Bawaslu Lotim Kaji Pelanggaran Kunjungan Surya Paloh di Pancor

Kunjungannya tersebut untuk memberikan Kuliah Umum Kebangsaan di Aula Yayasan Pendidikan Hamzanwadi Pondok Pesantren Darunnahdlatain (YPH PPD) NW Pancor

LOTIM.lombokjournal.com — Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Lombok Timur (Lotim) sedang mengkaji adanya pelanggaran atas kunjungan Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) di Pancor, Selong, beberapa hari lalu.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Bawaslu Lotim, Retno Sirnopati, saat dihubungi lombokjournal.com, Selasa (18/12) pagi.

“Saat ini sedang kaji potensi pelanggaran kunjungan Ketum Nasdem ke Pancor kemarin (15/12),” ujarnya.

Retno menyebutkan, bahwa memang ada ditemukan potensi pelanggaran di lapangan yang tidak sesuai aturan.

Misanya penggunaan atribut partai yang melanggar peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU). Salah satunya seperti bendera yang dipasang tidak sesuai pada tempatnya.

“Di lapangan kemarin ada potensi misalnya memasang bendera depan sekolah tapi langsung kita koordinasi dengan pengurus partai untuk dicabut dan dipindahkan,” tuturnya.

“Oleh panitia langsung dilaksanakan perintah bawaslu sebelum acara dimulai,” tambah Retno.

Itu artinya, tugas pencegahan sudah dilakukan dan dilaksanakan oleh Bawaslu Lotim.

“Tugas bawaslu pencegahan, pengawasan dan penindakan,” beber Retno singkat.

Selanjutnya ditanya apa saja bentuk pelanggarannya? Retno mengatakan, sampai saat ini Bawaslu masih mengumpulkan bukti-bukti yang ada di lapangan.

“Belum menyimpulkan ada pelanggaran karena sedang kita kumpulkan hasil pengawasan dari lapangan,” jelasnya.

Sebelumnya diketahui, Ketum Partai NasDem Surya Paloh mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Nahdlatul Wathan (NW) Pancor di Selong, Lotim, Sabtu (15/12) lalu.

Kunjungannya tersebut untuk memberikan Kuliah Umum Kebangsaan di Aula Yayasan Pendidikan Hamzanwadi Pondok Pesantren Darunnahdlatain (YPH PPD) NW Pancor.

RAZAK




TGB Sebut Surya Paloh Sebagai Tokoh bangsa, Ini Alasannya

Keberadaan NasDem tidak terlepas dari perjalanan panjang dan merupakan hasil renungan untuk memajukan Indonesia

LOMBOK TIMUR.lombokjournal.com — Muhammad Zaenul Majdi atau akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) mengatakan, Ketua Umum Partai Nasional Demokrat (NasDem) merupakan salah satu tokoh bangsa Indonesia.

TGB mengatakan, saat memberikan sambutan pada acara Kuliah Umum Kebangsaan di Aula Yayasan Pendidikan Hamzanwadi Pondok Pesantren Darunnahdlatain (YPH PPD) NW Pancor, Selong, Sabtu (15/12) siang.

Menurutnya, Surya Paloh telah lama berkhitmat untuk kemajuan negara Republik Indonesia, sebelum mendirikan partai NasDem.

“Karena rekam jejak beliau (Surya Paloh) , sesungguhnya penghidmatan beliau kepada Indonesia itu dimulai jauh sebelum mendirikan parati Nasional Demokrat ini,” ucapnya.

Dikatakan cucu pendiri organisasi NW ini, perjalanan Surya Paloh dalam membangun Indonesia sudah dimulai sejak lama bukan setelah partai NasDem didirikan.

“Berkhidmat di banyak-banyak tempat dan berkiprah diberbagai tempat untuk membangun bangsa Indonesia,” sebut TGB.

Mantan Gubernur NTB dua periode ini juga menilai, adanya partai NasDem tidak terlepas dari perjalanan panjang dan merupakan hasil renungan untuk memajukan Indonesia.

BACA JUGA ; Di Pancor, Surya Paloh Sebut NKRI Mahakarya Pendiri Bangsa

“Maka beliau memilih dan langsung mendirikan satu entitas partai politik yaitu Nasional Demokrat,” katanya.

Razak




Di Pancor, Surya Paloh Sebut NKRI Mahakarya Pendiri Bangsa

Diingatkan, bangsa Indonesia hatus mempertahankan dan menjaaga Negara Kesatuan Republik Indonesia tanpa kecuali

LOTIM.lombokjournal.com – Saat menyampaikan Kuliah Umum Kebangsaan di Aula Yayasan Pendidikan Hamzanwadi Pondok Pesantren Darunnahdlatain (YPH PPD) NW Pancor, Sabtu (15/12) sekitar pukukl10.00 Wita, H. Surya Paloh, mengajak para santri dan santriwati dan jamaah NW tetap mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Ketua Umum (Ketum) Partai Nasional Demokrat (NasDem) itu menyebut Negara Republik Indonesia merupakan sebuah maha karya yang berasal dari ide-ide besar para pendiri bangsa.

