Ini Kepedulian Sitti Rohmi Bagi Para PRT

Sitti Rohmi  mengimbau agar masyarakat yang mempekerjakan PRT bisa memahami hak-hak para PRT itu  sebagai pekerja

lombokjournal.com —

LOMBOK TIMUR  :  Beragam aktivitas sosial masyarakat menjelang hari raya Idul Fitri, memang menarik dicermati.

Mulai yang sibuk mengurusi persiapan mudik, hingga yang mulai memadati pusat-pusat perbelanjaan untuk baju baru dan persiapan menyambut hari kemenangan nanti.

Calon Wakil Gubernur NTB, Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah justru tertarik mengamati nasib para pembantu rumah tangga atau lebih formalnya Asisten Rumah Tangga (ART) menjelang lebaran ini.

Ya, sebuah profesi mulia yang selama ini masih dipandang sebagai pekerjaan kelas bawah dan rentan diekspoitasi tenaganya serta rentan pula tidak dipenuhi hak-haknya.

Padahal hampir secara umum, para PRT ini bekerja tak kenal batas waktu, dan menanggung segala beban kerja dan tetek bengek urusan rumah tangga.

Mulai dari mengurusi kebersihan rumah dan halaman, menjaga anak-anak majikan, menyiapkan hidangan makan, hingga mencuci baju plus seterika.

“Biasanya, saat menjelang lebaran, para pembantu rumah tangga akan minta libur pulang kampung beberapa hari. Nah di situlah kita baru merasakan beratnya pekerjaan yang menjadi tanggung jawab mereka selama ini, menjadi tanggung jawab assisten rumah tangga kita,” kata Calon Wakil Gubernur NTB, Dr Hj Siti Rohmi Djalilah, Senin (11/06).

Membicarakan nasib PRT menjelang lebaran, Rohmi yang merupakan satu-satunya wakil perempuan dalam Kontestasi Pilgub NTB ini, seakan mengajak kita semua untuk “memanusiakan” PRT.

Rohmi menyadari permasalahan PRT harus dilihat secara komprehensif , tidak dari satu sisi sudut pandang. Namun ia mengimbau agar masyarakat yang mempekerjakan PRT bisa memahami hak-hak para PRT itu  sebagai pekerja.

Imbauan-imbauan itu bisa dilakukan dengan cara-cara sosialisasi dan edukasi melalui kelompok-kelompok wanita, majlis taklim dan sebagainya.

“Sebab, umumnya yang bersentuhan langsung dengan urusan PRT adalah para ibu rumah tangga,” ungkapnya .

Bukan hanya itu, sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat yang bekerja sebagai PRT juga perlu dilakukan, terutama terkait hak-hak mereka juga sebagai pekerja.

Perhatian kakak kandung Gubernur NTB TGH M Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) ini terhadap nasib wong cilik, terutama dari kaum perempuan memang sangat tinggi.

Sitti Rohmi  juga merupakan salah satu tokoh yang menganjurkan dihentikannya pengiriman tenaga kerja wanita (TKW) ke luar negeri.

Ia juga selalu aktif menyuarakan pemberdayaan perempuan, antara lain dengan peningkatan skill perempuan, agar bisa produktif menciptakan kerja di negeri sendiri.

“Memberi  gaji atau upah maupun jam kerja yang layak  bagi pembantu rumah tangga, juga bagian untuk mencegah perempuan bekerja di luar negeri sebagai pekerja unskill,”  kata Rohmi.

Me (*)




BAPER Loteng Deklarasi Dukung Zul-Rohmi

Baper Loteng sepakat berkomitmen mendukung Zul-Rohmi karena pasangan ini satu-satunya pasangan Cagub dan Cawagub NTB yang ada perempuannya

lombokjournal.com —

PRAYA – LOMBOK TENGAH  :  Barisan Perempuan (Baper) Jilbab Hijau Lombok Tengah deklarasi dukung pasangan nomor urut 3 Zul-Rohmi pada pemilihan Gubernur NTB 2018, Kamis (07/06) di Posko Pemenangan Zul-Rohmi, Praya-Lombok Tengah.

Deklarasi yang dinamakan Deklarasi Praya tersebut dihadiri ratusan perempuan yang tergabung dalam barisan Jilbab Hijau.

Dalam deklarasi tetsebut, Barisan Perempuan Jilbab Hijau Loteng berkomitmen mendukung, memperjuangkan dan siap memenangkan pasangan Nomor 3 Zul-Rohmi, Dr. H. Zulkieflimansyah dan Dr. Hj. Sitti Rohmj Djalilah dalam pencalonannya sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur NTB Periode 2018-2023.

Komandan Baper, Hj. Enok Muthia menegaskan, Barisan Perempuan Loteng antusias merespon amanat Tuan Guru Bajang (TGB) yang dilimpahkan kepada Doktor Zul dan Doktor Rohmi untuk melanjutkan pembangunan di NTB.

“Kami sangat bersyukur dan berterima kasih atas dua periode pemerintahan gubernur TGB di NTB atas capaian-capaian yang signifikan dan berkemakmuran. Kami berharap, pasangan Zul-Rohmi jika Allah ridhoi dengan kemenangannya nanti, Zul-Rohmi dapat menjaga amanat TGB dan kami siap di garda terdepan mengawal dan berperan aktif membantu pembangunan NTB di segala segi kehidupan”. ungkap Hj. Enok.

Menurut Hj. Enok, Baper Loteng sepakat berkomitmen mendukung Zul-Rohmi karena pasangan ini satu-satunya pasangan Cagub dan Cawagub NTB yang ada perempuannya.

Dengan kehadiran Doktor Rohmi mewakili perempuan NTB, Pilgub NTB kali ini merupakan momentum dan sejarah baru buat NTB untuk melahirkan pemimpin perempuan.

“Kita layak berbangga bahwa perempuan NTB sudah siap dan berani tampil. Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalillah telah menjadi inspirasi kita, bahwa perempuan NTB adalah pribadi yang cerdas, tangguh dan memiliki visi ke depan untuk mengawal langkah keberlanjutan daerah kita tercinta ini. Kini saatnya kita bersama-sama saling membahu dengan segenap masyarakat membangun NTB yang gemilang,” tegasnya.

Zul-Rohmi Siapkan Program Pengentasan Kemiskinan dan Pengangguran

Dalam kesempatan yang sama, Doktor Zul menegaskan, hampir di setiap kabupaten dan kota di NTB masalah utamanya adalah kemiskinan dan penganguran.

