Literasi Keuangan Digital untuk Pejabat 

Kegiatan pelatihan Training of Trainer” (TOT) Literasi Keuangan Digital dilaksanakan untuk membekali pengetahuan yang konprehensif kepada pejabat lingkup Pemprov NTB

MATARAM.LombokJournal.com ~ Dalam upaya meningkatkan pemahaman dan keterampilan dalam literasi keuangan digital di kalangan pejabat pengelola informasi dan dokumentasi (PPID) di lingkungan pemerintah daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat, Dinas Komunikasi Informatika, dan Statistika (Diskominfotik) NTB bekerja sama dengan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) NTB, melaksanakan pelatihan “Training of Trainer” (TOT) di kalangan pejabat, Senin (13/05/24).

Kegiatan pelatihan tersebut untuk memberikan pengetahuan yang komprehensif kepada para pejabat. Khususnya pejabat pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) lingkup Provinsi dan Kabupaten/Kota terkait dengan konsep literasi keuangan digital.

BACA JUGA : Poros Tengah Bubar, DSU Optimis Mengalahkan Zul-Rohmi

Termasuk pengelolaan keuangan yang sehat, investasi bodong, Pinjaman Online Ilegal, dan perlindungan konsumen di era digital. 

Para peserta juga diberikan pemahaman tentang teknologi keuangan yang sedang berkembang dan cara mengelola risiko yang terkait.

Kepala Dinas Kominfotik NTB, Dr. Najamuddin Amy, S.Sos., MM, sekaligus Narasumber TOT menjelaskan, pelatihan itu sangat penting dalam meningkatkan literasi keuangan di kalangan pejabat pemerintah daerah.

Terutama dalam menghadapi dinamika dan tantangan di era digital saat ini. Terlebih dari kejadian-kejadian tahun 2023 maraknya investasi bodong yang memakan korbannya tidak sedikit dari kalangan ASN.

Sehingga TOT ini sangat penting dan diperlukan untuk memitigasi hal demikian. Diharapkan  ke depan para pejabat pengelola informasi dan dokumentasi dapat memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat NTB.

“Dengan pemahaman yang baik tentang literasi keuangan digital, diharapkan para pejabat pengelola informasi dan dokumentasi dapat memberikan layanan yang lebih baik kepada masyarakat,” ujarnya, di Gedung Kantor OJK NTB. 

BACA JUGA : Ground Breaking Pembangunan Tumah Susun ASN PUPR NTB

Selain memberikan pengetahuan, pelatihan itu juga bertujuan untuk menjadikan para peserta sebagai agen perubahan, yang dapat menyebarkannya ke lingkungan kerjanya masing-masing. 

Para peserta diberikan ilmu untuk menjadi fasilitator literasi keuangan digital yang di upload di website dan media Sosial OPD masing-masing.

Kepala Sub Bagian Umum Edukasi dan Perlindungan Konsumen OJK NTB, Muhammad mengatakan, pel;atihan literasi keuangan digital ini dapat terlaksana atas kolaborasi yang baik OJK dengan Diskominfotik NTB.

Kedua lembaga itu dalam satu wadah Satgas PASTI daerah NTB yang berkomitmen bersama  mendukung penyebaran akses informasi bagi seluruh ASN yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi NTB dan Kabupaten/Kota. 

“Kegiatan ini terlaksana atas kolaborasi OJK dengan Diskominfotik NTB dan kami juga bersama dalam satu wadah satgas pasti daerah NTB, kami memiliki komitmen untuk mendukung penyebaran akses informasi bagi ASN NTB dan Kab/Kota,”.jelasnya. 

Ia berharap pelaksanaan TOT itu menjadi kesempatan baik untuk mengakses informasi dan peningkatan Literasi keuangan digital untuk masyarakat NTB dapat terlaksana, dan komunikasi OJK dengan peserta TOT dapat terus terjalin baik.  

