Yayasan Ar-Rahman Masbagik Santuni 1000 Anak Yatim Piatu 

Kepada Ketua Yayasan, Gubernur NTB berharap kehadirannya di Yayasan Ar-Rahman Masbagik merupakan bentuk awal untuk bersinergi 

LOTIM.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah menghadiri acara santunan Anak Yatim Piatu Khotmil Qur’an dan Tabligh Akbar di Yayasan Ar-Rahman Kp. Sukadatu, Desa Masbagik Selatan, Kec. Masbagik, Kab. Lombok Timur, Sabtu (31/12/22).

Pada kesempatan tersebut Gubernur mengapresiasi para pengelola yayasan atas perhatiannya kepada seluruh anak yatim piatu dan lansia, ada di sekitar yayasan.

BACA JUGA: Milad ke 70 Ponpes Darus-Shiddiqien L0teng

Gubernur NTB menyampaikan sambutan pada acara santunan Yatim Piatu di Yayasan Ar-Rahman

Ia juga menyatakan, Pemerintah akan terus memperkuat sinergi dengan seluruh pihak untuk membantu yayasan.

“Kami berterima kasih pada ibu ketua yayasan karena hatinya begitu lapang telah menampung begitu banyak. Atas nama Pemda, kami akan bersinergi membantu yayasannya. Mudah-mudahan dengan kehadiran kita semua disini merupakan bentuk awal sinergi kita di masa-masa yang akan datang,” kata Bang Zul sapaannya.

Acara santunan tersebut diperuntukkan untuk sekitar 1000 anak yatim piatu di sekitar Yayasan Ar-Rahman. Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Yayasan Ar-Rahman, Herni Yuliati, SP., sembari bercerita singkat mengenai profil yayasannya. 

“Kita disini ada beberapa lembaga, yaitu TPQ, Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak, Lembaga Kesejahteraan Sosial Lanjut Usia, SDIT, dan Majelis Ta’lim. Kita juga ada program Bank Sampah dan Eco Bricks. Dan acara santunan hari ini ditujukan untuk sekitar 1000 anak yatim disini,” jelas Herni Yuliati.

Setelah mengunjungi Yayasan Ar-Rahman, Bang Zul, juga turut mendatangi Bazar UMKM bertempat di Pasar Lama Masbagik yang diadakan oleh Kelompok UMKM Kabupaten Lombok Timur.

BACA JUGA: Gubernur NTB bersama Forkompinda Gelar Patroli 

Turut hadir mendampingi Gubernur pada acara tersebut yaitu Kadis Sosial Prov. NTB, Kadis P3AP2KB Prov. NTB, Kadis Kominfotik Prov. NTB, Kadis Sosial Kab. Lombok Timur dan beberapa stakeholders terkait. ***




Milad ke 70 Ponpes Darus-Shiddiqien NW, Loteng

Menghadiri milad Ponpes Darus-Shiddiqien NW, Gubernur NTB, Bang Zul mengajak para santri bersyukur

LOTENG.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah memberikan sambutan pada acara Tasyakur Milad ke-70 Pondok Pesantren Darusshiddiqien NW Mertak Paok dan Tawajjuh Haul Almagfurullah TGKH. Muhammad Zaenuddin Abdul Madjid, di Aula Pondok Pesantren Darus-Shiddiqien NW Mertak Paok, Batukliang, Kabupaten Lombok Tengah, Sabtu (31/12/22).

Gubernur yang akrab disapa Bang Zul itu, mengajak seluruh jamaah pengajian untuk bersyukur atas nikmat Allah SWT. 

BACA jUGA: Gubernur NTB bersama Forkompinda Gelar Patroli

Pada acara Milda Ponpes Darusshiddiqien NW Mertak Paok, mengajak santri untuk bersyukur

Diutarakannya, belum tentu jabatan tinggi atau memiliki harta yang banyak belum tentu hidupnya bahagia.

“Saya senang pagi ini bisa hadir melihat jamaah kita ini begitu bahagia sekali datang bersilaturahmi,” sanjung Bang Zul.