Lombok Tengah merupakan salah satu Kabupaten yang kaya di NTB. Proyek Mandalika dengan nilai investasi triliunan rupiah akan menyerap ribuan tenaga kerja. Ia berharap semua stakeholder dapat mengawal megaproyek tersebut.

“Bisnis yang mau ada di kawasan Mandalika Lombok Tengah harus dirawat betul. Kita kawal bersama, semua stakeholder harus berperan mengawal kesuksesan proyek besar tersebut. Kita siapkan pendidikan yang baik buat anak-anak kita di sini, agar menjadi pemain di daerahnya sendiri. Kehadiran proyek Mandalika di Lombok Tengah bisa menjadi anugerah buat kesejahteraan masyarakat, jika SDM nya disiapkan dari sekarang,” jelas Doktor Zul.

Doktor Zul memaparkan, salah satu Komitmen Zul-Rohmi dalam mewujudkan NTB yang Gemilang adalah menjadikan NTB menjadi rumah yang nyaman, ramah, dan kondusif bagi investasi dan para pebisnis. Ia berjanji tidak akan menerima suap dari para pebisnis.

Ia akan mendorong dan memberikan kesempatan seluas-luasnya bagi investasi, usaha, dan bisnis di Lombok Tengah.

“Jika kami, Zul-Rohmi memimpin NTB, kami tidak akan menerima suap dari para pebisnis. Investasi, usaha, bisnis akan kita dorong di Lombok Tengah. Kita kaya, kita harus menjadi pemain di dearah kita. Sudah saatnya kekayaan yang kita miliki kita kelola untuk kesejahteraan masyarakat kita,” tegas Doktor Zul.

Me (*)




Gagasan Cemerlang Zul-Rohmi Untuk Kesetaraan Gender di Era Milineal

Zul-Rohmi akan memberikan kesempatan yang luas bagi para perempuan untuk mengisi jabatan strategis di Pemprov NTB

lombokjournal.com —

Lombok Timur  – Pasangan Cagub dan Cawagub NTB, Dr Zulkieflimansyah dan Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah (Zul-Rohmi) menilai kesetaraan gender di era Milineal harus dilaksanakan dalam pembangunan NTB ke depan.

Pada jajaran birokrasi Pemprov NTB, pasangan Zul-Rohmi akan mendorong porsi perempuan dalam jabatan untuk memenuhi porsi yang tepat.

“Kaum perempuan juga harus diberi keleluasaan yang besar untuk turut berkontribusi membangun daerah ini di segala bidang,” kata Cawagub, Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah (SRD).

Menurutnya, Zul-Rohmi akan memberikan kesempatan yang luas bagi para perempuan untuk mengisi jabatan strategis di Pemprov NTB jika kelak Zul-Rohmi terpilih sebagai pemimpin NTB.

“Jika para perempuan punya kompetensi untuk itu, tentu mereka juga bisa mengisi formasi  jabatan-jabatan penting. Jadi tidak ada lagi yang

mengatakan atau merendahkan perempouan di bawah laki-laki. Tapi semua akan dilihat berdasarkan kompetensinya,” kata Sitti Rohmi, Minggu 3/6/2018  di Lombok Timur .

Hal yang sama juga pernah ditekankan SRD, saat menjawab pertanyaan pakar tentang kesetaraan gender yang proporsional, dalam debat terbuka kandidat calon Gubernur dan calon Wakil Gubernur NTB 2018, yang digelar KPU Provinsi NTB beberapa waktu lalu.

Menurutnya, jika dipercaya memimpin NTB maka Zul Rohmi akan menempatkan perempuan pada porsi yang pas.

“Kami berikan keleluasaan yang sangat besar bagi para perempuan untuk mengekspresikan kompetensinya dan mengaktualisasikan dirinya,” kata SRD.

SRD mengatakan, jika bicara tentang kesetaran gender, maka harus diingat bahwa perempuan adalah Madrasah pertama bagi anak-anaknya.

Dengan demikian, peran perempuan sangat besar dalam pembangunan.

Selain akan memberikan porsi yang tepat dan keleluasaan yang besar bagi para perempuan untuk mengekspresikan kompetensinya di segala bidang pembangunan, pasangan Zul-Rohmi juga akan meningkatkan  pemberdayaan perempuan di NTB.

“Beberapa caranya melalui bantuan modal (usaha), pelatihan, pembinaan dan pendampingan. Sehingga ke depan perempuan NTB akan menjadi makin religius, mandiri, dan berkualitas,” tegas SRD.

Pasangan Dr Zulkieflimansyah dan Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah (Zul-Rohmi) merupakan pasangan Cagub dan Cawagub NTB dengan nomor urut 3, yang maju dalam kontestasi Pilkada NTB ini diusung Partai Demokrat dan PKS.

Zulkieflimansyah sebelumnya menjabat anggota DPR RI. Pria akrab disapa Doktor Zul ini juga merupakan pendiri Universitas Teknik Sumbawa (UTS) di pulau Sumbawa.

Sementara, Sitti Rohmi Djalilah (SRD) merupakan mantan Ketua DPRD Kabupaten Lombok Timur dan menjabat Rektor Universitas Hamzanwadi Lombok Timur.

Satu-satunya calon yang mewakili perempuan ini, juga merupakan kakak kandung Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB), sekaligus cucu dari Pahlawan Nasional pendiri organisasi Nahdlathul Wathan (NW), Maulana Syaikh TGKH M Zainuddin Abdul Madjid.

Maju dalam kontestasi Pilgub NTB tahun ini, pasangan Zul-Rohmi mengangkat jargon lanjutkan ikhtiar TGB untuk NTB yang Gemilang.

Me (*)

 

 

 

 

 




Rohmi Siapkan Pelatihan Digital Bagi Anak Muda

Banyak generasi Z (sebutan generasi milenial) memanfaatkan akses digital sebatas untuk bermain facebook, instagram, ataupun media sosial lainnya

lombokjournal.com —

LOMBOK TIMUR  :  Memasuki era industri 4.0, potensi dunia wirausaha khususnya di bidang industri kreatif terbuka lebar. Hal ini yang dinilai Cawagub NTB nomor 3, Hj Sitti Rohmi Djalilah perlu dioptimalkan.

Rohmi menyebut, era industri 4.0 ini harus disambut oleh generasi milenial.

“Para anak muda ini tak boleh berdiam diri dalam era industri 4.0,” kata Rohmi, Jumat  (01/06).

