selain berdampak kerusakan insfrastruktur nelayan, 76 persen spisies terumbu karang dunia yang ada di Selat Alas akan rusak. Dan lagi, tidak ada pengkajian sekitar 16.437 kk yang akan kehilangan pekerjaan ketika perusahaan bicara dalam sidang AMDAL.Pengerukan Pasir

“Sebenarnya, akhir tahun 2014 Bupati Lombok Barat (saat itu), Zaini Aroni, mengatakan menolak pengerukan atau penyedotan pasir. Waktu itu Gubernur Majdi juga menolak,” cerita Murdhani.

Menurut catatan wartawan, Pemprov NTB semula menilai, izin prinsip Pemerintah Kabupaten Lombok Timur untuk pengerukan pasir kepada PT Tirta Wahana Bali Internasional,  tidak sah dan ilegal. Hal itu pernah dikatakan Kepala Badan Lingkungan Hidup dan Penelitian (BLHP) NTB Hery Erpan Rayes. Menurut Hery,  pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) mengeluarkan

Regulasi melalui Kepmen No 33 Tahun 2002 tentang Pemanfaatan Pasir dan Pulau Kecil, bahwa wilayah Lombok Timur (Lotim), Selat Alas merupakan zona lindung.

Menurut Hery Erpan Rayes, Gubernur NTB bersurat ke Komisi Amdal Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk membatalkan recana eksploitasi pasir itu.

Gubernur TGH M Zainul Majdi diberitakan tegas menolak rencana itu. “Sampai saat ini kita menolak karena kemudharatannya jauh lebih besar dari manfaatnya,” tegas Zainul Majdi pada wartawan saat itu.

Saat itu gubernur menegaskan, Pemprov NTB telah memberikan pertimbangan kepada Komisi Penilai Amdal Pusat Kementerian Lingkungan Hidup RI agar tidak menyetujui rencana eksploitasi pasir itu. Apa pun yang merusak ekosistem tidak boleh ditoleransi, tegasnya.

Tapi belakangan, saat Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) NTB akan mengajukan gugatan “class action” terkait ijin prinsip penambangan itu, Pemprov NTB akan melawannya.

“Jika merasa dirugikan, entah lewat ‘class action’ atau apa pun namanya, silakan ada lembaganya, pengadilan dan segala macam,” kata TGB saat itu.

(Ka-eS)




Bulan Mei – Juni Masuk Musim Kemarau

Jakarta – lombokjournal

Awal Musim Kemarau tahun ini di sebagian besar wilayah Indonesia, diprediksi mulai bulan  Mei dan Juni 2016. Daerah yang telah memasuki musim kemarau sejak bulan Februari 2016 meliputi pesisir timur Sumatera Utara dan Riau (Dumai, Bengkalis, Siak, RoHil dan Meranti).

BMKG
Kepala BMKG, Dr. Andi Eka Sakya, M. Eng saat memberi keterangan pers

Daerah-daerah yang lebih dulu memasuki musim kemarau itu memang mempunyai pola musim berbeda dengan wilayah Indonesia lainnya. Daerah tersebut memiliki dua puncak musim hujan tiap tahun. Pengurangan curah hujan telah terjadi sejak bulan Februar, dan diprediksi akan mendapat hujan kembali pada bulan April.

Berdasarkan Monitoring dinamika atmosfer  BMKG, El Nino Kuat sudah terjadi sejak bulan Agustus 2015. Saat ini berada pada status Elnino Moderate. Diprediksi akan terus melemah dan menjadi  Netral pada bulan April – Mei 2016.

Hal tersebut dikatakan Kepala BMKG, Dr. Andi Eka Sakya, M. Eng saat jumpa pers Prakiraan Musim Kemarau di Kantor BMKG, pekan lalu.  Dalam jumpa pers itu  Kepala BMKG didampingi Deputi Bidang Meteorologi,Dr. Yunus Suabgyo Swarinoto, M. Si; Deputi Bidang Klimatologi, Mulyono Rahadi Prabowo, M. Sc dan Kepala Pusat Iklim Agroklimat, dan Iklim Martim, Dra. Nurhayati, M. Sc.

Daerah Diwaspadai

Daerah yang perlu diwaspadai yaitu: Riau bagian Timur, Sumatera Utara bagian Timur, dan Sulawesi Selatan bagian Tengah karena di prediksi Awal Musim Kemarau maju 2-3 Dasarian dengan Sifat Hujan di bawah Normal, jelas Kepala BMKG.

Untuk curah hujan wilayah Provinsi Riau mengalami curah hujan  antara 0 hingga 50 mm, umumnya terjadi di sebelah utara serta pesisir seperti Rokan Hilir, Dumai, Bengkalis, Kep. Meranti, serta Siak.

Kepala BMKG mengutarakan, Bagian barat Riau, seperti Rokan Hulu, Kampar, Pekanbaru, Kuansing, Inhu bagian barat serta sebagian besar Indragiri Hilir tidak menunjukkan kondisi `kekurangan` hujan seperti dialami di bagian pesisir timur Riau. Kondisi di pesisir timur Riau semakin mengalami defisit hujan memasuki Feb 2016 – Dasarian III.

