Event PGAWC 2025 di Skylancing Lombok, Gratis

Asyik, nonton Event PGAWC 2025, pihak panitia Skylancing umumkan tiket gratis 

MATARAM.LombokJournal.com ~  Event PGAWC 2025 (Paragliding Accuracy World Cup) Seri 3 bakal digelar di Skylancing Lombok – Indonesia bulan Mei 2025. 

Pihak panitia Event PGAWC 2025 telah melakukan serangkaian persiapan untuk menyambut event akbar tersebut.

Pihak Pemerintah Provinsi (Pemprov) Nusa Tenggara Barat (NTB) dalam hal ini Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) mendukung penuh penyelenggaran event PAGWC 2025 yang berlangsung tiap tahun tersebut.

BACA JUGA : Apel Perdana Gubernur NTB Fokus Meritokrasi dan Tiga Tata Kelola

Event PGAWC 2025 tersebut juga masuk ke dalam satu dari 58 Calender of Event yang telah dirilis Pemprov NTB untuk tahun 2025

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga NTB Tribudi Prayitno menuturkan bahwa keberadaan Skylancing yang telah banyak dikenal mengukuhkan peran NTB sebagai lokasi yang representatif untuk pengembangan sport tourism.

“Ini sebagai salah satu bukti bahwa NTB khususnya Lombok dan Skylancing telah menjadi lokasi kegiatan spot tourism. PGAWC ini kan event paralayang skala internasional yang punya gengsi di kalangan komunitas paralayang. Dan ini diikuti oleh peserta yang masuk rangking dunia. Ini kali ketiga Skylancing berkesempatan menjadi tuan rumah,” kata Tribudi Prayitno pada Senin (07/04/25).

Kadis yang akrab disapa Yiyit itu terus memantau perkembangan olahraga semacam itu di NTB.

“Informasinya ini (PGAWC) kali terkahir, sebab pihak SkyLancing berencana mencoba menjelajah event lain yang sifatnya lebih banyak kepesertaan. Skylancing sudah tergabung dalam komunitas dan sedang menggagas event yang pesertanya umum. Ini sangat bagus untuk perkembangan sport tourism di NTB. Ini bagus sekali,” urai Yiyit.

Yiyit menerangkan, berdasarkan informasi yang pihaknya peroleh, Skylancing telah dilirik oleh Pengprov FASI (Federasi Aerosport Indonesia) sebagai salah satu venue Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 yang telah menempatkan NTB dan NTT sebagai tuan rumah bersama. 

“SkyLancing juga sudah dilirik oleh Pengprov FASI yang telah melakukan kunjungan pada bulan Februari kemarin. Informasinya, Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028 untuk cabor FASI yang terdiri atas enam cabor akan memohon kepada KONI agar venuenya di NTB khususnya Skylancing,” bebernya.

Lebih jauh, terhadap event PGWAC 2025 yang akan digelar bulan Mei mendatang, pihak Pemprov NTB telah menyiapkan sejumlah skema dukungan. Mengingat, event PGAWC 2025 tersebut juga masuk ke dalam satu dari 58 Calender of Event yang telah dirilis Pemprov NTB untuk tahun 2025.

“Kemarin saya sudah bertemu dengan salah satu panitia, kami sedang memfasilitasi agar ada dukungan dari BUMD yang ada di NTB dan sudah saya sampaikan ke Pak Sekda, Pak Sekda juga sudah membuat surat kepada sejumlah BUMD. Semoga nanti mendapat dukungan sebab ini sangat membantu daerah dalam pencitraan sebagai daerah sport tourism,” jelas Mantan Pj Wali Kota Mataram itu.

Secara eksplisit, Yiyit menjelaskan bagi masyarakat yang hendak menonton event PGAWC tidak dipungut biaya apapun alias gratis. 

Hal tersebut diambil guna lebih mendekatkan olahraga paralayang ke masyarakat, khususnya di NTB. Lebih jauh, Yiyit mengaku, event paralayang di SkyLancing telah membawa banyak hal bagi pengembangan daerah, khususnya di bidang olahraga dan pariwisata.