Rohmi mengungkapkan, telah menyiapkan program khusus untuk generasi milenial menyongsong era industri 4.0. Salah satu caranya memberikan pelatihan melek dunia digital.

“Mentor-mentor spesialis industri digital akan kita datangkan untuk membina para anak muda di NTB,” bebernya.

Rektor Universitas Hamzanwadi ini mengungkapkan, kemajuan pesat dunia digital belum diimbangi kreativitas tinggi.

Banyak generasi Z (sebutan generasi milenial) memanfaatkan akses digital sebatas untuk bermain facebook, instagram, ataupun media sosial lainnya. Hasilnya, kemajuan digital hanya sebatas hiburan semata.

“Kalau tidak dimulai memaksimalkan potensi ini, kita akan jadi penonton,” imbuhnya.

Industri digital yang menggeliat pesat, lanjutnya, menghasilkan banyak terobosan. Contohnya, aplikasi Go-Jek. Bukan hanya bisa menjadi transportasi online. Aplikasi pun menyediakan aplikasi keuangan ataupun jual-beli makanan.

Start up buatan Nadim Makarim ini pun membuka begitu banyak lapangan pekerjaan.

“Ada juga aplikasi jual beli seperti Tokopedia atau Shopee. Itu juga lahir dari kreativitas,” imbuhnya.

Lebih lanjut, dengan pesatnya perkembangan dunia digital, pola usaha konvensional terpinggirkan. Bila dahulu, ada modal untuk sewa toko dan berbagai perlengkapan. Sekarang cukup punya kemauan dan smartphone.

“Ada handphone, ada paket data. Sudah bisa dapat uang sekarang ini,” tambah Rohmi.

Rohmi mengaku, cukup konsen menggarap generasi milenial karena potensi mereka cukup besar di NTB. Ditambah lagi, para anak muda ini senantiasa memiliki ide baru dan segar.

“Tinggal diarahkan dan dibekali skill saja,” ujarnya.

Gerakan-gerakan generasi milenial di bidang digital ini, kata Rohmi, secara simultan akan ikut membantu NTB. Segala macam potensi daerah, baik makanan, kerajinan, hasil pertanian, maupun hasil alam berpeluang dijual secara terbuka kepada berbagai kalangan.

“Jangkauannya kalau kita sudah kelola produk secara online, selain nasional bisa sampai mancanegara,” katanya.

Kakak kandung Gubernur NTB TGB HM Zainul Majdi ini pun mengajak seluruh generasi milenial di NTB bergabung dan menyongsong era industri 4.0. Anak muda tak boleh pasif terhadap perkembangan zaman.

“Harus terus bergerak dan mencari peluang. Dan saya siapkan konsepnya, adik-adik tinggal serius menekuninya,” tukasnya.

Me




Konsep Cerdas SRD, Membangun Industri Kreatif Yang Topang Pemberdayaan Perempuan

Jilbab Ijo mendorong kaum muda NTB secara kreatif  memanfaatkan peluang usaha yang berbasiskan teknologi digital

MATARAM.lombokjournal.com —  Calon Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah (SRD) mengatakan, sektor ekonomi kreatif akan menjadi salah satu pendorong utama dalam pertumbuhan ekonomi NTB ke depan.

Menurutnya, pembangunan Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) yang kini  tengah mednggeliat di sektor pariwisata sekaligus mengokohkan branding sebagai destinasi halal dunia, memunculkan banyak potensi dan peluang ikutan yang turut mendorong pembangunan sektor lainnya.

NTB adalah salah satu pusat wisata halal dunia yang memiliki keindahan alam yg luar biasa, kekayaan budaya yang sangat beragam,  ada suku bangsa Sasak, Samawa, Mbojo (Sasambo).

“NTB juga punya kekayaan akan produk-produk kerajinan seperti tenun yang beraneka ragam,  mutiara, gerabah, ukir,  dll. Kuliner kuliner tradisional juga beragam, ini yang akan menjadi modal yang sangat besar untuk tumbuh dan berkembangnya kembangnya industri kreatif kita ke depan,” kata SRD, Selasa (29/05) di Mataram.

SRD memaparkan, peran pemerintah sebagai fasilitator, mediator dan pendorong harus menggandeng pihak-pihak yang memiliki kompetensi dan kepedulian dengan industri kreatif. Misalnya dengan melibatkan sector perbankan, para pengusaha, para ahli, akademisi perguruan tinggi, media massa dan lain sebagainya.

“Dengan menggandeng para pihak ini, diharapkan agar masalah permodalan, kualitas produksi, hingga ke masalah pemasaran akan bisa tertangani dengan baik,” katanya.

Menopang Pemberdayaan Perempuan

Ia mengatakan, dengan mendorong pembangunan ekonomi kreatif di NTB maka upaya pemberdayaan perempuan juga akan ikut terbantu.

Sebab, sebagian besar pelaku industri kreatif di NTB ini adalah kaum perempuan.

“Peran perempuan sangatlah besar,  karena pelaku dari ekonomi kreatif ini sebagian besar wanita. Misalnya industri kuliner, kerajinan tenun, dan lain sebagainya,” katanya.

Menurut SRD, pemerintahan Zul-Rohmi ke depan akan menggandeng juga organisasi perempuan seperti IWAPI dan lainnya untuk turut memajukan industri kreatif di NTB.

“Sehingga nantinya, mulai dari sosialisasi, pelatihan, dan pendampingan akan banyak melibatkan organisasi-organisasi wanita, majelis taklim, LSM  perempuan, akademisi perempuan dan lain sebagainya,” tukasnya.

Kaum Muda dan  Digital

Hal yang tak kalah penting, papar SRD, yang harus diperhatikan dalam memajukan industri kreatif adalah dengan mendorong masyarakat agar lebih melek teknologi dan dunia digital.

Seiring perkembangan ilmu dan teknologi yang berbasiskan digital, Cawagub NTB, Jilbab Ijo ini mendorong kaum muda NTB secara kreatif  memanfaatkan peluang usaha yang berbasiskan teknologi digital. Dengan begitu akan memotivasi  yang lain.

Menurut Rohmi, kemajuan IPTEK merupakan konsekwensi logis yang harus dihadapi seiring berkembangnya peradaban jaman. ” Temuan -temuan IPTEK yang berbasis digital tak bisa dihindari karena itu tools atau alat untuk memudahkan interaksi dan komunikasi,” ujar Rohmi

Bagi Rohmi, anak muda yang hebat dan cerdas itu  harus pandai memanfaatkan celah dan  peluang dibalik kemajuan inovasi tehnologi.