Jika dibandingkan dengan rata-rata 30 tahunnnya, awal musim kemarau diprakirakan MUNDUR (49,7 persen) dan SAMA (27,5 persen),  (22,8 persen)

Pada bagian lain dijelaskan, La Nina diprediksi terjadi akhir tahun antara bulan Oktober-Desember 2016 dengan peluang 50 peren. Periode tersebut bertepatan dengan periode awal musim hujan. Sehingga perlu diwaspadai peluang terjadinya curah hujan tinggi pada saat La Nina berlangsung.

(Ka-eS)




Seni Tato Yang Menakjubkan

lombokjournal

Kebiasaan manusia merajah atau atau mentato dirinya sudah berlangsung sejak  ribuan tahun. Buktinya, mumi alamiah tertua di Eropa, Ötzi, yang berusia sekitar 5.200 tahun, memiliki tato.

Cara mengerjakan tato melalui tusukan jarum ke kulit. Tinta disuntikkan ke dalam lapisan kedua kulit, yang disebut lapisan dermis. Biasanya, jika ada sesuatu masuk ke dalam dermis, sel-sel darah putih menuntaskannya dari tubuh. Tapi karena partikel pigmen terlalu besar bagi sel darah putih, berarti tinta yang disuntikkan ke dalam dermis itu tetap di tempat.

Selama beberapa dekade terakhir, karya seni tato benar-benar berkembang. Ada orang-orang yang memiliki karya menajubkan untuk mendekorasi kulit mereka. Dalam penjelajahan di internet, beberapa yang ditemukan ini merupakan karya-karya favorit.

tato1
Ryu “Shoryuken!” Ryu “Shoryuken!” Ryu “Shoryuken!”

 

Salah satu pembuat tato yang cerdas adalah tato Ryu dari Street Fighter video game. Desainnya saling terkait antara tato dengan tangan pria itu. Membuatnya tampak seperti Ryu sedang melakukan gerakan klasiknya, pukulan ke atas (upper cut).  Tato ini mungkin suatu gagasan bagus. Tapi butuh berapa lama sampai ia bosan berteriak “Shoryuken!” sambil berpura-pura memukul lagi dan lagi. Hanya bercanda, agar tak cepat tua.

 

 

tato2
Stitched Hand

Ukuran tidak penting, yang penting bagaimana Anda menggunakannya. Namun ungkapan itu tidak dapat diterapkan untuk tato ini. Tato ini yang terkecil dalam daftar, tetapi juga salah satu bentuk tato paling efektif. Penggunaan warna dan bayangan yang sangat baik, tato ini benar-benar  tampak seperti luka di tangan seseorang yang sudah dijahit.  Tampak sangat mengerikan, apalagi robekan itu seperti menyentuh benjolan tulang.  Melihat tato ini, merupakan keharusan bagi siapa saja yang terobsesi film The 1.991 Body Parts or Frankenstein.

tato4
Ghoul

Tato yang relatif kecil ini tampak seperti itu akan sangat menyakitkan, karena seperti kulit dipelintir dan robek, yang meninggalkan bekas luka menjijikkan pada tubuh manusia. Tapi itu sebenarnya hanya ilusi yang dibuat dengan menggunakan bayangan tinta merah muda. Mungkin terlihat seperti salah satu tato paling menyakitkan di daftar kami. Tapi kenyataannya, lebih sederhana mengerjakan tato ini dibandingkan dengan banyak tato lainnya baik di atas maupun di bawah

dholpin
Dholpin

Braeck kehilangan lengannya saat berusia 13, saat mencoba mengambil jalan pintas dengan memanjat di atas gerbong kereta. Kereta mulai bergerak dan ia kehilangan keseimbangan. Ketika ia jatuh, ia meraih kabel menyala dan membakar lengannya begitu parah, yang mengakibatkankan tangannya diamputasi. Di bahunya, dimana lengannya terpotong, ia memanfaatkan sebagai kanvas seni dari artis tato Bulgaria, Valio Ska tinta. Tato itu seperti sebuah patung  lumba-lumba yang sangat realis. Tato pengannti lengan itu, contoh bagus mengubah tragedi menjadi sesuatu yang artistik.

tato5
Ruins

Salah satu tren paling keren di tato adalah karya seni 3D. Tentu saja, kulit yang menjadi kanvas datar dan tidak dianjurkan untuk ukiran. Tapi dengan menggunakan teknik bayangan, seniman tato dapat menciptakan persepsi kedalaman, membuatnya terlihat seperti objeknya keluar dari kulit.  Anda tentu  bertanya-tanya, tato 3D membutuhkan waktu lebih banyak, dan para seniman pembuatnya akan kebanjiran untuk membuat tato semacam itu. Salah satu tato 3D paling mengesankan adalah seperti digambarkan di sini. Terlihat  seperti reruntuhan Amerika Selatan yang diukir di lengan seorang pria. Tidak hanya terlihat tiga dimensi, tetapi juga memberikan kesan bahwa lengannya terbuat dari batu

tato 6
Puzzle Piece

Contoh lain dari tato 3D ini, sebuah  tato kaki yang membuat seorang wanita tampak hilang potongan kakinya. Tentu saja, itu semua ilusi melalui detail dan bayangan gelap. Kita membayangkan, mendapatkan tato semacam ini akan membutuhkan panjang dan menyakitkan, meski terlihat mengesankan. Iusi optik begitu kuat sehingga terlihat potongan kaki wanita ini benar-benar hilang.