BACA JUGA : Bonus Atlet Diserahkan, Gubernur Iqbal Ingatkan Investasi Olahraga

“Memang jenis cabor ini menurut kebanyakan orang berbiaya tinggi. Tapi sebetulnya ketika ada keinginan atau kegemaran dalam menngemari hobi ini maka ada ruang yang bisa difasilitasi. Sebagai contoh teman-teman dari LANUD ZAM (Rembige) banyak sekali memfasilitasi termasuk komunitas-komunitas,” bebernya.

“Ketika ini sudah beralih kepada selain olahraga misalnya bisnis ini sangat menjanjikan, dan itu larinya (mohon maaf) sudah ke industri olahraga. Sebagai contoh apa yang dilakukan oleh teman-teman di SkyLancing. Banyak hal yang bisa digerakkan dari event di Skylancing ini,” sambungnya.

Ke depan, Pemprov NTB bersama sejumlah stakeholder terkait bakal berupaya lebih mendekatkan olahraga tersebut kepada masyarakat.

“Ke depan, dengan adanya kolaborasi kita harapkan semakin banyak orang yang menggemari olahraga ini. Kita sudah diskusi dengan Pengprov FASI juga dengan pegiat, akan banyak program yang akan dilakukan dalam mensosialisasikan olahraga semacam ini,” bebernya.

Terpisah, Ketua Panitia PGAWC 2025 Roy Rahmanto menyampaikan antusiasme tinggi dari para atlet paralayang mencanegara untuk mengikuti gelaran PGAWC di Skylancing pada Mei mendatang. Hingga awal April, tercatat sebanyak 95 atlet telah mendaftarkan diri.

95 atlet tersebut tercatat berasal dari sekitar 17 negara. Di antaranya Yang berasal dari : China, Indonesia, Saudi Arabia, Hongkong, Korea Selatan, UAE, Iraq, Prancis, Spanyol, Malaysia, Turki, Mongolia, Serbia, Kosovo, China Taipei, Algeria, dan Nepal. 

Roy menerangkan, saat ini pihaknya tengah fokus mempersiapkan acara akbar tersebut. Pihaknya sedang mempersolek lokasi acara untuk kenyamanan atlet dan penonton.

 “Untuk saat ini kita sedang pelebaran area take off untuk lokasi opening dan closing ceremony. Kita ingin tahun ini agar masyarakat bisa ikut menikmati di area take off. Kalau kemarin belum memungkinkan karena luas areal terbatas. Akase ke masyarakat umum masih terbatas,” jelas Roy.

Pihaknya di Skylancing telah membuka areal kawasan baru untuk menunjang event di lokasi tersebut. Hal itu dilakukan semata-mata guna kenyamanan. 

“Kita buka lahan setengah hektare untuk akses masyarakat. InsyaAllah nyaman, termasuk tempat parkir,” ujarnya.

Pada event kali ini, Roy mengaku mempersilakan masyarakat untuk menonton dan menikmati event PGAWC. Pihak panitia telah mempersiapkan agar masyarakat dapat menonton dengan nyaman. 

“Betul (gratis). Masyarakat tidak dipungut biaya masuk, fasilitas toilet kita siapkan, tanpa membayar. Jadi masyarakat kita buat nyaman. Itu semua free,” bebernya.

Meski demikian, pihaknya tetap membatasi akses masyarakat di lokasi acara. Terutama di areal-areal khusus atlet. Kebijakan ini diambil guna mengedepankan aspek keamanan. 

Lebih jauh, Roy mengaku, hingga saat ini, tercatat sebanyak dua atlet NTB telah mendaftarkan diri berlaga di PGAWC 2025.

Pendaftaran PGAWC 2025 pihaknya akan tutup pada Minggu kedua bulan Mei. 

“Dari NTB sejauh ini seingat saya baru dua (atlet). Ini berkaitan dengan seleksi, yang bisa ikut event ini harus masuk di rangking tertinggi, bukan like and dislike. Kalau mau jujur, sebetulnya belum ada atlet NTB yang layak tampil di PGAWC, berdasarkan standarisasi PGWAC,” bebernya.