“Para pendiri bangsa melahirkan satu pemikiran besar. Hal itulah yang menjadi kekuatan kita dalam membangun bangsa kedepan yaitu ideologi,” ucapnya di hadapan jamaah NW.

Menurut Surya Paloh, suatu bangsa akan cepat hancur jika tidak memiliki ideologi yang kuat.

“Bangsa yang tidak mengindahkan ideologi dan tidak memiliki ideologi, amat sukar dipastikan keberlangsungan akan berlangsung lama,” ujarnya.

Katanya, para pendiri bangsa juga melahirkan suatu alat sebagai pemersatu yang dinamakan Bineka Tunggal Ika. Bangsa Indonesia terdiri dari bukan hanya satu suku, bukan hanya satu agama, namun sangat beragam.

“Bineka Tunggal Ika itu yang memberikan penegasan, perbeda-beda namun satu jua. Itulah Indonesia,” ungkap Surya Paloh. Sampai hari ini diakui Pancasila itu sebagai ideologi, sebagai falsapah hidup, pandangan hidup kita, tambahnya.

Lebih lanjut Surya Paloh menegaskan, tanah Indonesia yang sangat subut telah memberikan dan mendatangkan manfaat bagi kehidupan masyarakat.

“Singkong yang kita tanam, singkong yang tumbuh. Pohon karet yang kita tanam, karet yang tumbuh. Sawit kita tanam, sawit yang tumbuh,” terang Surya Paloh.

Diingatkan, bangsa Indonesia hatus mempertahankan dan menjaaga Negara Kesatuan Republik Indonesia tanpa kecuali.

“Tidak ada NKRI tanpa Pancasila, dan tidak ada Pancasila tanpa NKRI,” ingatnya.

Disamping memberikan Kuliah Umum, Surya Plaoh juga berziarah ke makam pahlawan Indonesia sekaligus pendiri organisasi Nahdlatul Wathan di NTB.

BACA JUGA ; TGB Sebut Surya Paloh Sebagai Tokoh bangsa, Ini Alasannya

Ia ditemani oleh mantan Gubernur NTB dua periode, Muhammad Zaenul Majdi atau Tuan Guru Bajang (TGB), Ketua DPW NasDem NTB, H. Muhammad Amin dan politisi NasDem lainnya.

Razak




TGB Sebut Santri dan Santriwati Sebagai Pemimpin Masa Depan

Terwujudnya agama Islam sebagai rahmat seluruh alam pun tergantung para santri dalam mengimplementasikan nilai-nilai Islam

LOMBOK TIMUR.lombokjournal.com — Para santri dan santriwati merupakan generasi muda yang akan memimpin bangsa dan Negara Indonesia  di masa depan.

TGH Muhammad Zainul Majdi atau akrab disapa Tuan Guru Bajang (TGB) menyampaikan, dalam acara Pengajian Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1440 Hijriyah dan Pengijazahan Doa Ujian Santri/Santriwati NW di Aula Yayasan Pendidikan Hamzanwadi Pondok Pesantren Darunnahdlatain (YPH PPD) NW Pancor, Selong, Selasa (20/11) siang

Mantan Gubernur NTB dua periode itu  di depan ribuan santri dan warga ponpes NW, TGB menegaskan, kondisi dan keadaan negara Indonesia ke depan akan ditentukan oleg santri dan santriwati sebagai generasi muda.

“Keadaan-keadaan negara kita dimasa akan datang, kalian (para santri) yang akan menentukan wajah dan bentuknya,” ujarnya.

Bahkan maju atau mundurnya negara Indonesia, semuanya tergantung dari generasi muda saat ini.

“Apakah Indonesia betul akan semakin maju dan hebat ataukah sebaliknya menjadi negara yang jauh kebelakang dari bangsa-bangsa lain,” ingat TGB.

Dikatakannya, terwujudnya agama Islam sebagai rahmat seluruh alam pun tergantung para santri dalam mengimplementasikan nilai-nilai Islam.

“Apakah Islam akan nyata menjadi rahmatan lil alamin atau justru cahaya Islam itu sulit di rasakan oleh manusia, anak-anakku (para santri) saat ini, kalianlah yang akan menentukan,” terangnya.