tato 7
Hand with Reflecting Sphere

Meskipun  tato sudah diterima secara sosial selama lebih 30 tahun terakhir, namun tato di wajah dan kepala umumnya masih tabu. Kebanyakan seniman tato juga tidak merekomendasikannya, kecuali kalau Anda jauh terlibat dalam budaya tato. Tapi tato kepala di gambar ini menakjubkan. Ini sebenarnya adalah replika darilitograf  Hand with Reflecting Sphere oleh seniman Belanda terkenal M.C. Escher, yang dikenal karena litograf nya, Relativitas, atau Stewie From Family Guy menyebutnya, Crazy Stairs

tato8
Jumping

Jika kulit menjadi kanvas artis tato, maka ruang paling longgar untuk melukiskan sesuatu yang mengagumkan adalah bagian punggung. Orang ini seluruh punggungnya ditato dalam gambar 3D yang menakjubkan. Seorang laki-laki berdiri siap untuk melompat. Tato ini sangat hidup. Tak terbayangkan, berapa jam waktu dihabiskan untuk menusuk kulit dengan jarum jarum listrik.

Tato ini dibuat oleh Den Yakovlev, seorang seniman tato berbasis di Moskow, Rusia yang dikenal gaya realismenya dengan penggunaan teknik 3D-nya. Kami tak mengerti makna kiasan di balik tato itu. Anda memiliki pendapat?

 

tato9
Spider-Man

Benarkah ada tato senyata itu? Tapi itu nyata dan merupakan karya seorang seniman tato dari Wisconsin bernama Dan Hazelton. Gaya ini disebut “merobek”,  dan itu benar-benar terlihat seperti kulit robek, dan di bawah kulit ada baju Spider-Man. Tato itu sedikit tidak masuk akal, mengapa orang memiliki setelan Spider-Man di bawah kulit. Anda lupa melihat itu sebagai kiasan dan semata-mata seni tato… menakjubkan.

(Rayne Qu)

Sumber : Top Tenz

 




Gubernur Majdi Bersepeda Jelajah Rimba

bersepeda1
Gubernur TGH M Zainul Majdi bersama peserta bersepeda Jelajah Rimba

MATARAM – lombokjournal

Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi mencapai finis terdepan dalam bersepeda Jelajah Rimba yang berlangsung hari Sabtu (19/03). Di antara 450 450 peserta yang melintasi rute Taman Hutan Raya (Tahura) Nuraksa, Sesaot ke Desa Batu Mekar, Lombok Barat ( di tengah hutan Sesaot Dusun Kumbi Lombok Barat, gubernur paling depan tiba di Halaman Kantor CamatLingsar Jl. Gora II, Lombok Barat.

Di antara 450 peserta MTB Jelajah Rimba yang menelusuri jalur hutan itu, tampak ikut meramaikan kegiatan itu adalah PLT Bupati Lombok Barat H. Fauzan Khalid bersama Kepala Dinas Kehutanan Provinsi NTB, Andi Pramaria. Kedua ikut melepas peserta, termasuk dari unsur Pemkab Sumbawa dan Bima itu, tampak dan Lombok ikut meramaiakan rute sepeda dari

Ajang Silaturahmi
Gubernur TGH. M. Zainul Majdi yang dikenal pecinta olahraga bersepeda ini kerap mengikuti event bersepeda di tengah kesibukannya. Ketika bicara kepada peserta gubernur mengingatkan, kegiatan ini merupakan ajang menjalin hubungan silaturrahmi antara club sepeda maupun di antara pemerintah kabupaten dan provinsgubernur bersepeda3

Sebagai ajang silahturrahmi olahraga bersepeda memberikan manfaat bagi kesehatan.Gubernur berharap momentum wisata sepeda ini bisa terus dipromosikan dan dikembangkan.

Terkait jalur hutan yang di lalui peserta, lanjut gubernur, untuk mengingatkan pentingnya mencintai lingkungan hutan. Hutan merupakan kekayaan alam yang patut dilestarikan. Seluruh lapisan masyarakat diajak lebih banyak menghargai lingkungan sekitar.
(Ka-eS/foto : Humas Pemprov NTB)




Juragan Lalapan Gemar Metal

syafaat 4
Ahmad Syafaat

lombokjournal.com

Ahmad Syafaat, 40 tahun, berharap perbedaan genre musik tak membuat pelakunya bermusuhan. Ia juga tak ingin ada stigma yang menciptakan strata jenis musik. “Ada yang mengatakan, jenis jazz sebagai musik elit, sedang dangdut digolongkan musik rakyat, musik metal malah disebut musik setan. Itu harus diluruskan,” katanya.

Tapi ‘meluruskan’ itu bukan dengan berdebat. Mempertemukan pandangan kesenian dengan berdebat, hasilnya malah melebarkan perbedaan. Musik atau kesenian, menurut Syafaat, mestinya jadi sarana menggalang persaudaraan.syafaat7

Bermusik bukan berdebat tapi memainkan musik. Ia pun mengajak para seniman Mataram, khususnya yang kerap bertandang ke Warung Jack di Taman Budaya NTB, bergembira bermain musik. Ia mengajak Agus Wintarno alias Winsa Prayitno (teater), Zaeni Muhammad (perupa), Arief Firmansah (facebooker), Dodi Subiantoro (musisi), Muzakir (vokalis lagu-lagu Koes Ploes), Lukman Blader (musisi jalanan), Ake Surya Panji (musisi tradisi) dan Wing Sentot Irawan (musisi balada dan pengelana bersepeda yang pernah berkeliling ke Asia Tenggara), membuat kelompok Kule-Kule (asalnya dari nama alat musik Ukulele).