BACA JUGA : Kejuaraan Paralayang Tingkat Nasional di Skylancing Lombok

Kendati demikian, pihak panitia diberikan wild card sebanyak lima slot untuk mengggunakan hak istimewa (hak prerogatif) untuk memberikan kesempatan bagi atlet (yang belum memasuki rangking dunia) untuk berlaga di PGWAC. Pihak panitia bakal memberikan slot tersebut kepada atlet asal Indonesia, khususnya NTB.

“Penyelengfaran diberikan wild card untuk lima peserta, yang tidak lolos seleksi maka dia bisa ikut dengan wild card. Tujuan kita kan ingin mengembangkan dan mendorong teman-teman di NTB untuk ikut,” beber Roy.. (*)

 

 




Bonus Atlet Diserahkan, Gubernur Iqbal Ingatkan Investasi Olahraga

Pencairan bonus atlet ini merupakan apresiasi cepat Pemprov dan akan menjadi motivasi bagi atlet dan pelatih

MATARAM.LombokJournal.com ~ Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB memberikan bonus atlet NTB berupa uang bagi atlet NTB peraih medali di PON Aceh-Sumut 2024 lalu. 

Penyerahan bonus itu dilakukan oleh Gubernur Dr H L Muhamad Iqbal didampingi Wakil Gubernur, Ketua KONI dan Kadis Dispora di kantor Gubernur, Rabu (27/03/25). 

BACA JUGA : Arus Mudik Lebaran 2025, Moda Laut dan Darat Meningkat

Pencairan bonus atlet ini merupakan apresiasi cepat Pemprov dan akan menjadi motivasi bagi atlet dan pelatih untuk memperbaiki prestasi di masa depan

“Ini bentuk komitmen Pemprov kepada atlet agar terus memperbaiki prestasi dengan investasi pembinaan yang baik”, ujar Gubernur. 

Dikatakannya, regenerasi dan menciptakan juara baru membutuhkan pelatih dan ekosistem olahraga yang memperhatikan setiap kelemahan dan potensi yang ada. 

Ketua KONI NTB, Mori Hanafi mengungkapkan syukur bahwa pencairan bonus ini merupakan apresiasi cepat Pemprov dan akan menjadi motivasi bagi atlet dan pelatih untuk memperbaiki prestasi di masa depan. 

BACA JUGA : SKUAD INDEMO Beri Dukungan Moril pada Jurnalis Tempo

Alokasi anggaran yang disiapkan untuk pemberian bonus ini mencapai Rp 31 miliar. Pemprov memberikan bonus sebesar Rp 350 juta bagi atlet yang meraih medali emas. Selain itu, untuk medali perak sebesar Rp250 juta dan medali perunggu sebesar Rp150 juta. Tidak saja atlet, bonus juga akan diberikan kepada para pelatih. 

BACA JUGA : Bappeda akan Menjadi Backbone Pemerintah NTB 

Dalam PON XXI tahun lalu, sebanyak 54 cabang olahraga mendapatkan medali selain dari event olahraga yang serangkai dengan PON yakni Porwanas bagi wartawan olahraga dan Peparnas bagi penyandang disabilitas. jm/her

 

 

 




PB FASI NTB Bersama Sekda NTB Bahas Persiapan PON 2028

Pengurus Besar atau PB FASI NTB (Federasi Aero Sport Indonesia) siterima Sekda NTB untuk bahas persiapan jelang PON 2028

MATARAM.LombokJournal.com ~ Sekretaris Daerah (Sekda)NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M. Si., menerima kunjungan silaturahmi PB FASI NTB (Federasi Aero Sport Indonesia), bertempat di Ruang Rapat Sekda, Mataram (25/02/25).

BACA JUGA : IWAPI NTB Harus Jadi Organisasi Bermanfaat Bagi Masyarakat

Menyambut pengurus FASI NTB, Sekda Miq Gite didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga dan kepala Dinas Pariwisata NTB
Sekda NTB (tengah) didampingi Kadis Pemuda dan Olahraga NTB

Rombongan PB FASI NTB yang dipimpin Masrda TNI Bambang Gunarto (Staf Khusus KASAU) membahas persiapan olahraga Aerosport  menjelang PON 2028.