Menurut TGB, dengan adanya generasi muda yang hebat, mempunyai cita-cita yang tinggi dan pemahaman agama yang kuat, maka negara Indonesia akan lebih maju.

“Insya Allah bangsa kita akan jauh lebih baik dimasa-masa yang akan datang,” cetusnya.

Cucu pendiri organisasi NW ini berharap, seluruh santri dan santriwati yang ada di ponpes NW agar menjadi orang-orang yang beruntung.

“Sudah ada harapan dari guru-guru kalian, termasuk saya hanya satu yaitu mudah-mudahan kalian semua sukses dan berhasil,”  sebutnya.

Razak




KH Ma’ruf Amin Harapkan Santri  Mengambil Bagian Seperti Ulama

Ma’ruf menyampaikan pergerakan para ulama untuk merebut kemerdekan, salah satunya peran yang diemban pendiri dari organisasi NW di NTB

LOMBOK TIMUR.lombokjournal.com — K.H. Ma’ruf Amin, mendatangi Pondok Pesantren (Ponpes) Nahdlatul Wathan (NW) Pancor, di Selong, Kabupaten Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, Jum’at (26/10) sekitar pukul 09.00 Wita.

Calon Wakil Presiden (Cawapres) RI, nomor urut 01 dan mantan Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu menghadiri Pengajian Silaturrahim di Aula Yayasan Pendidikan Hamzanwadi Pondok Pesantren Darunnahdlatain (YPH PPD) NW Pancor.

Selain ke Pancor, Ma’ruf juga dijadwalkan mengunjungi Ponpes NW Anjani, di Desa Anjani Kecamatan Suralaga, Kabupaten Lombok Timur.

Di depan ratusan santri dan warga Ponpes NW Pancor, Ma’aruf menyebut pentingnya peran santri dalam mengambil bagian seperti para Ulama.

“Santri dituntut untuk mebgambil bagiaan seperti ulama. Membangun kemaslahatan, menghilangkan kerusakan dan kemudaratan,” ujar Kyai Ma’ruf.

Dalam kesempatan itu, Ma’ruf mengatakan, santri harus bisa membaca situasi dan berbagai kondisi kebangsaan, baik politik, ekonomi, sosial budaya dan sebagianya.

Bahkan, menurut nya, santri harus bisa mneguraikan dan memecahkan berbagai masalah kebangsaan ditengah modernitas sekarang ini.

“Santri zaman now harus lebih siap menyikapi berbagai permasalahan. Hingga kedepan memiliki kade- kader handal,” jelas Cawapres yang berpasangan dengan Jokowi ini.

Menyinggung peran santri dalam mengambil bagian seperti Ulama, Ma’ruf menyampaikan pergerakan para ulama untuk merebut kemerdekan. Salah satunya peran pendiri dari organisasi NW di NTB.

“Pendiri NW ( TGKH. M. Zainuddin Abdul Madjid) memiliki perhatian dan tanggung jawab kenegaraan dan kebangsaan, sehingga membentuk yang namanya Nahdlatul Wathan,” bebernya.

Pada akhir abad ke- 19 terjadi pemberontakan – pemberontakan untuk mengusir penjajah dari tanah air.

“Yang memberontak di Indonesiq adalah orang-orang yang belajar di tanah suci (Makkah). Dengan mendirikan pesantren dan madrasah-masdrasah,” terang Ma’ruf.

“Bersama santri membangun pergerakan. Sehingga peran ulama di Indonesia dalam membangun negeri sangat penting,” tambahnya.

Lebih lanjut dikatakannya, negara Indonesia dibangun atas dasar kesepakatan yaitu Pancasila. Pancasila merupakan kesepakatan dan titik temu.

“Begitu juga UUD 45 merupakan kesepakatan. Sehingga Indonesia adalah negara kesepakatan,” cetusnya.

Razak




HBK Semangati Pasukan Gagak Hitam, Lombok Bisa Lebih Maju dan Sejahtera

Keunggulan kompetitif pertanian dan pariwisata Lombok juga akan menjadi jawaban kongkrit terhadap problematika pengangguran yang ada

lombokjournal.com —

LOMBOK TENGAH — Petinggi Partai Gerindra yang juga Caleg DPR RI Dapil NTB-2/Lombok, H. Bambang Kristiono atau yang akrab disapa HBK mengatakan, Lombok dengan segala potensi pertanian dan pariwisatanya, bisa segera bangkit dari keterpurukan pasca bencana gempa bumi beruntun.

H Bambang Kristiono

Potensi pertanian di Lombok, bahkan bisa menjadikan Lombok sebagai Lumbung Pangan Nasional yang diperhitungkan ke depan.