“Daripada berdebat yang tak jelas juntrungannya, lebih baik main musik. Musik untuk menyampaikan rasa gembira, dan mengajak orang lain bergembira. Ini cara menghidupkan musik. Juga membangun kesetaraan dalam bermusik,” ujar Syafaat bersemangat. Dengan cara itu para seniman berbagai aliran menikmati sama rasa dalam bermusik.

Saat ini, REPUBLIK SABLENG Musik Rakyat, ungkapan mengembalikan musik untuk publik, mendominasi repertoar tiap Selasa di Warjack Taman Budaya NTB. Itulah semangat “sama rasa” yang didengungkan Ahmad Syafaat. Bersama seniman lainnya, ia menggagas menambah jadwal di Warjack pada hari Jum’at, bulan April mendatang.

Musik Cadas
Surabaya dikenal sebagai kota cikal bakal menjamurnya musik keras. Ahmad Syafaat yang lahir tahun 1976 di Kampung Kolombo kawasan Tanjung Perak di Surabaya, juga menggeluti musik cadas. Ibunya yang berasal dari desa Sunge Geneng, Kecamatan Sekaran, Lamongan adalah vokalis musik gambus. “Saya sejak di kandungan sudah mendengar musik,” ujar Syafaat tanpa bercanda. Ayahnya yang berasal dari Jombang, menanamkan sikap religius.

Meski saat itu hanya berbekal kursus gitar di YASMI (Yayasan Musik Indonesia), tapi lingkungan kampung Kolombo yang bisa dibilang kampung para musisi, mengasah ketrampilan dan kepekaan musiknya. Minatnya pada musik keras, ternyata alasannya ada hubungan dengan semangat di keluarganya. “Saya suka Metalica, karena lagu-lagu James Harvield sangat religius,” cerita Syafaat.

Sebagian besar lagu-lagu rock ternyata syair-syairnya bernuansa religius yang bisa menjadi renungan. Misalnya lagu Unforgiven, yang mengungkapkan rasa bersalah seorang anak pada ibunya. Atau Sad But True bicara tentang kesedihan yang membawa kebenaran. Itu lebih baik daripada gembira tapi salah. Lagu Master of Puppet juga penuh renungan.syafaat 1

“Hampir semua lagu Metalica nadanya religius. Pesan-pesan moralnya mempengaruhi saya,” katanya.

Membuka Warung Lalapan
Bahkan waktu Syafaat harus berhijrah dari Surabaya ke Mataram (Lombok), ia juga iangat lagu Metalica. Ada sebuah lagu yang berkisah tentang kerinduan akan kebebasan, dimana pun berada.

Tahun 2010, Syafaat memutuskan meninggalkan Surabaya menuju Lombok, daerah yang belum pernah didatanginya. Meninggalkan dua anaknya yang masih kecil. Ia berangkat bersama istrinya dengan menumpang sepeda motor, hanya berbekal uang Rp1 juta, untuk memulai kehidupan baru di Lombok.

Selama 6 bulan di Lombok berjualan ‘tahu tek tek’, mengalami banyak peristiwa yang menyedihkan. “Saya pernah diusir orang yang melarang saya berjualan di depan tokonya,” kisahnya. Ia kemudian beralih menjual ayam goreng lalapan. Kelihatan ia jodoh dengan lalapan.

Syafaat meyakini, dengan modal 4 T (Telaten, Teliti, Temen/sungguh-sungguh, Tinemu/menemukan), akan mencapai keberhasilan. Usaha merupakan syariat yang harus dijalani manusia, hasilnya semua tergantung Tuhan. Yang penting, sebagai muslim, dalam menjalani hidup, ingat pesan Rasul ,”ightanim chomtsa qobla chomtsi”, “jagalah lima sebelum datangnya lima”. Menjaga lima yang dimaksud, menjaga kesempatan sebelum datang kesempitan, menjaga sehat sebelum datang sakit, menjaga kekayaan sebekum datangnya miskin, menjaga muda sebelum tua, serta menjaga hidup sebelum mati.

Sekarang Syafaat sudah mempunyai beberapa lapak kaki lima lalapan ayam dengan merek Sableng (sambel ngebleng alias pedas banget). Tiap hari lalapan ayamnya bisa menghabiskan 250 ekor ayam. Tapi ia tak pernah ‘ngoyo’ untuk menjadi kaya.

Berbeda saat datang ke Lombok dengan harapan tak menentu, Kini ia bisa merencanakan sekolah kedokteran anaknya di perguruan tinggi yang baik. Selain itu, sedikit banyak, ia mendukung anak-anak muda main musik dengan menyediakan alat-alat musik yang dimilikinya.

Sebab, bagi Syafaat, “choirunnas amfa ulum linnas”. “Sebaik-baik hidup adalah yang bermanfaat bagi orang lain…,” kata Syafaat mengutip hadits.