BACA JUGA : IMDI NTB Lebih Tinggi dari Rata-rata Nasional

“Mudah-mudahan dengan adanya pelaksanaan TOT ini semua akses informasi yang dibutuhkan, peningkatan literasi keuangan digital untuk masyarakat NTB dapat terlaksana dan komunikasi antar kita dari OJK dan peserta TOT dapat berlanjut,”.katanya. pnd

 

 




Keberangkatan 393 Jama’ah Calon Haji Dilepas Pj Gubernur NTB 

Pelepasan keberangkatan jamaah calon haji (JCH) itu juga dihadiri Irjen Kementerian Agama RI, dan  Ka. Kanwil Kementerian Agama Provinsi NTB

MATARAM.LombokJournal.com ~ Suasana haru menyelimuti acara pelepasan keberangkatan 393 Jama’ah Calon Haji dan Petugas Haji (Kloter.1) yang dipimpin oleh Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si,  Minggu (12/05/24), di Asmara Haji, Kota Mataram.

BACA JUGA : Poros Tengah Bubar, DSU Optimis Kalahkan Zul-Rohmi

Pj Gubernur mengaku bangga menjadi bagian dari keberangkatan jamaah calon haji
Lalu Gita Ariadi (tengah)

“Hari ini merupakan momen penting bagi kita semua. Saya merasa bangga dan tersanjung bisa menjadi bagian dari pelepasan keberangkatan jamaah haji kali ini,” ucap Pj Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, dengan penuh semangat.

Hadir dalam pelepasan keberangkatan jamaah calon haji tersebut, antara lain, Irjen Kementerian Agama RI, DR. H. Faisal, SE, M.Si, Ka. Kanwil Kementerian Agama Provinsi NTB, H. Zamroni Aziz, Karo Kesra Setda NTB, Drs. H. Sahnan, M.Pd, dan Anggota PPIH Ebarkasi Lombok – NTB.

Dalam pengarahan singkatnya, Miq Gite, panggilan akrab Pj Gubernur, mengumumkan jumlah jamaah calon haji NTB tahun 2024, mencapai 4.786 orang, dengan 62 petugas haji, total 4.848 orang yang akan berangkat, terbagi dalam 13 kloter keberangkatan.

BACA JUGA : Ground Breaking Pembangunan Rumah Susun ASN PUPR NTB

“Mereka adalah duta agama kita, yang akan mewakili NTB dalam melaksanakan ibadah haji. Saya mengajak seluruh jamaah untuk menjaga kekhusyukan dan ketaatan dalam menjalankan ibadah,” tambahnya dengan penuh semangat.

Para jamaah juga diminta mendoakan masyarakat NTB agar segera mendapat panggilan untuk berhaji, serta mendoakan agar NTB tetap aman, nyaman, dan masyarakatnya hidup tenang serta sejahtera.

Sebelum berpisah, Miq Gite mengucapkan doa, agar keberangkatan jamaah calon haji sehat berangkat, sehat selama berhaji, lancar laksanakan seluruh rangkaian ibadah haji. 

BACA JUGA : Ekonomi Kreatif di NTB Beragam dan Menyebar

“Dankembali ke tanah air dalam keadaan sehat walafiat dengan haji yang mabrur penuh berkah. Aamiin Ya Rabbal Alamin,” ujar Pj Gubernur. Novita

 

 




Ground Breaking Pembangunan Rusun ASN PUPR NTB

Dengan pelaksanaan ground breaking menandai dimulainya pembangunan rumah susun (rusun) aparatur sipil negara (ASN)

LOBAR.LombokJournal.com ~ Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, hari ini melaksanakan Ground Breaking Pembangunan Rumah Susun (Rusun) Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Pekerjaan Umum dan Permukiman Rakyat (PUPR) di Desa Bengkel, Labuapi Lombok Barat, Jum’at (10/05/24).

BACA JUGA : Perjanjian Shareholder antara Bank NTB Syariah NTB dan Bank Jatim

Ground breaking pembangunan rusun PUPR ntb bertujuan meningkatkan kesejahteraan kinerja ASN
Lalu Gita Ariadi

Acara ground breaking menandai dimulainya proses pembangunan fisik Rusun ASN PUPR NTB, yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan dan kinerja ASN melalui pembangunan rumah susun yang kayak, terjangkau, nyaman, dan sehat.