“Saya punya mimpi besar, untuk menjadikan Lombok sebagai salah satu Lumbung Pangan Nasional, dan bumi Lombok yang subur bisa menjadi jawaban real terhadap ketergantungan impor pangan Negara kita,” tegas HBK, dalam pidatonya saat menghadiri Apel Gelar Pasukan Krame Dise Gagak Hitam, Rabu (26/9) di kawasan pantai Kuta Mandalika, Lombok Tengah.

Apel gelar pasukan yang dihadiri oleh sekitar 1000 orang pasukan Gagak Hitam, sekaligus memperingati HUT ke-3 Gagak Hitam.

Kegiatan itu juga dihadiri Wakil Bupati Lombok Tengah, H Pathul Bahri, dan Ketua Umum sekaligus Panglima Gagak Hitam, Ir H Jidan Hadi.

HBK mengatakan, meskipun Lombok baru saja dilanda bencana, namun apabila semua pihak terutama masyarakat Lombok bisa bekerja sungguh-sungguh untuk mengembangkan segala potensi daerahnya yang ada, maka Lombok akan segera bangkit dan keluar dari semua kesulitan yang dihadapinya, khususnya kesulitan pasca Lombok diguncang gempa.

Menurutnya, sektor pertanian akan menjadi salah satu pilihan unggulannya ke depan yang akan terus dikembangkannya, selain pariwisata.

“Sebagai Negara agraris yang berada di bawah garis khatulistiwa, semestinya kita bisa mandiri dan meproduksi sendiri kebutuhan-kebutuhan  pangan kita,” katanya.

Keunggulan kompetitif pertanian dan pariwisata Lombok juga akan menjadi jawaban kongkrit terhadap problematika pengangguran yang ada.

Ia mencontohkan, komoditas bawang yang sangat berpotensi untuk dikembangkan di Lombok dan NTB secara umum. Namun di sisi lain, potensi ini  belum digarap secara maksimal hingga menjadi produk unggulan kualitas ekspor.

“Saya sedih sekali, waktu saya mendampingi istri saya belanja, membeli kebutuhan dapur di negeri Belanda, ternyata harga bawang putih disana bisa lebih murah dari harga bawang putih yang ada di Jakarta, padahal bawang putih tidak bisa tumbuh disana,” tukas HBK.

Hal ini menjadi ironis, karena Belanda juga mengimpor dari jauh, yaitu dari negara Suriname yang berada di Amerika Selatan, yang dulu juga adalah bekas negara jajahannya seperti Indonesia.

“In shaa Allah kalau Tuhan menghendaki, dan saya dipercaya mewakili masyarakat Lombok di Gedung Parlemen nanti, saya akan bekerja keras dan meyakinkan semua teman-teman  di DPR-RI maupun teman-teman yang ada di Pemerintan nanti untuk mengembangkan pertanian dan parawisata menjadi sektor2 unggulan yang bisa meningkatkan kesejahteraan Lombok dan masyarakatnya, dan kita bisa,” kata HBK.

Bagi HBK, Lombok sangatlah istimewa, pantai dan juga gunung-gunungnya memiliki pesona dan pemandangan yang sangat luar biasa.

“Dan masyarakatnya yang ramah dan agamis, membuat saya jatuh cinta”, katanya.

Pasukan Gagak Hitam Harus Solid

Dalam Apel Gelar pasukan tersebut, HBK yang juga selaku Ketua Pembina Pasukan Krame Dise Gagak Hitam menegaskan, agar seluruh pasukan Gagak Hitam bisa terus bekerja keras,  menjaga soliditas, meningkatkan silaturahmi, dan berpartisipasi aktif dalam menjaga keamanan, kemudian ikut mengembangkan pertanian dan pariwisata Lombok ke depan.

“Kita harus ikut ambil bagian, jangan hanya jadi penonton, libatkanlah diri kita sesuai dengan kemampuan kita masing-masing. Dan akan selalu ada jalan, kalau ada kemauan,” katanya.

HBK mengatakan, keberadaan pasukan Gagak Hitam ini menjadi kebanggaan tersendiri.

Purnawirawan Perwira Korps Baret Merah ini pun mengaku, mengingat masa mudanya di militer dulu.

“Berdiri di depan pasukan yang pemberani dan memiliki esprit de corps yang tinggi, mengingatkan saya ke masa-masa  20 tahun yang lalu, ketika saya masih muda dan menjadi Komandan Batalyon di satuan Sandi Yudha, Korps Baret Merah Kopassus,” katanya.

Ia mengatakan, jika dulu yang selalu berada di hadapannya adalah prajurit-prajurit berbaju loreng darah mengalir dan berbaret merah, namun yang ada sekarang juga adalah pasukan yang tak kalah pemberaninya.