(Ka-eS)




Islamic Center, Ikon Destinasi Wisata Halal

mesjid IC NTB
Islamic Center NTB akan dilengkapi dengan lighting system

MATARAM – loumbokjournal

Kementerian Pariwisata makin menguatkan brand halal, setelah Lombok meraih penghargaan destinasi wisata halal terbaik dunia (The World Halal Tourisme Destination). Bagaimana menggambarkan dalam atraksi untuk menguatkan brand itu? Salah satunya dengan penataan Lighting System (sistem pencahayaan) bagunan Masjid Islamic Center NTB, yang tahun ini menjadi tempat penyelenggaraan MTQ Nasional 2016.

Lighting system atau sistem pencahayaan, yakni pengaturan pencahayaan digunakan selain fungsi menerangi interior atau eksterior bangunan, juga meningkatkan  kualitas dan kegunaan ruang interior maupun eksterior.

mesjid Nabawi
Mesjid Nabawi di Mekkah yang memiliki teknologi pencahayaan canggih

Kementerian Pariwisata telah menyiapkan anggarannya. Bahkan Menteri Arief Yahya minta disiapkan tiga masjid lagi untuk dibiayai lighting serupa. Arief Yahya yang dikenal berpikir global, akan sistem pencahayaan di Islamic Center NTB memiliki teknologi seperti Mesjid Nabawi di Madinah, Arab Saudi.

Pantai Ampenan Malam Hari
Selain ikon Islamic Center, di sebagian kawasan pantai Senggigi akan dikembangkan konsep Moslem Friendly Beach. Konsep ini saat ini sedang ngetrend di berbagai negara muslim yang mengembangkan pariwisataya, yakni mengembangkan pantai khusus perempuan. Bahkan Negara non muslim pun mulai mengembangkan destinasi pantai khusus perempuan.

Sebagai Kota Tua, wilayah Ampenan juga dinilai layak dikembangkan menjadi ikon destinasi wisata halal. Arief Yahya rupanya terinspirasi satu tempat di Malaysia yang dikunjungi banyak
Wisatawan.

“Banyak wisatawan ingin menikmati suasana petang di pantai kota tua,” kata Menteri Arief saat menjadi pembacara kunci dalam seminar Daya Tarik Indonesia Sebagai Destinasi Wisata Halal Dunia, di Mataram (17/03). Seminar yang antara lain dihadiri Mantan Dirjen Pemasaran Pariwisata, Sapta Nirwanda serta Gubernur NTB itu merupakan kerjasama Kementerian Pariwisata, surat kabar Kompas dan Pemprov NTB. #pesonalomboksumbawa

(Ka-eS)




Tekad Indonesia, Menjadi “World Best Halal Tourism Destination”

IMG_8139
Menteri Arief Yahya bicara sebagai keynote speaker dalam seminar Daya Tarik Indonesia Sebagai Destinasi Wisata Halal Dunia di Mataram

MATARAM – lombokjournal.com

Keberhasilan Lombok meraih predikat “The World’s Best Halal Tourism Destination” dan “The World’s Best Honeymoon Destination,” di Abu Dhabi, Emirat Arab tahun 2016 bukanlah pekerjaan mudah. Berbagai upaya dilakukan, termasuk strategi menggalang opini publik di social media.

“Mulai menteri, dirjen bersama gubernur bekerja mati-matian. Tidak sedikit biayanya, milyaran uang kita keluarkan. Jadi meraih award destinasi halal itu by design,” kata Menteri Pariwisata, DR Ir Arief Yahya,M.Sc saat memaparkan Percepatan Pengembangan Pariwisata Halal di Indonesia. Menteri bicara sebagai keynote speaker (pembicara kunci) dalam seminar Daya Tarik Indonesia Sebagai Destinasi Wisata Halal Dunia, di Mataram (17/03).

Menurut menteri, sebagai Negara yang berpenduduk mayoritas muslim Indonesia bertekad menjadi “The World Best Halal Tourism Destination”. Kesungguhan dan kerja keras itu itu sudah dimulai ketika mampu menyingkirkan Malaysia yang lebih dulu memiliki branding destinasi wisata halal. Bahkan kategori The World’Best Family Friendly Hotel, dimenangkan Sofyan Hotel. Indonesia menyabet ketiga award dalam forum World Halal Travel Award itu.

“Yang membanggakan, Malaysia tidak memperoleh apa- apa,” kata menteri bergurau yang disambut tertawa peserta seminar..

Dalam percepatan mengembangkan destinasi, Kementerian Pariwisata menyusun strategi prioritas menciptakan “10 Bali Baru”. Mandalika Resort di Lombok yang akan dikembangkan sebagai destinasi wisata halal, bersama dengan Tanjung Kalayang, Borobudur, Bromo, Tengger Demeru, danau Tobsa, Morotai, Wakatobi, Kepulauan Seribu, Tanjung Lesung dan Labuhan Bajo. Kesepuluh daerah ini dikembangkan friendly destination.

Sedang untuk percepatan pengembangan destinasi halal, juga ada sepuluh daerah. Sedain Lombok, daerah lainnya yang diharapkan menjadi destinasi halal adalah Aeeh, Sumatera Barat,Kepulauan Riau, Jabar, DKI Jakarta Jateng, Jogjakarta, Jatim dan Sulawesi Selatan.