“Peluang usaha yg memanfaatkan teknologi berbasis digital masih terbuka lebar ,” tambahnya .

Untuk mendukung upaya itu, Zul-Rohmi akan memperluas keberadaan kampung media yang saat ini sudah ada, dan juga akan meningkatkan pelatihan-pelatihan yang terus menerus dan berkesinambungan.

Pasangan Dr Zulkieflimansyah dan Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah (Zul-Rohmi) merupakan pasangan Cagub dan Cawagub NTB dengan nomor urut 3, yang maju dalam kontestasi Pilkada NTB ini diusung Partai Demokrat dan PKS.

Zulkieflimansyah sebelumnya menjabat anggota DPR RI. Pria akrab disapa Doktor Zul ini juga merupakan pendiri Universitas Teknik Sumbawa (UTS) di pulau Sumbawa.

Sementara, Sitti Rohmi Djalilah (SRD) merupakan mantan Ketua DPRD Kabupaten Lombok Timur dan menjabat Rektor Universitas Hamzanwadi Lombok Timur.

Satu-satunya calon yang mewakili perempuan ini, juga merupakan kakak kandung Gubernur NTB, TGH M Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB) sekaligus cucu dari Pahlawan Nasional pendiri organisasi Nahdlathul Wathan (NW), Maulana Syaikh TGKH M Zainuddin Abdul Madjid.

Maju dalam kontestasi Pilgub NTB tahun ini, pasangan Zul-Rohmi mengangkat jargon lanjutkan ikhtiar TGB untuk NTB yang Gemilang

Me

 




Rohmi Dorong Keterlibatan Perempuan di Semua Aspek

Saat ini masih terdapat  hambatan-hambatan yang dihadapi perempuan NTB untuk bisa setara  dalam kegiatan pembangunan

lombokjournal.com —

LOMBOK TIMUR  :   Calon Wakil Gubernur NTB No urut 3, Dr Hj Sitti Rohmi menyebut peran perempuan NTB tak bisa dipandang sebelah mata. Untuk menciptakan kesetaraan  gender dalam memajukan pembangunan di NTB, diperlukan partisipasi aktif kaum  perempuan di semua aspek.

“Untuk itu perlu penciptaan situasi yang kondusif sebagai motivator atau spirit dalam mendorong  akselerasi peran perempuan tersebut,” katanya dalam rilisnya kepada media, Sabtu (26/05).

Dalam konteks ini,lanjutnya, pemberdayaan kaum perempuan di NTB haruslah diletakkan kesadaran dan pembentukan kapasitas (capacity building) terhadap partisipasi dalam pembuatan keputusan , termasuk menghilangkan stigma ataupun diskriminasi sosial terhadap peran perempuan .

Rohmi mengakui selama ini ada anggapan bahwa kualitas perempuan dalam pembangunan di NTB  masih sangat rendah, yang menyebabkan peran kaum perempuan tertinggal dalam segala hal.

“Untuk mengatasinya diperlukan upaya dan strategi mengintegrasikan gender ke dalam renstra pembangunan di NTB  cara menempatkan perempuan sebagai subjek pembangunan,” ujarnya

Lebih jauh, Rohmi menguraikan langkah  yang akan dilakukan Zul Rohmi dalam memperkuat dan memberdayaan  peran perempuan NTB.

“Hal ini penting  agar ada Goodwill yang secara sistematis mengintegrasikan peran perempuan sekaligus menghilangkan kendala kendalanya,” ungkapnya.

Menurut Rohmi untuk melihat sampai sejauhmana partisipasi perempuan NTB dalam pembangunan bisa dilihat dari beberapa indikator atau indeks.

Indikator pertama bisa diamati dari keterlibatan dan peran serta  perempuan di NTB  terlibat dalam program pembangunan. Hal ini utk menyelaraskan kebijakan RPJMN 2014-2019 ( Bappenas 2014) perspektif gender di semua bidang dan tahapan pembangunan.

“Ini tentu untuk meningkatkan kualitas dan peran perempuan dalam berbagai bidang kehidupan,” imbuh Rohmi .

Rohmi mengakui, saat ini masih terdapat  hambatan-hambatan yang dihadapi perempuan NTB untuk bisa setara  dalam kegiatan pembangunan.

“Hal ini terkait masih kuatnya paham patriarki di NTB,  juga masih kuatnya anggapan di masyarakat yang bersifat bias gender,” tegas Rohmi .

Strategi Afirmasi

Sebagai langkah afirmasi , lanjut Sitti Rohmi bahwa Zul Rohmi akan melakukan serangkaian

upaya-upaya kontruksi dan terencana untuk mengintegrasikan peran perempuan dalam setiap kebijakan pembangunan di NTB.  “Strategi ini memberikan porsi kepada kaum perempuan di NTB  untuk lebih eksis meningkatkan peran sertanya,” kata Rohmi.

Ke depan, tambah Rohmi, sebagai bentuk ikhtiar melanjutkan peran TGB dalam memberdayakan kaum perempuan, Zul Rohmi akan melibatkan organisasi perempuan, majlis taklim,  LSM perempuan,  akademisi perempuan, dan banyak lagi.

“Mereka akan terlibat dalam program kesehatan, pendidikan, pemberdayaan  ekonomi, lingkungan,  pariwisata, dan banyak lagi,” kata Rohmi lagi.

Diyakini Rohmi, dengan keterlibatan perempuan di banyak bidang, akan memacu segala aspek pembangunan di NTB.

“Karena perempuan ini dikenal lebih teliti dan ulet,” tukasnya.

Me (*)




Program Afirmasi Action Zul Rohmi : Pendidikan dan Kesehatan Gratis Untuk Anak-anak Buruh Migran

Harusnya kehidupan sosial dan ekonomi keluarga dan Anak-anak TKI  mendapatkan atensi dari para stakeholder

lombokjournal.com —

LOMBOK TIMUR :   Cawagub No 3 , Dr Hj Sitti Rohmi merasa prihatin terhadap nasib keluarga dan anak anak TKI/TKW atau Buruh Migran NTB  yang ditinggal bekerja ibu bapaknya keluar negeri.

Keprihatinan Sitti Rohmi karena rata-rata nasib  anak anak TKI/TKW asal NTB kurang mendapatkan perhatian yang lebih serius dari sejumlah pihak yang berkompeten, khususnya dari sisi keberlanjutan pendidikan dan jaminan kesehatan.