“Yang bersama-sama saya sekarang juga adalah pasukan-pasukan yang tidak kalah pemberaninya, dengan baju dan ikat kepala yang kesemuanya berwarna hitam. Hitam untuk saya adalah lambang dari pekerja keras, militan dan pemberani yaitu mereka-mereka yang rela berjuang sampai mati dalam mempertaruhkan keyakinan dan harga dirinya,” tegas HBK disambut tepuk tangan yang riuh dari seluruh pasukan yang hadir.

Sementara itu,  Ketua Umum sekaligus Panglima Gagak Hitam, Ir H Jidan Hadi mengatakan, Pasukan Gagak Hitam adalah pasukan adat Sasak – Lombok, yang lahir dan tumbuh di tengah-tengah masyarakat, dan akan berperan sebesar-besarnya untuk mengamankan kehidupan dan keseharian masyarakat.

“Gerakan Gagak Hitam adalah membangun persaudaraan dan kebersamaan di bidang pengaman, dengan pendekatan pemberdayaan bakat dan kemampuan di bidang pengamanan,” katanya.

Menurut dia, Gagak Hitam akan membangun sistem keamanan dengan pengamanan yang utuh, menyeluruh, berbasis dusun, dan berkesinambungan dengan mengedepankan kearifan lokal.

“Gagak Hitam akan selalu bekerja sama baik dengan penguasa maupun pengusaha untuk mengembangkan potensi Lombok ke depan,” tukasnya.

Ia mewakili jajaran pasukan Gagak Hitam mengapresiasi kesediaan hadir sosok penting  seperti HBK dalam kegiatan Apel Gelar pasukan dalam rangka HUT Gagak Hitam ke-3nya.

Termasuk amanat dan pengarahan yang membangkitkan semangat bagi anggota dan masyarakat Lombok secara umum, untuk mau terus bangkit dan mengembangkan potensi lokal di daerah ini.

“Kami salut dan mengapresiasi Bapak HBK yang sudah mengobarkan semangat juang kami, demi pembangunan daerah lebih baik ke depan,” katanya.

Me




HBK Miliki Jaringan Luas Untuk Percepatan Pembangunan NTB

Kini bangsa dan negara RI membutuhkan pemimpin politik yang tegas, dengan semangat nasionalisme yang tinggi, bersih dan bervisi kerakyataN

lombokjournal.com —

MATARAM — Ketua Badan Pengawas dan Disiplin ( BPD) Partai Gerindra, Haji Bambang Kristiono, atau HBK adalah salah satu kader terbaik yang dimiliki Partai Gerindra. Dan diberikan mandat oleh Prabowo Subianto, sang Ketua Umum sebagai Calon Anggota DPR RI dari Dapil NTB-2/Lombok.

HBK dengan multi talentanya adalah sosok yang memiliki kapasitas, kapabilitas dan loyalitas kuat dan mumpuni yang pantas menduduki posisi tersebut di Partai Gerindra, mengingat tugas, wewenang dan tanggung-jawabnya yang sangat besar.

Sebagai Partai yang berbasiskan kader, maka posisi strategis haruslah dipegang oleh kader terbaik Partai. Sosok tegas, cakap dan konsisten yang ada pada diri HBK, hasil didikan dan pengalaman militer yang matang, membuahkan kedisiplinan, ketegasan dan kemampuan manajerial yang bisa diandalkan.

Demikianlah diutarakan Wakil Ketua Partai Gerindra Lombok Timur, Budi Wawan, SH melalui siaran pers, Senin (24/09).

BW, panggilan akrab Budi Wawan mengatakan, dengan latar belakang militer, pengusaha, kemudian beliau menjadi kader dan pejuang Partai yang loyal dan militan tak perlu diragukan lagi semangat patriotisme dan Nasionalisme HBK.

“HBK telah memberi suri tauladan kepada seluruh kader Partai Gerindra untuk terus berbuat dan berperilaku atas dasar aturan dan disiplin Partai. HBK adalah pengayom sekaligus penegak disiplin kader-kader Partai Gerindra,” ungkap BW yang juga Caleg No urut 2 Dapil 4 (Masbagik, Pringgasela dan Aikmel) DPRD Kabupaten Lombok Timur .

Lebih jauh BW mengulas pada era dimana semangat patriotisme dan nilai-nilai nasionalisme kebangsaan mengalami degradasi dan dekadensi yang sangat menghawatirkan, dibutuhkan figur yang memiliki jiwa patriotisme dan nasionalis sejati sebagaimana layaknya HBK .

“Sosok HBK di partai Gerindra menjadi Obor Pencerahan di mata para kader dan fungsionaris Partai Gerindra. Dedikasinya dalam membesarkan partai telah menjadi spirit bagi semua komponen partai Gerindra untuk bersatu dan bergandengan tangan mengemban amanat dan cita-cita Gerindra,” bebernya .