Rusun ASN PUPR NTB akan memiliki Gedung 8 lantai dengan fungsi campuran, terdiri dari 5 lantai hunian dan 3 lantai serbaguna, dengan luasan bangunan 7.615 meter persegi. 

Bangunan ini akan dilengkapi dengan 72 set perabot dan berbagai prasarana, sarana, utilitas seperti landscape, area taman, drainase, sumur resapan, dan Tempat Pembuangan Sampah (TPS).

BACA JUGA : IMDI NTB Lebih Tinggi dari Rata-rata Nasional

Pembangunan Rusun ini direncanakan berlangsung selama sembilan bulan. Dalam sambutannya, Pj. Gubernur NTB, Miq Gite, menyampaikan terima kasih kepada Kementerian PUPR atas dukungannya terhadap program pembangunan Rusun ASN PUPR di NTB.

,Miq Gite juga menyatakan harapannya agar kedepannya dapat dibangun lebih banyak lagi rumah susun dan apartemen di dalam kota, sesuai dengan kebutuhan pola hidup masyarakat urban saat ini.

Kegiatan ground breaking ini ditutup dengan seremoni penekanan tombol sirine secara simbolis oleh Pj. Gubernur NTB, didampingi oleh Dirjen Perumahan dan pejabat terkait, menandai dimulainya proses pembangunan Rusun ASN PUPR NTB.

BACA JUGA : Ekonomi NTB Tumbuh sebesar 4,75 persen 

Turut hadir dalam acara tersebut sejumlah pejabat penting termasuk Dirjen Perumahan dari Kementerian PUPR, anggota Komisi V DPR RI, Kepala Kejaksaan Tinggi NTB, Kapolres Lombok Barat, Sekretaris Daerah Kota Mataram, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Lombok Barat, serta tamu undangan lainnya. ****

 




IMDI NTB Lebih Tinggi dari Rata-rata Nasional

Hasil survei Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) tahun 2023 menunjukkan bahwa Provinsi NTB memiliki nilai IMDI sebesar 47,665, melampaui rata-rata nasional 

MATARAM.LombokJournal.com ~ Dalam upaya mengukur kinerja sektor digital di daerah, Kementerian dan Lembaga pemerintah memiliki instrumen tersendiri. Pengukuran ini memperlihatkan keseriusan serta kinerja suatu daerah dalam memajukan sektor digital sesuai kewenangannya.

BACA JUGA : Ekonomi Kreatif di NTB Beragam dan Menyebar

NTB memiliki nilai IMDI melampaui rata-rata nasional

Sebagai bagian dari inisiatif tersebut, PJ Sekda Pemerintah Provinsi NTB, Ibnu Salim, SH., M.Si, menyambut kunjungan kerja Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Aptika dan IKP Kementerian Kominfo RI, Dr. Said Mirza Pahlevi, M.Eng., di kantor Sekda Provinsi NTB pada Rabu (08/05/24).

Hasil survei Indeks Masyarakat Digital Indonesia (IMDI) pada tahun 2023 menunjukkan bahwa Provinsi NTB memiliki nilai IMDI sebesar 47,665, melampaui rata-rata nasional yang berada pada 43,18. 

Capaian ini tidak lepas dari kontribusi masyarakat NTB serta dukungan dari para pemimpin daerah.

Meski demikian, meskipun masyarakat NTB telah terbiasa dengan teknologi digital, masih terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi, seperti kurangnya kesempatan kerja bagi lulusan pendidikan di bidang digital dan minimnya adopsi teknologi digital oleh usaha kecil menengah (UMKM).

PJ Sekda menyatakan bahwa penggunaan perangkat digital di NTB sudah cukup meluas, yang menjadi modal kuat bagi daerah tersebut. 

BACA JUGA : Hardiknas di Sembalun, Pj Gubernur Senghargaan AiSO

Untuk meningkatkan IMDI di NTB, kolaborasi antara Pusat Penelitian dan Pengembangan Aptika Kemenkominfo dengan Pemprov NTB menjadi krusial, termasuk dalam penyelenggaraan pelatihan bagi masyarakat dan ASN guna meningkatkan keterampilan digital.