Strategi Wisata Halal
Kementerian Pariwisata telah menyiapkan strategi pengembangkan Wisata Halal di Indonesia, khsusnya di Lombok. Menyangkut promosi pemesaran, pengembangan promosi diarahkan untuk menguatkan branding World Best Halal Tourism Destination. Menurut Menteri, branding itu mencerminkan value yang melandasi penciptaan produk. “Branding itu janji produk kepada customer. Kalau janji itu tidak direalisasikan, akan hancur,” katanya.

Selain menciptakan branding, dalam promosi itu diperlukan atraksi yang menjadi advertising dengan menciptakan berbagai event. Di Lombok ada tiga event telah diprogramkan, yaitu event Pesona Tambora yang akan berlangsung tanggal 11-16 April 2016, Festival Muharram 12 Oktober 2016, dan Bulan Budaya Lombok-Sumbawa, bulan November hingga Desember 2016.

Sementara itu, juga dilakukan selling dengan menciptakan event bisnis World Halal Travel Mart 2016, dan Sales Mission dan Fam Trip yang menyasar pasar Asia Tenggara, Timur Tengah dan Tiongkok.

Dalam Pengembangan Destinasi, untuk menggambarkan citra destinasi halal di Lombok melalui atraksi seperti Moslem Friendly Beach di kawasan Senggigi, Kota Tua Ampenan, dan lighting system untuk bangunan nesjid Islamic Center.

Kementerian Pariwisata akan meningkatkan aksesibilitas ke Lombok, dengan membuka Direct Flight dari Pasar Utama (Singapura, Malaysia) ke Lombok Internasional Airport (LIA) , Moslem Friendly Signage, serta Tourism Information Center (TIC) Moslem Friendly di Bandara LIA.

Menyangkut pengembangan SDM dan industri pariwisata, sudah disiapkan program Sertifikasi Tour Guide dan Tour Planner Berbahasa Arab (Hospitality) 100 Orang. Kemudian Sertifikasi Usaha Hotel dan Auditor MUI 100 Hotel dan 3 Paket Pelatihan. Serta Edukasi Sadar Wisata Halal pada masyarakat 5 Paket/Lokasi.#pesonalomboksumbawa

(Ka-eS)




Menangkap Peluang Wisata Halal

Gubernur Zainul Majdi saat bicara dalam seminar Destinasi halal di Mataram, Kamis 17 Maret
Gubernur NTB, Zainul Majdi saat bicara di seminar Destinasi Pariwisata Halal di Mataram

 

MATARAM – lombokjournal.com

 

Warga Nusa Tenggara Barat (NTB) yang mayoritas Islam, mempunyai potensi besar mengembangkan destinasi wisata halal. Apalagi sejak dikukuhkannya Lombok sebagai  Destination dan World Best Halal Honeymoon Destinantion di ajang The World Halal Travel Summit/Exibition yang berlangsung di Uni Emirat Arab, bulan Februari 2015.

“Kalau punya potensi itu, kenapa tidak kita kembangkan (menjadi branding) pariwisata kita,” kata Gubernur NTB, TGH M. Zainul Majdi, waktu membuka seminar ‘Daya Tarik Indonesia Sebagai Destinasi Wisata Halal Dunia’ di Hotel Lombok Raya Mataram,Kamis (17/03).
Meski branding destinasi halal itu baru pada level Award Abu Dhabi, tapi sudah menarik kunjungan wisatawan dari negara yang penduduknya muslim. Terbukti, Lombok saat ini mulai menarik minat kunjungan wisatawan Malaysia. Gubernur berharap semua pihak bekerjasama mengembangkan pariwisata halal.

Gubernur menghimbau, semua pihak bersama-sama memulai aksi yang konkrit. “Kita harus memulai aksi, jangan terlalu banyak diskusi,” katanya.

Pariwisata, menurut gubernur, banyak manfaatnya sedikit mudaratnya. Sebab pembangunan mendorong semua orang menciptakan hidup damai, aman dan nyaman. Perjumpaan orang baik secara alami atau melalui perjalanan yang direncanakan, memungkinkan persinggungan antar orang yang berbeda. “Pengalaman itu menciptakan cara pandang lebih baik tentang keberagaman,” ungkap gubernur. Memahami keberagaman itu sebagai peluang meningkatkan kualitas hidup, tambahnya.

Hal itu sesuai visi NTB yang bertujuan meningkatkan kualitas sumberdaya manusianya. Kualitas manusia bukan ditentukan banyaknya infrastruktur yang dibangun, atau bukan banyaknya para sarjanan dan doktor yang ada. “Bagaimana seluruh warga NTB memahami keragaman untuk meningkatkan kualitas kemanusiaannya,” tegas gubernur.
Pembangunan pariwisata, langsung atau tidak, menjadikan generasi muda NTB siap mengadopsin nilai-nilai perubahan. “Karena itu hentikan perdebatan tentang mudaratnya pariwisata,” himbaunya.

Malu Soal Kebersihan
Di tengah berlangsungnya seminar, Gubernur Zainul Majdi mengaku malu saat disinggung masih sedikitnya fasilitas sanitasi di resort wisata. Ini bermula dari pertanyaan seorang pelajar, tentang resort wisata yang belum menyiapkan toilet yang layak.

Menteri Pariwisata, Arif Yahya, sempat menyinggung suatu daerah yang penduduknya mayoritas muslim mestinya peduli kebersihan lingkungannya. Sebab Islam mengajarkan “kebersihan sebagian dari iman.” “Kementerian Pariwisata siap membangun 10 toilet percontohan yang dikelola UMKM,” kata Menteri Pariwisata, Arif Yahya.