BW menambahkan kini bangsa dan negara Republik Indonesia membutuhkan pemimpin politik yang tegas, bersih dan bervisi kerakyatan dengan semangat nasionalisme yang tinggi.

“Hadirnya Prabowo dan HBK dengan Partai Gerindranya, akan menjadi antitesis kepemimpinan hari ini makin memperkuat visi kerakyatan agar tidak terjebak pada dominasi kepentingan modal. Disinyalir saat ini kepentingan asing dan modal telah bersinergi dan bermetamorfosis menjadi elit komprador yang mengebiri hak-hak rakyat kecil,” ulas BW

Selanjutnya Budi Wawan menegaskan, sosok HBK pantas menjadi pilihan wakil rakyat masyarakat NTB dalam mengartikulasikan dan penyambung lidah masyarakat NTB dalam memperjuangkan kepentingan pembangunan jika kelak dipercaya dan terpilih menjadi anggota DPR RI dapil Lombok .

Menurut Budi, sebagai representasi dari kepentingan pembangunan masyarakatnya NTB , HBK memiliki integritas dan komitmen yang tinggi dalam memperjuangkan akselerasi pembangunan daerah NTB kedepan.

“Kita butuh orang-orang yang mampu bekerja keras, dan memiliki jaringan yang kuat untuk percepatan pembangunan NTB dan masyarakatnya,” pungkasnya.

Me




HBK : Gempa Lombok, Tonggak Memperkuat Solidaritas Sosial

Bambang Kristiono meyakini,mMasyarakat Korban Gempa Lombok Akan Bangkit Dari Puing-puing Keterpurukannya

lombokjournal.com —

MATARAM ;  Ketua Badan Pengawas dan Disiplin (BPD) Partai Gerindra, H. Bambang Kristiono, atau yang lebih dikenal dengan panggilan HBK atau Haji Bambang mengatakan, bencana gempa bumi dasyat yang melanda Lombok membuat kerusakan luar biasa.

Tapi di sisi lain, telah memberikan hikmah dan pelajaran yang sangat berharga kepada masyarakat Lombok terdampak gempa.

HBK yang mendapat arahan dan tugas khusus dari Prabowo untuk berkeliling Lombok, mewakilinya untuk menyampaikan salam takzim, keprihatinan dan rasa simpati Prabowo kepada masyarakat Lombok terdampak gempa, sebelum Prabowo kembali dari kunjungannya ke Lombok beberapa waktu yang lalu.

“Saya diminta beliau untuk tinggal di tempat, berkeliling dan menyampaikan pesan-pesan beliau kepada warga masyarakat terdampak gempa,” ujarnya.

Bencana gempa Lombok yang telah menimbulkan kerugian harta benda dan korban jiwa tersebut, membuatnya prihatin, berduka tapi juga menjadikannya lebih dekat lagi dengan masyarakat Lombok secara keseluruhan.

“Tapi saya yakin, masyarakat Lombok yang kuat ini, akan segera bangkit dari segala keterpurukannya”, kata Haji Bambang usai kunjungannya ke beberapa daerah terdampak gempa di Lombok, Selasa (18/09).

Haji Bambang mengatakan itu, setelah mengunjungi beberapa desa terdampak gempa di Lombok Utara, Lombok Timur, Lombok Tengah dan Lombok Barat.

Ia mengaku sangat prihatin dan sangat bersimpati atas segala penderitan yang harus ditanggung warga Lombok yang terdampak gempa.

Orang dekat dan loyalis Calon Presiden Prabowo Subianto itu, selain mengirim bantuan, juga banyak berdialog dengan para korban untuk mendengar keluh-kesah serta mendengarkan saran-saran dan masukannya untuk mengatasi berbagai masalah yang dihadapi mereka dalam situasi yang serba kekurangan ini.

“Sebagian besar korban nyaris kehilangan semuanya, tapi mereka tetap semangat dan tidak kenal menyerah. Mereka masih optimis dan penuh keyakinan untuk membangun kembali masa depannya. Karena itu sebaiknya pemerintah, selain memberi bantuan untuk kebutuhan saat ini, juga tak kalah pentingnya adalah membantu mereka menata kembali masa depannya,” tutur Haji Bambang.

Menurutnya, masyarakat Lombok sangat tabah dan kuat dalam mengahadapi situasi sulit dan serba kekurangan ini.

Buktinya, di tengah derita kehilangan harta benda yang mereka miliki, bahkan ada yang anggota keluarganya yang meninggal dunia, tetapi warga masyarakat yang ditemui di dusun-dusun yang dia kunjungi, mereka masih menunjukkan kehangatan dan keramah-tamahannya.