Padahal NTB dikenal sebagai propinsi kantong Buruh Migran No 3 dari seluruh Indonesia. Data BP3TKI  tahun 2016, buruh migran resmi yang keluar negeri mencapai 22.902.

Data ini menurun dibanding tahun 2015 mencapai 28 ribu TKI.  Besarnya animo warga  NTB mengais rejeki keluar negri salah satunya  disebabkan minimnya  lapangan kerja  dan pengangguran.

Demikian disampaikan Cawagub NTB No 3, Hj Dr Sitti Rohmi kepada Media, Rabu (23/05) menanggapi komitmen Zul Rohmi terhadap buruh migran  dan masa depan  anak dan keluarganya

Sitti Rohmi mengatakan sebagai pahlawan devisa, harusnya kehidupan sosial dan ekonomi keluarga dan Anak-anak TKI  mendapatkan atensi dari para stakeholder.  Hal ini agar para TKI merasa diperhatikan oleh pemerintah atas jerih payahnya sebagai pahlawan devisa.

“Sebagai wujud bukti komitmen dan keperpihakan nyata , Zul Rohmi akan membuat affirmatif action bidang kesehatan dan pendidikan khusus anak TKI yang miskin, termasuk melakukan pendataan secara menyeluruh jumlah anak dan keluarga buruh migran yang miskin ” tambah Sitti Rohmi .

Di sisi lain, Sitti Rohmi membeberkan data dan fakta,  Remitansi atau kiriman uang TKI asal NTB Januari – April  tahun 2017 mencapai  458 Milyar. Jumlah tersebut terinci selama triwulan pertama Januari- Maret 2017 sebesar 347,3 Miliar dan pada April 2017 sebesar 110,147 miliar. Sementara itu untuk remitansi tahun 2016 secara keseluruhan tercatat 1,7 triliun .

“Maka sudah selayaknya ada feedback atau social responsibility yang nyata dan tepat guna diberikan oleh Pemda dalam bentuk stimulus bantuan/ hibah khusus untuk  beaya pendidikan dan jaminan kesehatan  anak-anak Buruh Migran miskin tersebut,” tegas Rohmi .

Menindaklanjuti rencana  meningkatkan kesejahteraan anak anak buruh migran tersebut, Zul Rohmi memastikan akan menggalang dukungan sosial kepada para stakeholder yang berkompeten untuk merealisasikan cita cita ini.

“Zul Rohmi mengajak para pegiat sosial dan aktivis yg concern kepada buruh migran agar bahu membahu untuk merealisasikan ide dan gagasan mulia ini,” sambung Rohmi .

Dr Zul Kunjungi TKW Hongkong

Sementara itu sebagai wujud empati dan kepedulian Zul Rohmi terhadap TKW NTB yang bekerja di Hongkong, pada 15 April 2018 lalu, Dr Zul menyempatkan diri mengunjungi dan melakukan dialog dengan para buruh migran perempuan asal NTB.

Dalam dialog tersebut Dr Zul  mendapatkan atensi dan masukan dari para TKW terkait fenomena dan permasalahan yang dihadapi pekerja migran .

Doktor Zul saat  itu  menyampaikan terimasih atas undangan para pekerja NTB di Hong Kong. Ia mengagumi semangat juang pekerja migran tersebut.

“Teman-temam asal NTB ini luar biasa di Hong Kong. Dari Hong Kong mereka meniupkan semangat juang yang luar biasa. Mereka berjuang dan banyak berkorban. Sudah saatnya Pemda memperhatikan keluarga-keluarga yang mereka tinggalkan di kampung halaman. Mereka adalah Pejuang sekaligus  Pahlawan,” ungkapnya.

Menurut Dr Zul  tidak selamanya para pekerja migran  akan di Luar Negeri. Mereka banyak belajar tentang banyak hal.

“Pinta mereka sederhana, agar pengalaman yang mereka akumulasikan begitu banyak bisa dioptimalkan oleh Pemda NTB untuk pekerja-pekerja berikutnya,” ungkap Dr Zul sembari menambahkan, pekerja kita hanya meminta agar pengurusan tenaga kerja NTB tidak lagi di Jakarta dan di Jawa tapi di NTB saja. Ide yang luar biasa.

Rohmi imbau Majikan dan Pengusaha

Selain itu, terkait momentum hari raya Idul Fitri 1439 H  tahun 2018,  Sitti Rohmi menghimbau para majikan ataupun pengusaha agar meliburkan secara penuh para buruhnya selama dua hari berturut-turut di perayaan hari 1 Syawal tersebut.

Hal ini agar para karyawan atau buruh tersebut bisa menyambut hari  kemenangan dalam suasana  fitri bersama sanak keluarga tercintanya.

“Dari sisi dimensi hablumminannas, moment Idul Fitri terlihat hubungan saling memanusiakan antara majikan dan buruhnya,” pungkasnya

Me




Tim Penilai Satya Lancana Wira Karya Kagumi PKK NTB

Pujian disampaikan atas prestasi gemilang TP PKK Provinsi NTB terutama memberikan pembinaan terhadap kampung KB KB “Pacu Solah”

LOMBOK TENGAH>lombokjournal.com — Ungkapan kagum disampaikan Ketua Tim Penilai Gelar Kehormatan Satyalancana Wira Karya, Letkol. Sandi, M.Si dari Sekretariat Militer Presiden RI, atas keberhasilan Hj. Erica Zainul Majdi, selaku Ketua TP PKK Provinsi NTB dalam melakukan pembinaan terhadap kader PKK di Kabupaten Lombok Tengah, Kecamatan Janapria dan Desa Jango.

Terutama dalam membangun dan membina Kampung KB “Pacu Solah” di Dusun Kenyalu, Desa Jango, Lombok Tengah.

“Memasuki Desa Jango, perasaan kami seperti tidak memasuki kampung, tetapi kami merasa seperti memasuki kota, dengan akses jalan yang mulus dan bagus,” ujar  Letkol. Sandi, M.Si dari Sekretariat Militer Presiden RI, Selasa (08/05).

Atas prestasi gemilang TP PKK Provinsi NTB terutama memberikan pembinaan terhadap kampung KB tersebut, maka Pemerintah Republik Indonesia mengusulkan Hj. Erica Zainul Majdi, selaku ketua TP PKK NTB sebagai salah satu calon penerima tanda kehormatan Satyalancana Wira Karya dari Presiden Republik Indonesia.

Usulan tanda kehormatasn itu terkait keberhasilan dalam bidang kependudukan, keluarga berencana dan membangun keluarga.

