Karnaval “Kaleidoskop Kepemimpinan NTB”, Semarakkan HUT NTB Ke 61

MATARAM.lombokjournal.com –  Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah melepas Ratusan peserta meramaikan pawai karnaval dengan tajuk “Kaleidoskop Kepemimpinan NTB”, rangkaian peringatan HUT ke-61 Provinsi NTB.

Karnaval dari berbagai elemen masyarakat ini juga diramaikan oleh parade TNI, Polri, ASN hingga mahasiswa dan Praja IPDN.

Pawai karnaval kali ini menampilkan Kaleidoskop dan capaian para Gubernur dalam kurun 61 Tahun NTB berdiri. Mulai dari kepemimpinan Gubernur Ruslan Tjakraningrat di tahun 1958 – 1968, hingga Gubernur Dr. Zulkieflimansyah saat ini.

Karnaval dimulai dari simpang empat Kantor Walikota Mataram hingga berakhir di Islamic Center, Selasa (17/12/19), menyedot perhatian masyarakat, yang terlihat tumpah ruah menyaksikan parade karnaval.

Suasana tahun 1958 – 1968, digambarkan dengan kehidupan tradisional dan kemiskinan yang saat itu melanda.

Kepemimpinan Gubernur Ruslan, NTB digambarkan dalam suasana pasca proklamasi, gejolak politik nasional dan daerah masih dinamis.

Gubernur Ruslan baru mulai melakukan konsolidasi politik dan pemerintahan NTB untuk bersatu padu mempertahankan dan mulai mengisi kemerdekaan.

Tahun 1968, Gubernur HR. Wasita Kusumah menggantikan Ruslan, mulai menggulirkan program pembangunan lima tahun tahap pertama (Pelita I) sebagai langkah perbaikan ekonomi, sosial, politik di NTB.

Berikutnya menggambarkan suasana kepemimpinan Gubernur Brigjen (TNI)  H.Gatot Soeherman. Keberhasilan program GORA (Gogo Rancah) saat itu, sukses membuat NTB sebagai daerah rawan pangan berubah menjadi daerah swasembada dan Lumbung Padi Nasional.

Pada masa Gubernur Mayjen (TNI)  Dr (HC) Warsito, geliat pariwisata mulai dikembangkan. kawasan ikonik Lombok, pantai Senggigi mulai menarik minat para wisatawan lokal/asing untuk berkunjung ke NTB.

Karnaval berlanjut eggambarkan periode 2008 – 2018, saat Gubernur Dr. KH. M. Zainul Majdi dan Wakil Gubernur Ir. H. Badrul Munir, MM dan  H. Muhammad Amin SH.Msi. TGB  mengusung NTB yang Beriman dan Berdaya Saing.

TGB dikenal dengan Pembangunan Islamic Center, serta diresmikannya KEK Mandalika di Lombok Tengah.

Rombongan terakhir, menggambarkan nuansa kepemimpinan Gubernur Dr. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc dan wakilnya Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah, M.Pd.

Keduaya berpacu mengembangkan inovasi-inovasi pembangunan seperti NTB Ramah investasi, pengiriman beasiswa ke Luar Negeri dan program industrialisasi. Program yang diharapkan dapat mengangkat derajat pengusaha-pengusaha lokal untuk bersaing di pasar nasional maupun internasional.

Peserta juga membawa umbul-umbul mempromosikan NTB yang menjadi tuan rumah event MotoGP 2021.

Dirgahayu NTB, NTB semakin gemilang.

AYA/HmsNTB