Olahraga Aerosport ini dalam Bahasa Indonesia dikenal dengan nama Olahraga Dirgantara. Sedikitnya ada 9 (sembilan) jenis olahraga dirgantara ini yaitu aero modelling, paralayang, terjun payung, terbang layang, gantole (layang gantung), microlight, pesawat swayasa, paramotor, dan drone.

BACA JUGA : Gubernur Iqbal Beri Penegasan Soal Rumah Singgah di RSUD NTB  

Sekda NTB menyambut baik pengurus FASI NTB yang dengan penuh semangat dan siap sebagai tuan rumah PON 2028 bersama NTT.

“Dengan masuknya cabang olahraga Aerosport ini menjadi daya tarik destinasi yang ada di NTB,” tuturnya.

Diharapkan dengan diselenggarakan PON 2028 di NTB sebagai tuan rumah nantinya terjadinya proses distribusi para atlet terbaik yang akan bertanding dengan baik dan mengolahragakan masyarakat bisa dirasakan.

BACA JUGA : Wagub NTB Ajak Keluarga Bima-Dompu Rajut Kebersamaan

Saat menyambut pengurus FASI NTB, Sekda Miq Gite didampingi Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga dan kepala Dinas Pariwisata NTB. ***

 

 




Silaturahmi Olahraga, Optimis PON XXII 2028 akan Sukses

Saat acara malam silaturahmi olahraga, Pj Gubernur, Hassanudin menekankan agar menyongsong PON XXII seluruh elemen olahraga di NTB bersemangat

MATARAM.LombokJournal.com ~ Pj Gubernur NTB, Hassanudin menyampaikan optimisme terkait penyelenggaraan PON XXII, pada malam Silaturahmi Olahraga NTB yang berlangsung hari Minggu (22/12/24), Menurutnya, Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII 2028 di NTB-NTT akan sukses digelar. 

Pada malam silaturahmi olahraga tersebut, KONI NTB memberikan penghargaan kepada berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam memajukan olahraga di NTB
Pengharagaan pwngurus olahraga

Menurutnya, dengan dukungan penuh dari semua pihak, NTB akan mampu meraih prestasi terbaik pada ajang olahraga nasional tersebut.

BACA JUGA : Perajin Tenun Dapat Pelatihan dari Dekranasda NTB

Pada acara malam Silaturahmi Olahraga itu, Hassanudin menambahkan, PON XXII tahun 2028 harus menorehkan lima kesuksesan. Yaitu sukses penyelenggaraan, sukses prestasi, sukses pemberdayaan masyarakat, sukses tertib administrasi, dan sukses pemberdayaan sarana dan prasarana pasca-PON.

Dalam kesempatan tersebut, Hassanudin juga berpesan agar seluruh elemen olahraga di NTB memiliki semangat dan strategi yang matang dalam menyongsong PON XXII 2028.

“Ukur diri kita. Ketahui musuh, ketahui diri kita. Seribu kali kita bertanding, seribu kali kita menang,” pesan Hassanudin.

Ketua KONI NTB, Mori Hanafi, turut menyampaikan harapannya agar seluruh komponen olahraga di NTB, mulai dari atlet, pelatih, pengurus cabang olahraga (cabor), hingga pemerintah, bisa bersatu demi mencapai prestasi gemilang di PON XXII. I

Mori menegaskan bahwa keberhasilan hanya dapat diraih melalui kerja sama yang solid.

BACA JUGA : Gebyar Pajak 2024 Mengapresiasi Masyarakat Taat Pajak

“Atlet tidak bisa sendiri, pelatih tidak bisa sendiri. KONI tidak bisa sendiri. Pemerintah juga tidak bisa sendiri. Jadi kita harus bersatu. Kita tidak mau atlet-atlet kita mendapatkan emas yang diatur-atur. Kita ingin atlet kita meraih emas karena mereka memang layak mendapatkannya,” ujar Mori.

