Dampak Puasa Bagi Kesehatan
Puasa menurut syariat Islam adalah amalan ibadah yang dilakukan dengan menahan diri dari segala sesuatu yang dapat membatalkan puasa, seperti makan, minum atau perbuatan buruk lainnya dari terbitnya fajar sampai terbenamnya matahari.
Selama berabad-abad, puasa merupakan salah satu ritual yang dijalani oleh sebagian masyarakat untuk memenuhi tuntutan agama atau tradisi. Bagi umat Islam, puasa merupakan sebuah ibadah yang wajib dijalani tiap hari selama bulan Ramadhan.
Seperti yang kita ketahui, puasa itu memiliki banyak keutamaan, salah satunya diampuni dosanya, doanya tidak akan di tolak dan akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu ketika berbuka dan sahur.
Tidak hanya memiliki keutamaan, berpuasa juga sangat baik bagi kesehatan kita yaitu secara psikis puasa dapat menanggulangi stres dan depresi untuk beberapa orang karena mereka belajar untuk mengendalikan diri. Selain itu, setelah beberapa hari berpuasa tubuh akan mengalami peningkatan endorfin dalam darah yang memberikan perasaan sehat secara mental.
Tidak hanya secara psikis, secara fisik berpuasa juga sangat bermanfaat yaitu, dapat mengontrol gula darah, mengurangi peradangan, meningkatkan kesehatan jantung, dapat meningkatkan kesehatan otak kita dan dapat menurunkan berat badan jadi, bagi yang ingin menurunkan berat badan maka lakukanlah dengan berpuasa.
BACA JUGA: Idul Fitri, Bupati Ajak Warga KLU Bersatu
Pada penelitian yang dilakukan pada tahun 2015, menemukan bahwa puasa dapat membantu menurunkan berat badan hingga 7% dan menurunkan lemak tubuh hingga 5kg. Pada saat puasa, terdapat perubahan sumber utama yang digunakan untuk pembentukan energi dari glukosa menjadi lemak. Penggunaan lemak yang diubah menjadi energi dapat membantu menurunkan berat badan.
Selain itu berkurangnya asupan cairan selama berpuasa juga mempengaruhi penurunan berat badan. Penurunan berat badan dapat mempengaruhi penurunan kadar kolesterol, gula darah, dan tekanan darah.
Namun, penurunan berat badan selama berpuasa dapat diperoleh kembali dengan cepat sehingga perlu konsisten melakukan perubahan gaya hidup untuk menjaga berat badan tetap normal dalam jangka yang panjang. Dalam diet puasa, pada saat berbuka, kita perlu membatasi asupan kalori yaitu hanya sekitar 500-600 kalori saja.
BACA JUGA: Bahasa, Media Utama dalam Komunikasi
Namun, selain memilik manfaat berpuasa juga dapat berbahaya bagi kondisi kita jika kita tidak sahur atau saat kondisi tubuh kita tidak sehat. Dan resikonya dapat menyebabkan tekanan darah rendah atau hipotensi dan juga dapat menyebabkan gangguan fungsi kekebalan tubuh.
Jadi berpuasa memiliki banyak sekali manfaat bagi kesehatan kita baik secara psikis atau fisik, dan tidak hanya bermanfaat, berpuasa juga ada bahayanya jika kita tidak bisa menjaga kondisi kita dengan benar***