Mengutip salah satu surat yang dibacakan Qoriah tadi, bahwa pergantian siang dan malam terdapat tanda-tanda kebesaran Allah SWT bagi orang-orang yang berpikir.

“Jadi para mufasir menafsirkan bahwa dalam kehidupan di dunia ini silih berganti, ada waktunya senang, sedih, murung bahagia dan lainnya semuanya akan berlalu,” pungkasnya.

Selain itu, diceritakan Bang Zul sebelum terpilih menjadi Gubernur, pada masa kampanye dulu sering mengunjungi hampir semua desa-desa hingga dusun, menyapa tokoh agama, mengunjungi pondok pesantren. 

Dalam kunjungan tersebut,  permintaan masyarakat tidak ada yang aneh-aneh.

“Mereka hanya menginginkan untuk kembali dikunjungi dan dilanjutkan untuk disapa tidak hanya saat kampanye saja,” tuturnya.

Sementara itu, Pimpinan Pondok Pesantren Darus-Shiddiqien Mertak Paok, TGH. M. Burhanuddin QH., S.Ag., menyampaikan terimakasih kepada bapak Gubernur beserta rombongan menyempatkan waktunya untuk memenuhi undangan di pondok pesantren.

“Kami ucapkan terimakasih banyak atas kedatangan pak Gubernur bersama rombongan dalam rangka memperingati hari lahirnya pondok pesantren ini yang ke-70 sejak tahun 1951 mulai dirintis,” ungkapnya.

BACA JUGA: Validasi Data Jadi Prioritas dalam Penanganan Kemiskinan di NTB

Untuk diketahui, pondok pesantren ini mengelola pendidikan mulai dari MI, PGA 4 tahun, kemudian Tsanawiyah, Aliyah, hingga TK bahkan SMK.

“Tidak hanya pada bidang pendidikan melainkan ponpes ini menyediakan panti asuhan, serta bergerak juga pada bidang sosial kemasyarakatan, berdakwah dan lain sebagainya,” tutupnya. ***

 

 




Wagub NTB: Banyak Satuan Pendidikan Paham Manfaatkan Teknologi

Wagub NTB mengimbau kerja sama seluruh stakeholder dalam mengelola data pendidikan

MATARAM.lombokjournal.com ~ Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah memberikan apresiasi terkait banyaknya satuan pendidikan yang paham dalam pemanfaatan teknologi, terbukti dari banyaknya yang sudah masuk kedalam platform Merdeka Belajar.

BACA JUGA: Organisasi Perempuan Punya Kekuatan Hebat

Wagub NTB mengimbau kerja sama seluruh stakeholder untuk memperoleh data by name by adress
Wagub NTB, Sitti Rohmi Jalillah

Sebanyak 3.178 satuan pendidikan di Provinsi NTB telah berhasil masuk dalam platform Merdeka Mengajar yang diinisiasi oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI.

Platform Merdeka Mengajar dibangun untuk menunjang penerapan Kurikulum Merdeka agar dapat membantu guru dalam mendapatkan referensi, inspirasi, dan pemahaman dalam menerapkan Kurikulum Merdeka. 

Namun, Ummi Rohmi juga mengimbau kepada seluruh stakeholder terkait dapat bekerja sama dalam mengelola data pendidikan, harus by name by adress

Hal ini bertujuan agar data-data tersebut dapat digunakan sesuai dengan sasaran.

“Harus tetap dilakukan kolaborasi antara BPMP, Dikbud NTB, Bappeda NTB dan BPS NTB agar data kita dapat diperbaiki, kerja sama dengan baik semoga dengan kerja sama yang baik mendapatkan data by name by adress,” kata Ummi Rohmi, sapaan akrab Wagub NTB.

Ia mengatakannya saat menerima audiensi Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPPM) Provinsi NTB yang berlangsung di Aula Pendopo Wagub NTB, Selasa (27/12/22).

Kepala BPMP NTB, Drs. H. Muh. Irfan, MM menjelaskan, satuan pendidikan di NTB tidak gaptek, bahkan NTB menempati urutan ke 3 secara nasional yang terbanyak masuk ke dalam platform Merdeka Mengajar.