Pada malam silaturahmi olahraga tersebut, KONI NTB memberikan penghargaan kepada berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam memajukan olahraga di NTB. Penghargaan diberikan kepada pengurus cabang olahraga, yakni Perkemi NTB, Pasi NTB, Kodrat NTB, PBVSI NTB, dan Pertina NTB.

Selain itu, beberapa KONI Kabupaten/Kota juga menerima penghargaan, termasuk KONI Mataram, KONI Dompu, dan KONI Lombok Timur. Untuk kategori media, penghargaan diberikan kepada RRI, Lombok Post, dan Inside Lombok.

KONI NTB juga memberikan apresiasi kepada individu-individu yang dinilai memiliki kontribusi besar dalam membina olahraga di NTB. 

BACA JUGA : Investasi Diri Berdampak pafa Perkembangan Karir

Pada malam silaturahmi olahraga itu, penghargaan diberikan kepada Hassanudin sebagai Pembina KONI terbaik, bersama Dr. Zulkieflimansyah, Gubernur NTB periode 2018–2023, serta Sekretaris Daerah Provinsi NTB, Drs. H. L. Gita Ariadi, M.Si. iw

 

 




PS Daygun Wakili NTB di Piala Soeratin U-17 2024 di Solo

PS Daygun diharapkan pantang menyerah dan tetap optimis, yang akan berlaga di Piala Soeratin di Solo 

MATARAM.LombokJourmal.com ~ Tim sepakbola U-17 PS Daygun (Dayan Gunung) Lombok Utara mewakili NTB di Piala Soeratin yang akan diselenggarakan pada tanggal 7 sampai 20 Desember 2024 di Solo Jawa Tengah.

BACA JUGA : PMI NTB Diimbau Ikut Mengantisipasi Bencana

Diharapkan PS Daygun pantang menyerah dan optimis
Pemain PS Daygun

Penjabat (Pj) Gubernur NTB Hassanudin menyampaikan kebanggannya pada 21 Pemain mewakili NTB yang berangkat dan berhasil dan berlaga di ajang piala Soeratin.

Menurut Hassanudin tidak mudah menembus kejuaraan tertua di Indonesia tersebut, butuh komitmen dan konsistensi hingga kesabaran serta kerja keras untuh meraihnya.

Ia mengaku bangga dan berharap PS Daygun tidak pantang menyerah dan tetap optimis.

“Saya bahagia dan bangga dan jangan menyerah sebelum bertanding tetap optimis.  Saya titip kemenangan, masyarakat NTB mendoakan kalian,” harap Hassanudin saat melepas rombongan tersebut di Pendopo Gubernur, Rabu (04/12/24).

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Provinsi NTB Drs. Tribudi Prayitno M.Si mengungkapkan, lolosnya PS Daygun diajang bergengsi sekelas piala Soeratin U17 ini merupakan moment untuk membuka peluang para talenta NTB berkarir ditingkat nasional. 

BACA JUGA : Penanggulangan Kemiskinan, Menuju NTB Tanpa Kemiskinan

“Setelah Menjalani 19 pertandingan dan selalu mendapatkan juara. Alhamdulillah PS Daygun mewakili NTB di ajang piala Soeratin U 17 tahun ini,”  ungkap Kadispora.

Kadispora berharap prestasi gemilang yang didapat tim NTB pada Piala Soeratin 2004 yang berhasil meraih peringkat tiga akan terulang.

 Apalagi Tribudi menyebut tahun ini peluang untuk mengulangi kegemilangan itu sangat besar karena selain U 17 NTB juga berhasil mengirim perwakilan kelompok usia yakni U 15 , U 13 dan U21.

“Untuk yang U 15 diwakili PS Mandalika (Lombok Tengah) dan sedang berlangsung pertandingan Semifinal U -13 sedang U 21 akan dilangsungkan diakhir bulan,” lanjut Tribudi.

Sementara itu salah satu Official PS Daygun, Japra Saparindi mengungkapkan, hasil yang berbuah manis yang didapat timnya tidak terlepas dari kerja keras, semangat latihan yang ia terapkan ke anak didiknya, baginya semangat harus digelorakan meskipun di tengah keterbatasan yang ada.