Kementerian Kominfo menawarkan berbagai program pelatihan, mulai dari Fresh Graduate Academy hingga Digital Leadership Academy, yang dapat diakses secara gratis melalui website www.digitalent.kominfo.go.id.

Kadis Kominfotik Provinsi NTB, Dr. Najamuddin Amy, menyambut baik kerjasama ini untuk menyelenggarakan pelatihan di NTB, baik untuk ASN maupun pelaku usaha UMKM.

Pemprov NTB juga mengundang Kepala Pusat Penelitian dan Pengembangan Aptika dan IKP Kementerian Kominfo RI untuk meninjau Command Center yang dikelola oleh UPTD Layanan Digital Diskominfotik Provinsi NTB. 

BACA JUGA : Kebersamaan dalam Halal Bihalal Miq Gita bersama Keluarga Samawa

Dr. Said Mirza Pahlevi menyambut baik kolaborasi ini, dengan harapan dapat membantu dalam mendorong pengembangan masyarakat digital di Provinsi NTB melalui pemanfaatan data dari portal IMDI. ***

 

 




Perang Bikin Ruwet, M16 Desak Rusia – Ukraina Damai di Lombok

Lembaga kajian sosial dan sosial Mi6 usulkan Rusia dan Ukraina membuat Perjanjian Damai untuk akhiri di Lombok, dan Mi6 siap jadi negosiator untuk akhiri perang

MATARAM.LombokJournal.com ~ Sudah lebih dari dua tahun lamanya Rusia dan Ukraina terlibat perang pasca Presiden Rusia, Vladimir Putin melancarkan serangan ke Ukraina pada 24 Februari 2022.

Kremlin mengklaim pertempuran tersebut merupakan Operasi Militer Khusus ke negara tetangganya yang dipimpin Volodymyr Zelenskyy tersebut. Ini merupakan pertempuran paling berdarah Rusia dan Ukraina pasca aneksasi Krimea pada 2014 silam.

BACA JUGA : Ekonomi Kreatif di NTB Beragam dan Menyebar

Lombok bisa menjadi lokasi negosiasi untuk mengakhiri perang Rusia-Ukrania
Athar dan Didu

Tidak dapat diperkirakan secara akurat jumlah korban tewas selama lebih dari dua tahun bertempur. 

Terdapat banyak klaim berbeda soal korban jiwa. Ukraina menyebut sebanyak 31 ribu tentara mereka tewas dalam perang. Ini mematahkan tudingan Putin yang sebelumnya menyebut tentara Ukraina luka atau tewas berkisar 150 hingga 300 ribu jiwa dan belum termasuk warga sipil.

Di sisi yang berbeda, tentara Rusia tewas di Ukraina diklaim mencapai 45,123 orang. Meskipun demikian terdapat perbedaan klaim korban tewas.

Banyaknya korban jiwa yang berjatuhan membangkitkan rasa ngeri terhadap perang.  

Lembaga Kajian Sosial – Politik Mi6 menilai pertempuran tersebut sangat berisiko dengan eskalasi perang yang lebih meluas lagi menjadi Perang Dunia ketiga.

“Ini akan memicu eskalasi pada perang dunia ketiga. Tentu saja tidak hanya merugikan kedua belah pihak (Rusia – Ukraina), tetapi banyak negara termasuk Indonesia,” ujar Direktur Mi6, Bambang Mei Finarwanto, Selasa, 7 Mei 2024.

BACA JUGA : Ekonomi Provinsi NTB Tumbuh Sebesar 4, 75 persen

Pria yang akrab disapa Didu itu meminta kedua belah pihak menahan diri. Putin dan Zelensky disarankan untuk berkepala dingin dan berlapang hati untuk terus memperbanyak negosiasi damai.

“Kedua pimpinan negara tersebut harus berlapang dada untuk terus melakukan negosiasi damai. Tentunya negara-negara lain ikut aktif menjaga perdamaian dunia,” kata dia.