BACA JUGA: Hari Guru Nasional 2022, Guru Kunci Sukses Kejayaan Bangsa

“Banyak Kepala Sekolah, guru-guru kita dengan jumlah 3.178 tidak gaptek, buktinya semua masuk platform dan masuk melalui handphone masing-masing,” katanya.*** 

 




Wagub NTB Apresiasi Assesment Sasaran Program GEN NTB 

Wagub NTB minta Program GEN NTB dilanjutkan untuk mewujudkan NTB sehat dan cerdas 

MATARAM.lombokjournal.com ~ Wakil Gubernur Nusa Tenggara Barat, Dr. Hj. Sitti Rohmi Djalilah mengapresiasi hasil Assesment Tingkat Kecerdasan Anak Program Generasi Emas GEN NTB. 

Pasalnya, hasil penelitian menunjukkan, sebagian besar (83,2 persen) anak-anak sasaran GEN memiliki kecerdasan yang tinggi (cerdas sampai superior).

Dalam kesempatan tersebut, Ummi Rohmi meminta kepada GEN NTB untuk melanjutkan gerakan yang telah dimulai sejak tahun 2017 yang lalu tersebut. 

BACA JUGA: Organisasi Perempuan Punya Kekuatan Hebat

Koordinator Program GEN NTB Rosiady Sayuti, Ph.D beraudensi dengan Wagub NTB
Rosiady Sayuti, Ph.D

Dengan terus mengoptimalkan kolaborasi serta sinergitas bersama berbagai stake holder terkait, demi mewujudkan NTB yang Sehat dan Cerdas dan bebas dari stunting seperti yang dicita-citakan.

“Walaupun penelitian ini tidak mencerminkan seratus persen balita kita, tapi menunjukkan bahwa progress ini ada,” ungkap Wagub saat menerima audiensi Tim GEN NTB di Aula Pendopo Wagub NTB, Mataram, (27/12).

Pendampingan PARANA

Sementara itu, Koordinator Program GEN NTB Rosiady Sayuti, Ph.D. menjelaskan, GEN sendiri telah melakukan kegiatan pendampingan  Pasangan Ramah Anak (PARANA) dan telah dilaksanakan di 100 Desa/Kelurahan se-NTB tahun 2017-2018. Sasarannya sebanyak 8.366 pasangan. 

Genap 1000 hari  implementasi (periode 1000 HPK). Pada tahun 2019 dan 2020 dilakukan penilaian atau sertifikasi PARANA di 100 Desa/Kelurahan tersebut.

Berangkat dari kegiatan pendampingan tersebut, dijelaskan Rosiady, assessment pun dilakukan. 

Kegiatan Assesment  dilaksanakan pada bulan Mei-Juli 2022, berlokasi di 50 Desa/ Kelurahan lokasi program GEN di 5 Kabupaten/Kota se-Pulau Lombok.  

Lokasi intervensi (assessment dan edukasi) adalah di desa atau kelurahan di Pulau Lombok. 

Desa/Kelurahan yang dimaksud (sebagai populasi) adalah Desa/Kelurahan lokasi program GEN, yaitu 10 Desa/Kelurahan per Kabupaten/Kota, atau 50 Desa/kelurahan se-Pulau Lombok.  

Dari 50 Desa/kelurahan tersebut kemudian dipilih sampel, yaitu Desa/Kelurahan yang sudah melaksanakan kegiatan Sertifikasi PARANA. Daftar kerangka sampel disusun dengan kriteria, Anak balita berusia 3-4 tahun yang lahir dari PARANA. 

Nama balita diperoleh dari data PARANA yang masuk ke Sekretariat GEN Provinsi.

Sampai dengan bulan Desember 2021,  jumlah sampel yang terpilih sebanyak 95  anak balita dari 100 anak yang direncanakan.

Untuk perkembangan, yang diukur adalah kecerdasan (skor IQ), menggunakan alat ukur TES BINET, GESTALt , dan HTP  yang dimodifikasi untuk memudahkan pengambilan data.