“Tadi sebelum kami ke lapangan, telah mendapatkan pemaparan dari Ketua TP PKK NTB, ternyata apa yang disampaikan tidak meleset dari apa yang kami lihat di lapangan”, ujar Letkol Sandi dalam sambutannya, saat meninjau Kampung KB “Pacu Solah” di Dusun Kenyalu, Desa Jango.

Dijelaskan Sandi, hasil tinjauan lapangan yang dilakukan berupa data dan fakta yang sudah diberikan dan di saksikan, akan menjadi bahan penilaian untuk dilakukan usulan terhadap penganugerahan tanda kehormatan satyalancana wira karya Presiden RI kepada Hj. Erica Zainul Majdi, Ketua TP PKK NTB.

“Semoga dengan adanya data dan fakta yang sudah kita terima akan memberikan kelancaran untuk usulan diajukan tanda kehormatan satyalancana wira karya Presiden RI kepada Beliau,” harapnya.

Ia menambahkan, apa yang dilakukan bersama Tim Penilai saat ini adalah merupakan bagian dari penilaian untuk melihat dan memastikan secara langsung di lapangan hal-hal yang merupakan prestasi dari Ketua TP PKK, terkait dengan Kampung KB yang memang ada dan sangat cantik. Ini sesuai dengan namany yakni “Pacu Solah”.

Jalan yang mungkin dulu belum bagus, sekarang sudah beraspal, yang dulu jauh dari sarana kesehatan sekarang sudah dekat. Selain itu akses pendidikan yang bagus, sehingga tidak ada lagi anak putus sekolah serta kemajuan bidang ekonomi dengan kemudahan mencari nafkah bagi semua warga yang ada di Desa Jango.

“Jadi semua yang tidak ada dulu di Desa Jango ini, sekarang telah tersedia dan terintegrasi, kedepan tingkatkan terus kerjasama dengan dinas instansi terkait, sehingga semua pembinaan dan pelayanan di Kampung KB Dusun Kenyalu ini dapat terus berjalan dengan lebih baik,” imbuhnya.

Untuk itu, tim penilai melakukan kunjungan terhadap spot-spot unggulan Kampung KB di Desa Jango. Dengan peninjauan langsung tersebut diharapakan akan menjadi bahan masukan kepada Ketua Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan untuk menyetujui pengajuan terhadap usul penganugerahan tanda kehormatan Satyalancana Wira Karya kepada Hj. Erica Zainul Majdi, jelasnya.

Sebelumnya, Ketua TP PKK NTB, Hj. Erica Zainul Majdi dalam sambutannya menyampaikan rasa terimakasih kepada tim penilai atas usulan gelar kehormatan bagi TP PKK NTB.

Selaku Ketua TP PKK NTB, ia menyadari segala prestasi yang diraih TP PKK NTB tidak lepas dari hasil kerja keras yang penuh keikhlasan dan semangat dari seluruh Kader PKK di NTB.

“Kalau sampai ada yang menyampaikan keberhasilan kepemimpinan, tentu itu semata-mata karena keikhlasan dan semangat dari ibu-ibu kader TP PKK Kabupaten Lombok Tengah,” ujarnya.

Selain itu, Ia juga meberikan apresiasi kepada Kepala Desa Jango atas keberhasilannya dalam bidang pendidikan, sehingga saat ini di Desaa Jango ini angka putus sekolah sudah tidak ada lagi. Hj. Erica menjamin kepada pemerintah pusat bahwa TP PKK Provinsi NTB akan sungguh-sungguh melaksanakan amanah dari pemerintah pusat untuk membangun negara lewat Kampung.

Erica berharap bisa menyaksikan kalau Kampungnya saja seperti ini, menunjukkan kita gayung bersambut dengan fasilitas yang diberikan oleh BKKBN Provinsi NTB, serta dukungan penuh dari Gubernur NTB, sehingga daerah paling terpencilpun jalannya mulus dan beraspal.

“Negara yang kuat, hebat dan disegani oleh bangsa-bangsa lain di dunia, bukan mulai dari apa yang terjadi di kota-kota, tapi dari apa yang terjadi di Kampung. Mari kita bangun bangsa mulai dari Kampung,” pungkas Hj. Erica Zainul Majdi.

AYA/HMS




Perempuan Harus Tampil Pimpin NTB

Peran perempuan sama pentingnya dengan lelaki sebagai subjek yang membangun

lombokjournal.com —

LLOMBOK TENGAH :  Pasangan Dr. H. Zulkieflimansyah – Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah (Zulrohmi) dalam kontestasi pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB 2018-2023, menjadi semacam peletakan batu pertama untuk membangun kesetaraan kepemimpinan antara laki-laki dan perempuan.

Dalam arti, Zul-Rohmi adalah paket yang menginisiasi munculnya laki-perempuan dalam satu bingkai kepemimpinan yang saling mengisi dan menguatkan bagi pembangunan NTB ke depan.

Hal itu ditegaskan, Hj. Enok Muthia, Komandan Barisan Perempuan (BAPER) Loteng, pada Pertemuan Akbar Relawan Pendukung Zulrohmi itu di Hotel Grand Royal, Batujai, Lombok Tengah, Sabtu (28/04).

Menurutnya, perempuan NTB layak berbangga, karena perempuan NTB sudah siap dan berani tampil saling membahu dengan segenap masyarakat membangun NTB yang gemilang.

“Sitti Rohmi Djalillah telah menjadi inspirasi kita, bahwa perempuan NTB adalah pribadi yang cerdas, tangguh dan memiliki visi ke depan untuk mengawal langkah keberlanjutan daerah kita tercinta ini,” imbuh Hj. Enok.

Hj. Enok mengajak semua perempuan NTB, khususnya di Kabupaten Lombok Tengah untuk berkarya, bersinergi, dan saling mendukung setiap kerja-kerja konstruktif kaum perempuan.

Salah satu bentuk dukungan itu, selayaknya diatributkan kepada semangat bersama perempuan untuk berdaya saing dalam segala aspek.

“Termasuk di dunia pemerintahan seperti kehadiran Ibu Rohmi sebagai satu-satunya perempuan yang ikut berkompetisi di Pilgub NTB untuk pertama kalinya,” kata peserta program Doktor UIN Mataram ini.

Kepada media Hj. Enok mengungkapkan, BAPER bersama-sama setiap perwakilan perempuan dari setiap desa di Loteng, berkumpul dengan tujuan menyatukan visi dengan segenap perasaan hati dan pikiran.