Kiamat akan Tiba

Didu mengatakan perang Rusia ini bisa membawa malapetaka yang buruk untuk bumi. Kiamat bisa saja tiba jika perang terus menerus terjadi.

Meskipun Didu berharap kiamat tiba lebih cepat melihat dinamika dunia semakin buruk, namun dia berubah pikiran melihat banyaknya korban jiwa yang berjatuhan akibat perang.

“Tapi dipikir-pikir ternyata kiamat itu ngeri. Enggak enak, lebih baik berdamai saja, jangan sudah perang-perang itu, kok ruwet perang terus,” ujarnya.

“Coba Pak Putin dan Bro Zelensky itu ngopi di Tuwa Kawa (sebuah kafe di Mataram), kan enggak ruwet mikirin perang terus. Perang kan udah boros, enggak hemat, menyeramkan lagi. Adoh berhenti sudah perang-perang itu,” kata dia.

Lombok Jadi Solusi

Didu menawarkan agar negosiasi damai antara Rusia dan Ukraina dapat dilakukan di Lombok. Meskipun terlihat unik, namun dia meyakini negosiasi damai di Lombok dapat membuat kedua pemimpin yang tengah bertikai tersebut dapat mengakhiri konflik.

“Negosiasi damai bisa dilakukan di Lombok. Indonesia bisa menawarkan diri untuk menjadi negosiator damai dan dilaksanakan di Lombok yang kini sudah mulai mendunia dengan berbagai kegiatan internasional yang hadir,” ujarnya.

Lombok bukan kali pertama menjadi lokasi untuk perjanjian internasional. Pada 13 November 2006, Lombok menjadi lokasi perjanjian antara Indonesia dan Australia soal kerjasama keamanan negara, atau yang dikenal dengan Lombok Treaty atau Kesepakatan Lombok.

Kesepakatan tersebut pada substansinya meliputi kerjasama bidang pertahanan, penegakan hukum, kontra terorisme, intelijen, keamanan maritim, keselamatan pembangunan dan keamanan pencegahan senjata pemusnah massal. Perjanjian tersebut juga berisi tidak saling campur tangan masalah internal negara, seperti masalah Papua yang saat ini masih dihadapi Indonesia.

“Dengan kesepakatan tersebut sampai sekarang hubungan Indonesia dan Australia langgeng. Ini bisa menjadi contoh dan bisa ditiru menjadi lokasi untuk mengakhiri konflik Rusia-Ukraina,” kata Didu.

Dengan Lombok sebagai tempat perjanjian atau negosiasi damai, Mi6 meyakini perang Kremlin dan Kiev akan segera berakhir.

Siap Jadi Negosiator

Setali tiga uang dengan Didu, Sekretaris Mi6, Lalu Athari Fathullah mengatakan Mi6 akan siap menjadi negosiator damai antara Rusia dan Ukraina jika pemerintah tidak siap.

Athar meminta agar Indonesia kembali melobi kedua negara untuk menjadi juru damai yang sebelumnya sempat buntu.

“Jika pemerintah tidak sanggup, Mi6 juga siap untuk menjadi juru damai,” ujarnya meyakinkan.

Dia mengatakan, dengan Lombok menjadi lokasi negosiasi atau perundingan damai maka akan berefek pada nama Lombok yang semakin besar lagi, dan meningkatkan sektor pariwisata Lombok.

BACA JUGA : Hardiknas di Sembalun, Pj Gubernur NTB Serahkan Penghargaan AiSO

“Mungkin nanti kalau Pak Putin dan Pak Zelensky di Lombok bisa negosiasi sambil berwisata. Pikiran mereka akan lebih fresh dan bisa berdamai dengan nyaman di sini (Lombok),” kata Athar. ***

Memilih lokasi  Lombok sebagai tempat perjanjian atau negosiasi damai, Mi6 meyakini perang Rusia (Kremlin) dan Ukraina (Kiev) akan segera berakhir




Kebersamaan dalam Halal Bihalal Miq Gita dan Keluarga Samawa

Dalam halal bihalal bersama IKS, Miq Gita menekanakan, pentingnya nilai-nilai kebersamaan, dan solidaritas dalam memperkuat hubungan keluarga besar

MATARAM.LombokJournal.com ~ Pj Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si, hadir dalam acara halalbihalal yang diadakan oleh Ikatan Keluarga Samawa (IKS) di Auditorium UIN Mataram, Sabtu (04/05/24). 