Penyuluhan atau edukasi dilaksanakan dalam bentuk penyuluhan individu dan kelompok, dengan penyampaian hasil pengukuran dan edukasi pentingnya pemantauan tumbuh kembang secara dini.

Assesment atau pengukuran dilaksanakan mulai tanggal 11-15 Juli 2022 di 5 lokasi, yaitu masing-masing 1 lokasi per kabupaten/kota. 

BACA JUGA: Monitoring dan Ketersediaan Pangan di NTB

Pengukuran IQ dilaksanakan oleh Psikolog dengan sejumlah instrument/alat bantu berupa gambar-gambar dan formulir.

“Kabar bahagianya, dari 95 orang anak yang dites IQ-nya sebanyak 16 orang atau 16,8 persen termasuk kategori Superior, dan 63 orang atau 66,3 persen termasuk kategori Cerdas. Hasil ini menunjukkan bahwa sebagian besar (83,2 persen) anak-anak sasaran GEN memiliki kecerdasan yang tinggi,” katanyanya.***

 




Belajar ke Luar Negeri, Membangun Kampung Halaman

Menghadiri perayaan hari jadi Desa Kekait ke-164, Gubernur NTB mengungkapkan, belajar ke luar negeri akan dinikmati lima belas sampai dua puluih tahun ke depan 

LOBAR.lombokjournal.com ~ Kampung halaman yang berkembang bukan saja mengenang kegemilangan masa lalu, namun memiliki generasi yang sanggup merubah kampung halaman. 

BACA JUGA: Menteri Pendidikan Singapura Jajaki Kerjasama dengan NTB

Gubernur NTB mengatakan, berlajar ke luar negeri juga berguna untuk daerah dan negara

“Beasiswa belajar keluar negeri tidak saja untuk mereka yang dikirim keluar negeri, tapi juga untuk daerah bahkan Indonesia,” ujar Gubernur Nusa Tenggara Barat, Zulkieflimansyah.

Ia mengatakan itu saat menghadiri acara penutupan rangkaian perayaan Hari Jadi Desa Kekait ke-164.

Pada kesempatan itu Gubernur NTB sekaligus Silaturrahim dengan Masyarakat Desa Kekait, Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Lombok Barat. Ahad (25/12/22). 

Pemprov NTB sudah mengirimkan ratusan mahasiswa  NTB ke berbagai negara Asia sampai Eropa dan Amerika. 

Menurut Gubernur Zul, keberhasilan program unggulan 1000 Cendekia akan dinikmati oleh NTB bahkan Indonesia limabelas sampai duapuluh tahun ke depan. 

Sejak para lulusan dan mereka yang sekarang sedang belajar di luar negeri memiliki cara pandang yang berbeda, keluar dari keterbatasan dan memanfaatkan kesempatan yang terbuka. 

“Optimisme ini akan membuat kita mensyukuri segala keterbatasan sambil berikhtiar lebih keras,” tambahnya. 

BACA JUGA: RSUD NTB Jadi Rumah Sakit Kelas Dunia

Sementara itu, Bupat Lombok Barat, H Fauzan Halid berharap Desa Kekait tetap memelihara kerukunan, keharmonisan dan tetap membangun generasi penerusnya dengan pendidikan. 

Hadir pula tokoh agama TGH Muhlis dan pimpinan OPD Pemkab Lobar dan Pemprov NTB.*** 

 

 




Peran Orang Tua Penting dalam Pengembangan Anak Usia Dini

Bunda Niken ingatkan peran orang tua dalam pendidikan anak khususnya di usia dini, jangan hanya diserahkan ke sekolah

LOBAR.lombokjournal.com ~ Peran orang tua masih sangat penting dalam pengembangan anak usia dini. Di sekolah ini pasti diberikan simulasi, pendidikan, hapalan dan lain sebagainya. 

Oleh karena pada masa dini jangan sampai hal-hal ang tidak baik diperlihatkan atau diperdengarkan karena itu akan merusak otak dan jiwanya.