Saat diberi kesempatan bicara oleh Menteri Pariwisata Arif Yahya, terus terang gubernur mengaku malu. Di satu pihak NTB bicara besar tentang pembangunan pariwisata tapi di sisi lain soal penyediaan toilet di resort wisata.saja belum beres. “Saya tadi menunduk karena saya malu, kalau sampai seorang menteri bicara soal toilet (di resor wisata) di Lombok,” kata gubernur.

Menurutnya, soal-soal kecil itu tak akan terjadi kalau kebijakan provinsi didukung pihak kabupaten/kota. Sebab yang menikmati manfaat kemajuan pariwisata adalah kabupaten kota.

“Dari bermilyar-milyar pemasukan dari pariwisata, sedikit pun tidak masuk dalam APBD provinsi. Mestinya soal toilet atau sampah itu tanggung jawab kabupaten/kota,” kata gubernur, sambil menyayangkan pernyataan seorang bupati bahwa pariwisata tak ada gunanya. Pernyataan itu meremehkan pekerjaan warganya, tambah gubernur.
“Tak usahlah pak menteri memikirkan soal toilet. Lebih baik ngurus yang besar-besar. Sebab soal pembenahan resort wisata itu sudah menjadi komitmen kami,” kata gubernur.
(Ka-eS)




Mendagri Buka Rakornas Dukcapil : Tugas Aparatur Memfasilitasi Masyarakat

 

???????????????????????????????
Mendagri Tjahjo Kumolo saat memberikan sambutan pada pembukaan Rakornas Dukcapil

MATARAM – lombokjournal.com

Pendataan warga negara memberi pelajaran yang sangat baik bagi para Aparatur Sipil Negara. Tugas tersebut merupakan bagian melindungi masyarakat. “Tugas aparatur pemerintah memberi kemudahan dan memfasilitasi masyarakat,” kata Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo

Mendagri mengatakan itu, saat membuka Rapat Kerja Nasional Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Rakornas Dukcapil) 16-18 Maret, yang diselenggarakan Direktorat Jendral Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kementerian Dalam Negeri, di Mataram , Rabu (16/3) malam.

Sesuai tema Rakornas “Dengan Rakornas Kita tuntaskan Penerbitan Identitas Penduduk di Seluruh Indonesia,” maka Kemendagri akan menuntaskan program penerbitan KTP dan Kartu Idehntitas sampai tahun 2017. Progran kependudukan akan memberikan data penduduk dan pemilih, mendesak untuk membangun tata kelola pemerintahan pusat dan daerah yang lebih baik.

“Ini bagian penting percepatan reformasi birokrasi, “ kata Mendagri. Reformasi yang di lingkungan birokrasi mempengaruhi sikap mental masyarakat.

Memangkas Perda
Pada bagian lain, Mendagri menyinggung banyaknya berbagai regulasi atau aturan baik yang dibuat Pemerintah pusat maupun Perda di daerah. “Semua tingkatan pemerintahan bersemangat membuat Undang-undang,” kata Mendagri yang menyebutkan hingga saat ini terdapat lebih dari 35 ribu pertaruran mulai dari Perpres, Inpres, Kepmen hingga Perda.

Mendagri Tjahjo Kumolo saat di tanya wartawan usai Rakornas
Usai memberikan sambutan, Mendagri Tjahjo Kumolo menjawab pertanyaan wartawan terkait kasus Bupati Ogan Ilir Nofiadi Mawardi yang tertangkap tangan menggunakan narkoba

Menurut Mendagri, Presiden Jokowi sudah menginstruksikan semua aturan yang menghambat pelayanan masyarakat, setidaknya 50 persen harus dipangkas. Target Kemendagri, memangkas 3300 Perda yang bertentangan dengan aturan yang di atasnya. Khususnya Perda yang menghambat investasi, membuat birokrasi baru, serta menghambat pelayanan masyarakat.

“Di Indonesia ini paling mudah membuat Badan,” ujar Mendagri. Contohnya untuk mengurus Borobudur, Jembatan Suromadu atau Batam dibuatlah Badan yang jumlahnya cukup banyak.

Di akhir sambutannya, Mendagri mengutip kata-kata bijak pernah yang diucapkan Jendral Sudirman. “Orang jahat bisa merajalela, kalau orang baik tak berbuat apa-apa,” ujar Mendagri yang seperti menganalogikan ‘pemerintahan yang buruk’ ibarat pemerintah yang dipenuhi orang-orang jahat.

Rakornas itu diikuti peserta di lingkungan Dinas Dukcapil seluruh Indonesia. Selain Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi, malam itu tampak hadir Walikota Mataram, H Ahyar Abduh. Bahkan malam itu Ahyar Abduh malam itu sempat maju ke depan. Walikota menjadi relawan untuk menguji keakuratan Aplikasi Data Kependudukan Dengan Sistem Informasi Geografi Kependudukan.
(Ka-eS)




Mencegah Akal-akalan Bulog

Wagub M Amin
Wagub NTB, H Muhammad Amin

lombokjournal

Awal Maret, aekitar 50 ribu hektar sawah padi panen raya. Berarti ada sekitar 178 ribu ton di tingkat petani di NTB. Tak heran bila Wagub NTB, H Muammad Amin, berkeras mencegah rencana Perum Bulog Divisi Regional (Divre) NTB tetap memasok 7 ribu ton beras dari luar daerah. Benarkah Bulog Divre NTB tetap menjalankan ‘akal bulus’nya?