BACA JUGA : Konstestasi Pilgub NTB 2024 Kurang Menggairahkan 

Pj Gubernur menegaskan, kebersamaan merupakan fondasi membangun NTB

Dalam kesempatan penuh kehangatan tersebut, Pj Gubernur NTB yang akrab disapa Miq Gita itu menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idulfitri kepada seluruh anggota IKS yang hadir. Ditegaskannya, pentingnya nilai-nilai kebersamaan, persaudaraan, dan solidaritas dalam memperkuat hubungan keluarga besar.

Dalam pidatonya, Miq Gita juga tidak lupa untuk memohon maaf lahir dan batin kepada semua yang hadir. Ia mengungkapkan bahwa acara halalbihalal adalah momen yang sangat berarti untuk mempererat tali silaturahmi dan meningkatkan kedekatan di antara anggota keluarga besar IKS. 

BACA JUGA : Bantuan Presiden untuk Pedagang di Pasar Tradisional

Miq Gita menekankan bahwa dalam suasana yang penuh kehangatan dan kebersamaan seperti ini, banyak hal bisa dibagikan dan cerita bisa saling disampaikan, sehingga ikatan kekeluargaan semakin kokoh.

Tak hanya sebagai perwakilan pemerintah, kehadiran Pj Gubernur NTB dalam acara tersebut juga merupakan bentuk nyata dari perhatian dan dukungan terhadap kegiatan sosial dan budaya masyarakat. 

Ini menjadi bukti bahwa pemerintah sangat memperhatikan dan mendukung kegiatan-kegiatan yang bertujuan untuk mempererat hubungan antarwarga, terutama dalam suasana yang penuh keberagaman seperti di NTB.

Melalui semangat kebersamaan dan persaudaraan yang terjalin dalam acara halalbihalal, diharapkan akan muncul inspirasi bagi seluruh masyarakat NTB untuk menjaga dan memperkuat ikatan kekeluargaan dalam kehidupan sehari-hari. 

BACA JUGA : Transformasi Visual dalam Antologi Puisi ‘Pertemuan Kecil’ 

Dengan demikian, nilai-nilai luhur seperti kebersamaan, toleransi, dan gotong royong akan terus menjadi pondasi utama dalam membangun NTB yang lebih baik di masa depan. ***

 




Panen Raya Jagung di Samota Sumbawa NTB Dihadiri Jokowi

Presiden Joko Widodo bersama para pejabat daerah dan pusat serta petani setempat secara simbolis ikut panen jagung

SUMBAWA.LombokJournal.com ~ Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo didampingi Pj. Gubernur NTB Lalu Gita Ariadi lakukan peninjauan dan panen Jagung di daerah Samota Sumbawa, Nusa Tenggara Barat (NTB), Kamis (02/05/24) 

BACA JUGA : Jokowi Buka Jalan Baru untuk Konektivitas Transportasi

Jokowi mwmbawa sendiri hasil panen jagung
Presiden Jokowi

Acara ini dipandu oleh Menteri Pertanian RI, Ir.  Andi Amran Sulaiman, MP., yang didampingi juga oleh Bupati dan Wakil Bupati Sumbawa, serta sejumlah pejabat pusat dan daerah.

Dalam kesempatan ini, Presiden Joko Widodo bersama para pejabat daerah dan pusat serta petani setempat secara simbolis ikut memanen jagung sebagai tanda dimulainya panen raya. 

BACA JUGA : Bantuan Presiden untuk Pedagang di Pasar Tradisional di Sumbawa

Kehadiran Presiden dan pejabat tinggi pemerintah diharapkan dapat memberikan semangat dan dorongan bagi petani untuk terus meningkatkan produktivitas pertanian di daerah mereka. ***

 




Jokowi Buka Jalan Baru untuk Konektivitas Transportasi di NTB

Presiden Jokowi berharap bahwa pelaksanaan Inpres Jalan Daerah di NTB akan mempercepat pembangunan konektivitas infrastruktur transportasi 

MATARAM.LombokJournalc.com ~ Presiden Republik Indonesia (RI) Ir. H. Joko Widodo telah meresmikan pelaksanaan Inpres Jalan Daerah di Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB), sebagai bagian dari upaya meningkatkan konektivitas dan infrastruktur transportasi di wilayah tersebut. 