Selain itu, Haji Bambang juga mengaku sangat mengagumi sikap religius masyarakat Lombok, serta masih kuatnya kegotong royongan mereka dalam kehidupan sehari-hari.

“Di tengah penderitaan diri sendiri, mereka juga tetap saling membantu dan memikiirkan nasib orang-orang di sekitarnya. Karena itu, bencana gempa bumi yang terjadi di Lombok juga telah menjadi tonggak yang memperkuat solidaritas sosial,“ ujarnya.

Haji Bambang juga meyakini, salah satu masalah yang harus menjadi prioritas penting dalam penyelesaian terdampak gempa ini adalah anak-anak yang menjadi korban terdampak.

Lebih lanjut diungkapkannya, Haji Bambang dengan relawan yang mendampingi kunjungannya pada masyarakat terdampak gempa, memberi perhatian khusus kepada masa depan keluarga korban.

Salah satu perhatian yang menjadi prioritasnya adalah kehidupan anak-anak di lokasi terdampak.

“Kalau tidak mendapat perhatian khusus, anak-anak ini akan mengalami trauma, mengalami putus asa, merasa frustasi dan kehilangan harapan,” ujarnya disela-sela kunjungannya ke dusun-dusun di Lombok Timur, Lombok Barat, Lombok Tengah maupun Lombok Utara.

Haji Bambang dan tim relawan yang mendampinginya juga melakukan kegiatan untuk menghibur anak-anak.

Ia mulai memikirkan program trauma healing  (pemulihan trauma) yang diperlukan anak-anak, sehingga mereka bisa meninggalkan rasa takut dan bisa berpikir positif tentang masa depannya.

“Mereka harus disembuhkan dari pengalaman buruk yang dialaminya, dan kembali dalam kehidupan normal,” ujarya di tengah-tengah anak-anak yang dihiburnya di Lombok Tengah.

Profile HBK

Sebagai informasi, Haji Bambang dikenal oleh orang-orang dekatnya sebagai sosok yang keras, tegas, commited, dan tidak bertele-tele. Dan salah satu dari sedikit orang yang menginisiasi dan membidani lahirnya Partai Gerindra.

Sekarang ini, Haji Bambang menjadi salah satu “Pintu Masuk” untuk menembus dan mengakses langsung Ketua Umum/KDP Partai Gerindra, Prabowo Subianto.

HBK adalah kader senior dan didikan langsung Prabowo Subianto, baik ketika mereka sama-sama bertugas di militer, menjadi Direksi di Perusahaan-perusahaan milik Prabowo setelah keduanya pensiun, kemudian menjadi Ketua Badan Pengawas dan Disiplin (BPD) di Partai besutan Prabowo Subianto.

Kalau Haji Bambang berhasil menjadi anggota DPR-RI, dan Prabowo menang dalam perhelatan Pilpres 2019, maka Lombok akan memiliki seorang Legislator yang memiliki akses langsung kepada Presiden RI.

“Jadilah kamu wakil masyarakat Lombok yang bisa dipercaya dan diandalkan. Berjuanglah dengan sepenuh hati, dan bawalah manfaat, kebaikan yang sebesar-besarnya buat mereka. Kamu adalah Samurai saya,” nasehat,  pesan dan perhatian Pabowo Subianto kepadanya sebagai Caleg DPR-RI Partai Gerindra, nomor urut-1 dari Dapil Lombok.

Lombok akan mendapatkan manfaat yang besar, bila berhasil memberangkatkan Haji Bambang menjadi anggota DPR-RI di Senayan nanti, karena dengan kapasitas dan jaringan yang dimilikinya, Haji Bambang dinilai banyak pihak, akan mampu untuk merebut salah satu kursi pimpinan di DPR-RI.

Me




Masa Akhir Sebagai Gubernur, TGB Ajak Jaga Kebersamaan Membangun NTB

TGB mengaku akan tetap mengabdi pada NTB dan Indonesia dalam hal apa pun

MATARAM,lombokjournal.com  — Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), M Zainul Majdi mengajak seluruh masyarakat NTB menjaga kekompakan dan kebersamaan dalam membangun NTB, termasuk dalam menghadapi musibah gempa bumi.

“Jadikan daerah kita yang dalam keadaan apapaun bisa tetap menginspirasi kebaikan,” ujar TGB panggilan akrab Zainul Majdi  saat sambutan perpisahan masa akhir jabatan sebagai Gubernur NTB di Islamic Center NTB, Senin (17/09).

TGB menilai, masyarakat NTB diuji dengan cobaan yang begitu hebat, dengan gempa berturut-turut yang terjadi sejak akhir Juli hingga Agustus. Dia berharap masyarakat mengambil hikmah dari ujian yang diberikan Allah SWT.