BACA JUGA: Gerak Jalan Sehat Sambut HKSN dan HUT NTB ke 64

Bunda Niken ingatkan pentingnya peran orang tua, terutama di fase pengembangan usia dini anak

Hal ini disampaikan Bunda Niken Hj. Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah saat memberikan sambutan pada acara Uji Publik dan Launching Lombok Islamic School (LIS) Mineral, bertempat di Gedung Putih Lombok Islamic School, Pondok Buak Lingsar Lombok Barat, Kamis (15/12/22).

“Mudah-mudahan, generasi anak didik kita ini kedepan menjadi lebih baik dan menjadi pengganti kita selaku orangtunya,” 

Bunda Niken mengingatkan kepada orangtua bahwa dalam pendidikan tidak hanya diserahkan kepada sekolah apalagi dalam pengembangan anak-anak usia dini masih banyak waktunya dengan orang tua. 

Sehingga peran orang tua masih sangat penting dalam pengembangan anak usia dini.

“Pendidikan usia dini ini adalah masa-masa yang sangat penting untuk mulai menanamkan dasar-dasar karakter yang baik,” ungkapnya.

BACA JUGA: Seminar Nasional Pendidikan Profesi Guru tahun 2022

Tak lupa Bunda Niken menyampaikan terimakasih kepada guru-guru semuanya atas dedikasi dalam dunia pendidikan. Semoga sekolah ini lebih berkembang lagi kedepannya sukses melahirkan dan mencetak anak-anak yang unggul. ***

 

 




Bunda Niken Semangati Anak-Anak Didik LPKA Loteng

Ketua TP-PKK NTB, Bunda Niken memberi semangat anak-anak selalu bersyukur dan menjalani hari-hari dengan lebih baik

LOTENG.lombokjournal.com ~ Ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Nusa Tenggara Barat (NTB), Hj. Niken Saptarini Widiyawati Zulkieflimansyah semangati anak-anak didik Lembaga Pembinaan Khusus Anak (LPKA) kelas II Lombok Tengah.

Hal itu dilakukannya saat kunjungan Jalinan Tali Kasih Dalam Rangka Peringatan Hari Ibu ke 94 dan HUT NTB ke 64 pada Senin (12/12/22).

BACA JUGA: Silaturahmi Gubernur NTB dengan HMI Cabang Mataram

Bunda Niken mendorong anak-anak selalu bersyukur

Bunda Niken meminta mereka agar terus semangat dan tumbuh menjadi anak-anak yang lebih baik dan selalu bersyukur.

“Anak-anakku, kami datang ke sini untuk menjenguk anak-anak semua, kami hadir sebagai ibu-ibu dari kalian, seperti juga ibu kalian yang menunggu kalian di rumah ya. Kami hadir dengan penuh rasa cinta. Terus semangat, jangan lupa untuk selalu bersyukur. Kalau pagi-pagi kita bangun yang pertama diingat adalah bersyukur karena masih diberikan kesempatan untuk hidup dan menjalani hari-hari agar lebih baik. “, ungkapnya.

LPKA kelas II Lombok Tengah ini ternyata memberikan kesempatan kepada anak-anak didik mereka untuk sekolah, terdapat beberapa program belajar disana. 

Bunda Niken pun berharap agar mereka mau melanjutkan sekolah dan terus berkarya, melihat mereka memiliki bakat ataupun potensi dari mereka yang sempat tampil mengaji, membaca puisi, bernyanyi dan membuat karya kreatif.

“Selama kita masih diberikan nafas, kesehatan, artinya kita harus menggunakan banyak waktu dengan baik dan itu adalah dengan belajar. Jadi jangan sampai putus sekolah. Pemprov NTB bpk Gubernur itu sampai saat ini sudah memberikan 3000 beasiswa terhadap anak-anak NTB dari beasiswa S1 ada beasiswa S2 bahkan bisa keluar negeri itu semua disediakan untuk anak-anak kita yang memang mau belajar,” jelasnya.

Bunda Niken sangat berharap mereka kembali menjadi anak-anak yang lebih baik, pulang dan membanggakan ibu mereka. 

Ia memberikan contoh dalam Piala Dunia, kemenangan Maroko atas Portugal adalah karena di belakangnya Maroko membawa ibu mereka untuk nonton dan mendo’akan mereka secara langsung, kemudian merayakan kemenangan bersama.