BACA JUGA : Bantuan Presiden untuk Pedagang di Pasar Tradisional di Sumbawa

Jokowi berharap bahwa pelaksanaan Inpres Jalan Daerah di NTB akan mempercepat pembangunan konektivitas infrastruktur transportasi
Jokowi resmikan ruas jalan baru

Acara peresmian tersebut dihadiri oleh Menteri PUPR, Menteri Pertanian, Menteri Perdagangan, serta sejumlah pejabat pemerintah daerah dan para pemangku kepentingan terkait pembangunan infrastruktur.

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi mengungkapkan bahwa pembangunan dan perbaikan jalan di Provinsi NTB telah dilaksanakan sejak tahun sebelumnya. Sebanyak lima ruas jalan telah dibangun di empat kabupaten, dengan total panjang mencapai 40,63 kilometer. 

Proyek ini meliputi beberapa wilayah seperti Kabupaten Lombok Barat, Lembar-Sekotong (Pelangan-Segmen-Lembar-Gili Mas), Kabupaten Sumbawa Barat Polamata Jelanga, Kabupaten Sumbawa Sabedo Dalam-Bukit Planing-Lenangguar-Teladan, dan terakhir di Kabupaten Bima Wilamaci-Karumbu-Sape, dengan total biaya mencapai 211 miliar.

BACA JUGA : Presiden Jokowi Tiba di Lombok, Nusa Tenggara Barat

Presiden Jokowi berharap bahwa pelaksanaan Inpres Jalan Daerah di NTB akan mempercepat pembangunan konektivitas infrastruktur transportasi secara signifikan.

 Konektivitas insfrastruktur transportasi diharapkan akan meningkatkan kecepatan logistik serta memperbaiki akses menuju kawasan-kawasan produktif seperti pertanian dan perkebunan.

“Kita harapkan dengan adanya jalan ini kecepatan logistik akan semakin baik, jalan-jalan menuju ke kawasan-kawasan baik itu kawasan produktif, kawasan pertanian, perkebunan, semuanya bisa ditunjang oleh jalan yang baik,” ujarnya.

Setelah meresmikan Inpres Jalan Daerah, Presiden Jokowi melanjutkan perjalanan ke Kabupaten Sumbawa Barat untuk meresmikan Bendungan Gili Suntuk serta melakukan Panen Raya Jagung di Kawasan Samota. pnd/dyd

 

 




Presiden Jokowi Tiba di Lombok, Nusa Tenggara Barat

Kedatangan Presiden Jokowi di Lombok (NTB) selain ke Kota Mataram juga berkunjungke Sumbawa

MATARAM. LombokJournal.com ~ Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) tiba di NTB pada malam ini, Selasa (30/04/24). Tiba di NTB, Presiden RI disambut langsung Pj Gubernur NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si bersama seluruh jajaran Forkopimda Provinsi NTB di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM).

BACA JUGA : Tranformasi Karya Visual dalam Antologi Puisi ‘Pertemuan Kecil’

Di Kabupaten Sumbawa Barat, Presiden Jokowi akan meninjau pembangunan smelter
Presiden Jokowi tiba di BIZAM

 Jokowi dijadwalkan akan melakukan kunjungan kerja ke Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat kemudian dilanjutkan ke Kabupaten Sumbawa Barat dan Kabupaten Sumbawa.

Adapun agenda orang nomor satu di Indonesia tersebut diantaranya, peninjauan smelter dan peresmian Bendungan Tiu Suntuk di Kabupaten Sumbawa Barat. 