“Baper biasanya dikaitkan dengan sedikit-sedikit bawa perasaan. kami ini beda. Kami nggak suka mewek atau cengeng,” kata istri TGH Facruddin, Pimpinan Pondok Pesantren Modern Subulussalam Gerunung, Loteng ini.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Loteng, Ahmad Ziadi, menyebutkan peran perempuan sama pentingnya dengan lelaki sebagai subjek yang membangun. Lebih-lebih di era pasca informasi dewasa ini, geliat wanita di ranah publik sudah semakin menguat dan terbukti berhasil.

Ia menyebut Angela Markel di Jerman, Pemimpin Kota Surabaya Tri Rismaharini, dan Khofifah Indar Parawangsa kontestan Pilgub Jatim, menjadi contoh perempuan-perempuan cerdas yang mampu menjalankan tugasnya di rimba yang banyak diisi kaum Adam.

Secara agak filosofis, Ziadi menggambarkan bahwa kehadiran paket laki-perempuan melalui Zulrohmi menawarkan keseimbangan (equilbrium) antara tata pikir dan tata hati yang akan mengelola multidimensi kehidupan secara ajeg dan penuh harmoni.

“Kelebihan Zulrohmi dari kandidat lain, paket ini ibarat mengembalikan kembali sejarah awal kreasi manusia melalui Adam dan Hawa. Semacam kombinasi otak dan hati yang saling mengisi dan berkreasi. Oleh karna itulah mari kita ajak siapapun untuk mendukung paket ini, untuk menjalankan roda kepemimpinan NTB yang penuh kreasi dan harmoni,” imbuhnya sarat dengan renungan filosofis.

Dalam sesi pembekalan umum, Wakil Ketua Tim Pemenangan Koalisi Zulrohmi, H. Zainul Aidi, menekankan keberlanjutan kepemimpinan NTB pasca TGB harus diisi oleh kandidat yang mampu melakukan visi percepatan di segala bidang.

Selama dua periode kepemimpinan cucu ulama besar dan Pahlawan Nasional, Maulana Syaikh TGH. Zainuddin Abdul Majid, imbuh mantan Dirut PT. Gerbang NTB Emas ini, nama NTB yang sebelumnya dipandang sebelah mata, kini telah mewarnai panggung depan pemerintahan, baik di tingkat Nasional maupun internasional.

Betapa tidak, papar Zainul, Gubernur yang namanya melejit dan digadang-gadang bakal ikut meramaikan bursa pilpres 2019 ini, telah membawa pulau yang dihuni tiga suku besar, Sasak, Samawa dan Mbojo, meraih predikat provinsi terbaik dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di atas rata-rata nasional selama tiga tahun berturut.

Dengan visi percepatan, program unggulan PIJAR (Sapi, Jagung dan Rumput Laut) dan file project pariwisata yang tak terus menggeliat, meningkatnya posisi IPM (Indeks Prestasi Manusia) di antara daerah lain di Indonesia.

NTB yang semakin berdaya saing di level nasional, maka menjadi wajar jika harapan masyarakat NTB terhadap keberlangsungan kepemimpinan TGB dilanjutkan oleh sosok kandidat yang bergegas, bervisi selaras dan cerdas dalam menjawab tantangan ke depan yang semakin kompleks dan kompetitif.

Dr. Zul dan Dr. Rohmi telah dipilih TGB untuk melanjutkan ikhtiar ini. Keduanya Doktor, masih muda, cerdas dan enerjik. Sama-sama berpengalaman dalam urusan kepemimpinan.

Yang satu mantan DPR RI tiga periode yang pernah menimba pengalaman internasional di sejumlah negara seperti Australia, Swedia, Kanada, Amerika dan lain-lain. Bahasa inggrisnya kelep gati (sangat baik, Red.).

“Yang satunya lagi seorang perempuan cerdas pemimpin kampus alias rektor. Gak salah TGB melepaskan harapan di pundak pasangan ini. Jadi, bersama rekan BAPER, ayo kita gaungkan pasangan Zulrohmi sampai ke pelosok-pelosok. Kita cetak sejarah baru. Perempuan semakin di depan,” orasi Zainul yang diiringi gemuruh tepuk tangan relawan.

Dari pantauan wartawan, pertemuan Akbar yang dihadiri lebih dari 300 relawan Baper Loteng berjilbab hijau yang datang dari hampir seluruh Dusun di Daerah Tatas Tuhu Trasna tersebut tampak semarak.

Acara yang dikemas dengan santai dan interaktif ini diiringi yel-yel penuh semangat menggaungkan nama Zulrohmi dan slogan “coblos jilbab Ijo”, dari pembukaan hingga penutupan acara.

Antusiasme tersebut sekaligus menjukkan pernyataan sikap bersama mereka untuk memenangkan satu-satunya pasangan laki-perempuan ini menuju kursi Gubernur NTB periode 2018-2023.

“Insya Alloh, kami akan berjuang semaksimal mungkin. Sebagai warga Loteng kami siap menangkan Zulrohmi di Loteng. Warga NTB yang lain saya yakin banyak yang akan coblos nomor tiga. Kami yang di Loteng tak mau kalah. Coblos jilbab ijo,” celetuk optismis Erliana, warga asal Desa Sepakek, Kecamatan Pringgarata, di penghujung acara.

Me (*)




Perempuan NTB Harus Tampil Pimpin NTB

Peran perempuan sama pentingnya dengan lelaki sebagai subjek yang membangun

lombokjournal.com —

LLOMBOK TENGAH :  Pasangan Dr. H. Zulkieflimansyah – Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah (Zulrohmi) dalam kontestasi pemilihan Gubernur (Pilgub) NTB 2018-2023, menjadi semacam peletakan batu pertama untuk membangun kesetaraan kepemimpinan antara laki-laki dan perempuan.

Dalam arti, Zul-Rohmi adalah paket yang menginisiasi munculnya laki-perempuan dalam satu bingkai kepemimpinan yang saling mengisi dan menguatkan bagi pembangunan NTB ke depan.

Hal itu ditegaskan, Hj. Enok Muthia, Komandan Barisan Perempuan (BAPER) Loteng, pada Pertemuan Akbar Relawan Pendukung Zulrohmi itu di Hotel Grand Royal, Batujai, Lombok Tengah, Sabtu (28/04).

Menurutnya, perempuan NTB layak berbangga, karena perempuan NTB sudah siap dan berani tampil saling membahu dengan segenap masyarakat membangun NTB yang gemilang.