“Jarang-jarang satu daerah dicoba dengan cobaan panjang, mudah-mudahan itu tanda bahwa orang-orang NTB disiapkan untuk hal yang hebat di masa mendatang. Kita ingat dalam ungkapan ulama, bahwa sebesar cobaan maka seperti itu pula hasil yang kita dapatkan,” katanya.

Pengalamannya menjabat sebagai gubernur, memberikan bukti bahwa rasa kebersamaan dan solidaritas yang kuat pada masyarakat membuat NTB mampu berjalan ke arah yang lebih baik.

“Seluruh kebersamaan NTB itu yang menjadi hal terbesar yang bisa mendorong pembangunan kita bisa sampai titik seperti ini. Saya pesan untuk kita semua, jaga kekompakan dan kebersamaan sebagai masyarakat NTB,” ungkapnya.

Disinggung mengenai langkah setelah tidak lagi menjabat sebagai gubernur, TGB mengaku akan tetap mengabdi pada NTB dan Indonesia dalam hal apa pun.

“Tetap bekerja untuk NTB, untuk Indonesia dan ruang perkhidmatan dan pengabdian itu sangat luas,” katanya.

AYA

 

 




Rohmi Ajak Jamaah NW Bersyukur, Ditetapkannya Nama Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid

Tuan Guru Bajang (TGB), Dr. Muhammad Zainul Majdi, MA, selalu menerapkan apa yang diajarkan dan dicontohkan oleh pahlawan nasional dari NTB tersebut, dalam membangun NTB

LOMBOK TIMUR.lombokjournal.com —  Wakil Gubernur NTB terpilih, Dr. Sitti Rohmi Djalilah, mengajak seluruh jamaah Nahdlatul Wathan (NW) bersyukur, digantikannya nama Bandar Udara Internasional Lombok (BIL) di Kabupaten Lombok Tengah, NTB, menjadi Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, pada Rabu, 5 September 2018.

Hal itu disampaikannya dalam peringatan awal tahun baru Islam 1440 H, di Aula Pondok Pesantren Darunnahdlatain NW Pancor, Lombok Timur, Selasa, (11/09).

“Alhamdulillah Wasyukrulillah, belum lama ini, kita mendapatkan kabar gembira bahwa nama guru kita, pahlawan nasional pertama di NTB, Almagfurullah Maulanasyeikh TGKH. M. Zainuddin Abdul Madjid dijadikan sebagai nama badara Lombok yaitu Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid,” kata Rohmi, dalam pidatonya di hadapan para jamaah yang hadir.

Atas nama Ketua Umum Pimpinan Pusat (Pimpus) Muslimat NW, Rohmi menambahkan, Zainuddin Abdul Madjid telah banyak berjuang bagi bangsa dan negara Indonesia serta memberikan kontribusi yang terbaik bagi ummat  hingga akhir hayatnya.

“Sebagai murid, benihan, pecinta dan anjum NW kita  senantiasa harus banyak belajar dari Almagfurullah Maulanasyei kh,” ucapnya, kepda seluruh jamaah NW.

Selanjutnya Rohmi menilai, Tuan Guru Bajang (TGB), Dr. Muhammad Zainul Majdi, MA, selalu menerapkan apa yang diajarkan dan dicontohkan oleh pahlawan nasional dari NTB tersebut, dalam membangun NTB.

“Alhamdulillah, kita melihat dan merasakan pesatnya kemajuan di NTB selama 10 tahun kepemimpinannya,” sebutnya.

“TGB tidak pernah mengajak kita untuk melakukan hal-hal negatif. Beliau selalu menebarkan oftimisme dan energi positif kepada masyarakatnya, jamaahnya, dan kepada siapa pun yang berjumpa dengan beliau. Tak heran jika kehadiran beliau selalu ditunggu-tunggu baik di NTB, Indonesia, bahkan di luar negeri,” jelas Rohmi lagi.

Sebagaimana diketahui, masa jabatan TGB di NTB segera berakhir. Kemudian digantikan oleh pemimpin yang baru, yaitu Dr. Zulkieflimansyah dan Dr Sitti Rohmi Djalilah. Yang rencananya akan dilantik tanggal 17 September 2018.

“Mohon do’a semoga kami bisa melaksanakan amanah masyarakat NTB dengan sebaik-baiknya. Dapat melanjutkan dan meningkatkan capaian yang diraih NTB selama era kepemimpinan TGB,” tutup Rohmi, yang merupakan kakak dari TGB, sekaligus cucu dari pendiri organisasi NW, TGKH. M. Zainuddin Abdul Madjid.

Razak