“Semangat menyelesaikan sekolah, meraih cita-cita yang lebih tinggi dan bermanfaat bagi daerah kita dan negara Indonesia. Tahun 2045 Indonesia akan menjadi negara besar, kalian yang muda-muda lah yang akan menggantikan kita, kita jangan cuma jadi penonton aja nanti, maka dari itu belajar lah dari sekarang, tetap semangat,” pesan Bunda Niken.

Kepala LPKA kelas II Lombok Tengah Muhammad Nur juga menjelaskan bahwa disini mereka sangat ditekankan dalam hal agama. 

BACA JUGA: SMK Berpartisipasi dalam Kebangkitan Industrialisasi di NTB

Karena menurutnya ketika pemahaman mereka tentang agama dan hubungan dengan Tuhannya baik, maka semua akan membaik.

Untuk diketahui LPKA ini menampung sekitar 57 orang binaan, kebanyakan dari mereka adalah kasus narkoba dan penjambretan. ***

 

 




Silaturahmi Gubernur NTB bersama HMI Cabang Mataram

Gubernur NTB, Bang Zul menyarankan anggota HMI Cabang Mataram lebih baik melanjutkan pendidikan, saat silaturahmi di Pendopo Gubernur

MATARAM.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB, Zulkieflimansyah menerima silaturrahim Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Mataram di Pendopo Gubernur, Mataram (12/12/22).

BACA JUGA: Penghargaan “Governor of Good Governance” untuk Gubernur NTB

Silaturahmi dengan HMI Cabang Mataram, Bang Zul sarankan anggota HMI melanjutkan kuliah lebih tinggi

Gubernur yang biasa disapa Bang Zul itu menyambut baik dan berkenan untuk menghadiri kegiatan terkait Latihan Kader II dan Senior Course HMI Cabang Mataram Tingkat Nasional Tahun 2022, tanggal 22-29 Desember 2022.

Bang Zul berpesan agar teman-teman HMI untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang yang lebih tinggi selama masih muda dan memiliki kesempatan.

“Sudah tidak zaman lagi selesai di Cabang lanjut ke Badko atau PB, yang penting sudah paham silahkan lanjutkan pendidikan untuk masa depan kalian,” pesannya singkat.

Sementara itu, Ketua Umum HMI Cabang Mataram Dwi Alam Ananami Putra, menyampaikan terimakasih kepada Gubernur atas waktunya berkenan bersilaturahmi dengan jajaran pengurus HMI.

Ia menjelaskan kedatangannya untuk mengundang Gubernur NTB untuk membuka kegiatan LK ll dan Senior Course sekaligus menjadi keynote speaker dimulai dari tanggal 22-29 Desember 2022.

BACA JUGA: Aksi Kemanusiaan Rehab 29 Rumag Tidak Layak Huni di KLU

“Kami bersama jajaran pengurus untuk mengundang pak Gubernur langsung untuk membuka sekaligus menjadi keynote speaker pada kegiatan LK ll nanti,” tuturnya. ***

 




Pelantikan AASMT di NTB, Ini Harapan Bang Zul

Bang Zul sapaan Gubernur NTB saat menghadiri pelantikan anggota AASMT, berharap agar AASMT buka perusahaan di NTB

MATARAM.lombokjournal.com ~ Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, S.E., M.Sc., menghadiri acara Pelantikan Anggota Asean Association Of School Medical Technology (AASMT) Congress 2022 Periode 2022 – 2024 di Hotel Lombok Raya Mataram, Sabtu (03/12/22). 

Acara tersebut merupakan rangkaian acara Kegiatan international conference on medical laboratory science education 2022 yang merupakan kegiatan tahunan AASMT. 

BACA JUGA: Produk Lokal NTB untuk Gempa Cianjur

Saay pelantikan AASMT Gubernur NTB berharap agar lembaga tersenut membuka perusahaan di NTB
Gubernur NTB, Zulkifli,amsyah

Kali ini ini digelar oleh Politeknik Medica Farma Husada Mataram yang digelar selama 4 hari yaitu 1-4 Desember 2022. 