“NTB tetap tidak akan menerima beras luar masuk,” tegas Wagub NTB, H Muhammad Amin. Senin (14/3). Tidak mengijinkan beras luas masuk, maksudnya agar Bulog Divre NTB memanfaatkan panen raya padi untuk turun langsung membeli beras petani.

Memang stok beras saat ini di Bulog Divre NTB sedang kosong, Tapi kabar itu sudah sejak Januari lalu,Bulog Divre NTB bersikeras memasok beras dari Jatim sebanyak 7 ribu ton sebagai stok antisipasi suplai beras Raskin. “Beras dari Jatim 7 ribu ton itu bisa masuk NTB, karena stok beras PSO terbatas hanya sampai Februari,” kata Kepala Perum Bulog Divre NTB, W Kuswinhartomo waktu itu saat itu (Kamis,21/1). Kebijakan itu dari Bulog Pusat mengingat keterbatasan stok yang tersedia di NTB.

W Kuswinhartono
Kepala Bulog Divre NTB W. Kusminhartomo

Wagub NTB pernah menggapi isu pasokan beras dari Jatim itu dengan menggelar rapat bersama Kepala Bulog Divre NTB, para Asisten dan Kepala SKPD terkait (22/1). Saat itu Kepala bulog Divre NTB W. Kusminhartomo menyatakan, rencana pasokan dari Jawa Timur itu dilakukan mengingat tiipisnya stok bulog karena adanya move out beras dari Divre NTB ke NTT dan Jakarta.

Tapi Kepala Dinas Pertanian saat itu menyarankan membeli beras pada petani NTB, dan pihak Distan siap turun ke lapangan membantu satgas bulog agar stok Bulog terpenuhi
Dari Dinas Pertanian dan Tanaman Pangan (TPH) Provinsi NTB diperoleh informasi, produksi gabah petani masa panen Oktober – Desember 2015 lalu mencapai 96 ribu ton setara beras masih masih di tingkat petani. Beras di petani masih banyak dan bisa kebutuhan selama tiga bulan, yaitu Januari – Maret 2016. Mestinya, Perum Bulog Divre NTB sudah mulai menggenjot serapan pembelian gabah petani

Sementara dariData Badan Ketahanan Pangan (BKP) tahun 2015 jumlah beras asal NTB yang keluar daerah mencapai 600 ribu ton. Produksi padi di NTB tahun 2015, berdasarkan data Distan dan TPH NTB pada tahun 2015, realisasinya mencapai 2,3 juta ton dari target 2,1 juta ton. Jadi terdapat surplus produksi mencapai 200 ribu ton. Mestinya Bulog membeli gabah petani sebanyak-banyaknya untuk mengamankan stok, baru mengirim keluar daerah.

Serapan Rendah, Stok Kritis
Hanya saja, Bulog NTB menyerap di bawah 60 persen untuk pengadaan Upsus dari target 100 ribu ton. Tidak tercapainya target serapan 100 ribu ton, dalihnya harga lebih mahal di atas harga pembelian pemerintah (HPP). Ternyata gabah petani yang ditolak Bulog NTB justru dibeli Bulog Jatim dan Bulog Bali. Jadi krisis stok beras NTB kritis justru disebabkan rendahnya serapan Bulog NTB .

Soal ini mendapat sorotan dari Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi, Menurut gubernur, Bulog harus dibenahi karena tidak pernah bisa menyerap beras 100 persen di daerah. Ketidakmampuan menyerap beras di daerah itu sengaja dilakukan, agar bisa menyerap beras dari luar daerah (termasuk beras impor). “Waktu panen raya tidak menyerap secara maksimal. Kita punya akal sehat jadi modus-modus seperti ini hars ditinggalkan dan tidak dilakukan,” ujarnya, pertengahan Januari lalu.

Waktu itu gubernur menyatakan akan menyuirati Menteri Pertanian mendorong Bulog bisa menyerap beras 100 persen. Selain itu, pemerintah harus mampu menjaga agar harga beras di petani tidak anjlok. Sebab. modus yang biasa dilakukan Bulog tiapdiberikan target penyerapan selalu berdalih tidak mampu menyerap maksimal. Sehingga, mereka akan mengajukan kepada pemerintah pusat untuk meminta dikirimkan beras impor.

“Itu modus soal tidak bisa menyerap beras dan itu akal-akalan bulog saja agar bisa menyerap beras dari luar,” katanya saat itu.

Turun ke Lapangan
Tak ada alasan lain, Bulog Divre NTB harus turun ke lapangan. Itu seperti anjuran Wagub untuk mendorong Bulog turun mendatangi petani agar bisa mencapai target menyerap 100 persen gabah petani. Bukan lewat tengkulak atau pedagang.

Melalui pihak ketiga jelas akan melambungkan harga. Hal itu akan menjadi dalih Bulog NTB tak mampu membeli gabah petani karena harganya di atas Harga Pembelian Pemerintah (HPP). Bulog NTB harus langsung mendapat harga dari petani.

Kali ini akal bulus Bulog harus dicegah.

(Rayne Q – Ka-eS)