Jokowi kemudian direncanakan menuju Pasar Tradisional Seketeng dan dilanjutkan dengan panen raya jagung di Samota, Kabupaten Sumbawa. ***

BACA JUGA : Pelaksanaan Musrenbang NTB, Akselerasi Perencanaan Pembangunan

 




Pelaksanaan Musrenbang NTB, Akselerasi Rencana Pembangunan

Selain berfungsi sebagai perencanaan pembangungan, Pelaksanaan Musrenbang juga mempersiapkan para pemimpin-pemimpin NTB pada masa mendatang

MATARAM.LombokJournal.com ~  Malam puncak pelaksanaan Musrenbang Provinsi NTB tahun 2024 berlangsung dengan gemerlap. Pj Gubernur NTB yang diwakili oleh Pj Sekretaris Daerah, Ibnu Salim, S.H., M.Si., mengapresiasi semua pihak yang telah berperan aktif dalam kesuksesan tahapan kegiatan ini. 

BACA JUGA : Limbah Radio Aktif Dibuang ke Laut, Rachmat Hidayat Protes

Pj Sekda NTB menegaskan pentingnya Musrenbang tahun 2024 sebagai landasan untuk menyusun program pembangunan
Pj Sekda NTB, Ibnu Salim

“Mari kita perkuat komitmen bersama dalam merencanakan pembangunan ke depannya. Manfaatnya dapat dirasakan masyarakat NTB,” ungkapnya saat memberi sambutan pada Malam Apresiasi Musrenbang Provinsi NTB di Taman Budaya Provinsi NTB (26/04/24)

Acara pelaksanaan Musrenbang menjadi panggung bagi para pemangku kepentingan untuk mengevaluasi dan merumuskan rencana pembangunan yang lebih efektif untuk meningkatkan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat NTB.

Dalam sambutannya, Pj Sekda NTB menegaskan pentingnya Musrenbang tahun 2024 sebagai landasan untuk menyusun program pembangunan yang lebih baik ke depannya. 

Pj Sekda menekankan perlunya komitmen bersama dalam mewujudkan rencana-rencana tersebut agar manfaatnya dapat dirasakan oleh seluruh masyarakat NTB.

Sementara itu, Kepala Bappeda Provinsi NTB, H. Iswandi, dalam laporannya mengapresiasi peran serta generasi muda, yang terlibat aktif dalam berbagai pelaksanaan Musrenbang. 

BACA JUGA : Apel Hari Otonomi Daerah untuk Penguatan Komitmen Pemda

“Banyak aspirasi dan harapan yang disampaikan oleh para milenial. Optimisme yang kuat dari generasi muda untuk menyongsong NTB Emas 2045 yang akan datang,” ungkapnya

Iswandi menyebutkan bahwa partisipasi generasi muda menandai semangat baru untuk mempersiapkan kepemimpinan NTB di masa depan. Keaktifan mereka terlihat dalam berbagai kegiatan lomba, seperti lomba menulis dan pembuatan video kreatif tentang perencanaan pembangunan.

Pelaksanaan Musrenbang NTB tahun ini melibatkan berbagai pihak, mulai dari tingkat desa, kelurahan, kecamatan, hingga kabupaten/kota, bahkan hingga tingkat nasional. 

Selain menjadi wadah untuk merumuskan rencana pembangunan, acara ini juga menjadi momentum untuk memberikan penghargaan kepada pihak-pihak yang telah berprestasi. Penghargaan diberikan kepada kabupaten/kota yang berhasil menurunkan angka stunting dan kemiskinan ekstrem, serta kepada OPD lingkup Pemerintah Provinsi NTB yang berhasil menyusun dokumen perencanaan dengan baik.

BACA JUGA : Musrenbang NTB, Miq Gite Optimis Menuju NTB Emas 2024

Semua pihak turut merayakan kesuksesan Musrenbang Provinsi NTB tahun 2024 dan menyatakan komitmennya untuk terus berpartisipasi dalam pembangunan NTB menuju visi NTB Emas 2045.

Acara tersebut dihadiri oleh Forkopimda NTB, Ketua TP PKK NTB, sejumlah Kepala OPD Pemprov NTB, mahasiswa, pelajar, dan masyarakat umum. mnp/dyd