Kegiatan ini mengusung tema “international collaboration on allied health profession, education in the new normal made easy”.

Dalam kesempatan tersebut Bang Zul, sapaan Gubernur NTB berharap agar AASMT dapat membuka perusahaannya di NTB. 

“We will be very happy to welcome all of you again if there is posiblity to have PT in our province. (Kami akan sangat bahagia dan menerima apabila ada kesempatan perusahaan AASMT didirikan NTB),” jelas Gubernur. 

Bang Zul juga mengucapkan selamat kepada para pengurus baru dan berharap para peserta Kongres dapat menikmati keindahan Nusa Tenggara Barat. 

BACA JUGA: Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau 

“Again on behalf our Government, we are very happy to welcome all of you. Hopefully you have very beautiful memories about your days in our province. thank you very much. (sekali lahi atas nama Pemprov NTB, kami sangat bahagia menyambut para peserta sekalian. Semoga para hadirin memiliki kenangan yang indah selama berada di provinsi ini. Terima kasih),” tandasnya. ***

 

 




NTB Siap Jalin Kerjasama Pendidikan dengan UNS

Sekda NTB terima kunjungan MWA Universitas Sebelas Maret, dan siap menjalin kerjasama pendidikan

MATARAM.lombokjournal.com ~ Upaya peningkatan Sumber Daya Manusia, sebagai salah satu program unggulan Gubernur NTB, dilakukan dengan memberikan beasiswa pendidikan kepada putra putri daerah baik dalam maupun luar negeri.

Hal diungkapkan Sekda NTB, H Lalu Gita Ariadi saat menerima silahturahmi rombongan Majelis Wali Amanat Universitas Sebelas Maret (UNS), di Ruang Rapat Sekda, Jumat (25/11/22).

BACA JUGA: Hari Guru Nasional, Kewsejahteraan Guru Diperhatikan

UNS berharap ke depan ada kerjasama dengan Pemprov NTB
Prof. Sajidan dan Lalu Gita Ariadi

Dalam silaturahmi itu juga terungkap rencana kerjasama pendidikan. 

Majelis Wali Amanat (MWA) UNS merupakan badan tertinggi universitas yang mewakili kepentingan pemerintah, masyarakat dan universitas itu sendiri. 

MWA merupakan organ UNS yang menyusun, merumuskan dan menetapkan kebijakan serta memberikan pertimbangan pelaksanaan kebijakan umum dan pengawasan di bidang non akademik.

“Ini merupakan orientasi untuk peningkatan SDM jadi mudah-mudahan kerjasama baik informal maupun formal di masa yang akan datang akan terus berlanjut,” tuturnya.

Dijelaskan, NTB memiliki Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) sebagai bagian integral dari Pemerintah untuk menyongsong industrialisasi di NTB sehingga semua berproses dan berawal dari BRIDA.

Kepala BRIDA NTB, Dr. Ir. H. Amry Rakhman, M.Si.mengatakan, kerjasama yang masuk ke NTB akan melewati Biro Pemerintahan secara substansi dan secara teknis melalui pendidikan, pelatihan dan pengembangan di BRIDA.

Sementara itu, Warek IV Bidang Perencanaan Kerjasama Bisnis dan Informasi UNS, Prof. Sajidan, memberikan apresiasi luar biasa terhadap Pemprov NTB serta berhadap ke depannya akan ada MoU antara kedua belah pihak.

“Memang banyak sekali alumni kami yang di NTB kemudian potensi-potensi yang ada termasuk peternakannya bisa meningkatkan pendapatan daerah termasuk yang utama kesehatan, pertanian, dan peternakan,” ungkap.

BACA JUGA: Hari Guru Nasional, Guru Kunci Sukses Kejayaan Bangsa

Mantan Ketua APINDO (Asosiasi Pengusaha Indonesia) Dr. Soeprayitno, M.M., menambahkan, NTB memiliki keunggulan di bidang Peternakan yang nantinya UNS dapat menjadi kapasitor untuk menghubungkan Pemprov NTB dengan pengusaha dan pihak perguruan tinggi. ***