“Sitti Rohmi Djalillah telah menjadi inspirasi kita, bahwa perempuan NTB adalah pribadi yang cerdas, tangguh dan memiliki visi ke depan untuk mengawal langkah keberlanjutan daerah kita tercinta ini,” imbuh Hj. Enok.

Hj. Enok mengajak semua perempuan NTB, khususnya di Kabupaten Lombok Tengah untuk berkarya, bersinergi, dan saling mendukung setiap kerja-kerja konstruktif kaum perempuan.

Salah satu bentuk dukungan itu, selayaknya diatributkan kepada semangat bersama perempuan untuk berdaya saing dalam segala aspek.

“Termasuk di dunia pemerintahan seperti kehadiran Ibu Rohmi sebagai satu-satunya perempuan yang ikut berkompetisi di Pilgub NTB untuk pertama kalinya,” kata peserta program Doktor UIN Mataram ini.

Kepada media Hj. Enok mengungkapkan, BAPER bersama-sama setiap perwakilan perempuan dari setiap desa di Loteng, berkumpul dengan tujuan menyatukan visi dengan segenap perasaan hati dan pikiran.

“Baper biasanya dikaitkan dengan sedikit-sedikit bawa perasaan. kami ini beda. Kami nggak suka mewek atau cengeng,” kata istri TGH Facruddin, Pimpinan Pondok Pesantren Modern Subulussalam Gerunung, Loteng ini.

Sementara itu, Ketua DPC Partai Demokrat Loteng, Ahmad Ziadi, menyebutkan peran perempuan sama pentingnya dengan lelaki sebagai subjek yang membangun. Lebih-lebih di era pasca informasi dewasa ini, geliat wanita di ranah publik sudah semakin menguat dan terbukti berhasil.

Ia menyebut Angela Markel di Jerman, Pemimpin Kota Surabaya Tri Rismaharini, dan Khofifah Indar Parawangsa kontestan Pilgub Jatim, menjadi contoh perempuan-perempuan cerdas yang mampu menjalankan tugasnya di rimba yang banyak diisi kaum Adam.

Secara agak filosofis, Ziadi menggambarkan bahwa kehadiran paket laki-perempuan melalui Zulrohmi menawarkan keseimbangan (equilbrium) antara tata pikir dan tata hati yang akan mengelola multidimensi kehidupan secara ajeg dan penuh harmoni.

“Kelebihan Zulrohmi dari kandidat lain, paket ini ibarat mengembalikan kembali sejarah awal kreasi manusia melalui Adam dan Hawa. Semacam kombinasi otak dan hati yang saling mengisi dan berkreasi. Oleh karna itulah mari kita ajak siapapun untuk mendukung paket ini, untuk menjalankan roda kepemimpinan NTB yang penuh kreasi dan harmoni,” imbuhnya sarat dengan renungan filosofis.

Dalam sesi pembekalan umum, Wakil Ketua Tim Pemenangan Koalisi Zulrohmi, H. Zainul Aidi, menekankan keberlanjutan kepemimpinan NTB pasca TGB harus diisi oleh kandidat yang mampu melakukan visi percepatan di segala bidang.

Selama dua periode kepemimpinan cucu ulama besar dan Pahlawan Nasional, Maulana Syaikh TGH. Zainuddin Abdul Majid, imbuh mantan Dirut PT. Gerbang NTB Emas ini, nama NTB yang sebelumnya dipandang sebelah mata, kini telah mewarnai panggung depan pemerintahan, baik di tingkat Nasional maupun internasional.

Betapa tidak, papar Zainul, Gubernur yang namanya melejit dan digadang-gadang bakal ikut meramaikan bursa pilpres 2019 ini, telah membawa pulau yang dihuni tiga suku besar, Sasak, Samawa dan Mbojo, meraih predikat provinsi terbaik dengan pertumbuhan ekonomi tertinggi di atas rata-rata nasional selama tiga tahun berturut.

Dengan visi percepatan, program unggulan PIJAR (Sapi, Jagung dan Rumput Laut) dan file project pariwisata yang tak terus menggeliat, meningkatnya posisi IPM (Indeks Prestasi Manusia) di antara daerah lain di Indonesia.

NTB yang semakin berdaya saing di level nasional, maka menjadi wajar jika harapan masyarakat NTB terhadap keberlangsungan kepemimpinan TGB dilanjutkan oleh sosok kandidat yang bergegas, bervisi selaras dan cerdas dalam menjawab tantangan ke depan yang semakin kompleks dan kompetitif.

Dr. Zul dan Dr. Rohmi telah dipilih TGB untuk melanjutkan ikhtiar ini. Keduanya Doktor, masih muda, cerdas dan enerjik. Sama-sama berpengalaman dalam urusan kepemimpinan.

Yang satu mantan DPR RI tiga periode yang pernah menimba pengalaman internasional di sejumlah negara seperti Australia, Swedia, Kanada, Amerika dan lain-lain. Bahasa inggrisnya kelep gati (sangat baik, Red.).

“Yang satunya lagi seorang perempuan cerdas pemimpin kampus alias rektor. Gak salah TGB melepaskan harapan di pundak pasangan ini. Jadi, bersama rekan BAPER, ayo kita gaungkan pasangan Zulrohmi sampai ke pelosok-pelosok. Kita cetak sejarah baru. Perempuan semakin di depan,” orasi Zainul yang diiringi gemuruh tepuk tangan relawan.

Dari pantauan wartawan, pertemuan Akbar yang dihadiri lebih dari 300 relawan Baper Loteng berjilbab hijau yang datang dari hampir seluruh Dusun di Daerah Tatas Tuhu Trasna tersebut tampak semarak.

Acara yang dikemas dengan santai dan interaktif ini diiringi yel-yel penuh semangat menggaungkan nama Zulrohmi dan slogan “coblos jilbab Ijo”, dari pembukaan hingga penutupan acara.

Antusiasme tersebut sekaligus menjukkan pernyataan sikap bersama mereka untuk memenangkan satu-satunya pasangan laki-perempuan ini menuju kursi Gubernur NTB periode 2018-2023.

“Insya Alloh, kami akan berjuang semaksimal mungkin. Sebagai warga Loteng kami siap menangkan Zulrohmi di Loteng. Warga NTB yang lain saya yakin banyak yang akan coblos nomor tiga. Kami yang di Loteng tak mau kalah. Coblos jilbab ijo,” celetuk optismis Erliana, warga asal Desa Sepakek, Kecamatan Pringgarata, di penghujung acara.

Me (*)