“Ini sejarah buat PS Daygun karena pertama kalinya mewakili NTB di ajang turnamen tertua di Indonesia. Sebelumnya kami menjadi juara di turnamen Asprov mengandaskan PS Mandalika dan berhak ke Piala Soeratin,” jelas Japra. 

Japra melanjutkan, para pemain yang dibawa ke turnamen kali ini murni putera asli Lombok Utara yang ia tempa dan bina sejak usia dini, untuk itu ia berharap pada ajang Piala Soeratin akan berbuat semaksimal mungkin demi membawa nama NTB. 

BACA JUGA : Infrastruktur dan Kesiapan Bencana Jadi Tema Bakti PU ke 79

“Soal target, kita tidak muluk, Lolos fase group saja syukur karena grup kita diisi tim tim kuat,” tukasnya.

Sebagai informasi PS Daygun pada ajang Piala Soeratin U-17 tahun ini tergabung di grup F bersama Jawa Barat, Sulawesi Utara dan DI Yogyakarta. RaBuang/Her

 

 




Wamendagri Bersama Pj. Gubernur NTB Olahraga Trail Running 

Wamendagri Bima Arya saat melakukan olahraga bersama Pj Gubernur, Hassanudin mengevaluasi potensi jalur lari di NTB menjelang pelaksanaan FORNAS VIII 2025

LOBAR.LombokJournal.com ~ Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya Sugiarto bersama Pj. Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Hassanudin, melakukan olahraga Trail Running di wilayah Gunungsari, Lombok Barat, Selasa  (05/11/24).pagi. 

BACA JUGA : Inovasi Layanan Administrasi Kependudukan di NTB

Wamendagri Bima Arya saat melakukan olahraga bersama Pj Gubernur, Hassanudin mengevaluasi potensi jalur lari di NTB
Wamendagri dan Pj Gubernur NTB

Olahraga bersama itu dari titik awal dan akhir di Bale Rasa, keduanya menempuh jalur sepanjang 6 kilometer menuju Bukit Cacing.

Wamendagri Bima Arya, yang juga Ketua Umum Asosiasi Lari Trail Indonesia (ALTI), hadir bersama Ketua ALTI NTB Mufti Murad dan sejumlah atlet lari lainnya. 

Kegiatan ini bukan hanya ajang olahraga, tetapi juga untuk mengevaluasi potensi jalur lari di NTB menjelang pelaksanaan Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII 2025, yang akan diadakan oleh Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (KORMI).

Dalam kesempatan sarapan bersama setelah Trail Running, Pj. Gubernur Hassanudin menegaskan kesiapan NTB sebagai tuan rumah FORNAS. 

“Bertepatan tahun depan kita juga tuan rumah Kormi oleh karena itu kita harus punya persiapan baik itu sarana dan prasarana, alat dukung dan sebagainya termasuk olahraga seperti ini,” ujarnya.

BACA JUGA : MTQ KORPRI 2024,  Sekda NTB Semangati Kafilah Asal NTB

Ia juga menyampaikan optimismenya terhadap perkembangan Olahraga Trail Running yang dipimpin oleh Wamendagri Bima Arya melalui ALTI. 

“Perkembangan olahraga ini saya yakin di bawah pimpinan beliau akan lebih maju,” kata Hassanudin.

Wamendagri Bima Arya menambahkan bahwa pada bulan Desember mendatang, ia berencana kembali ke NTB untuk survei jalur trail dan melakukan konsolidasi persiapan FORNAS VIII. 

“Nanti Desember kita akan survei dan persiapkan jalur trail untuk FORNAS. Silakan teman-teman rekomendasikan, nanti kita lihat bersama,” ungkapnya.

Festival Olahraga Rekreasi Nasional (FORNAS) VIII dijadwalkan berlangsung pada 25 Juni hingga 2 Juli 2025, diikuti oleh 94 Induk Organisasi Olahraga. Termasuk delegasi dari berbagai provinsi di Indonesia. 

BACA JUGA : TGB Zainul Majdi Mundur dari Perindo, Fokus Persiapan Guru Besar 

NTB diharapkan mampu menjadi Tuan Rumah yang sukses dengan memanfaatkan ajang ini untuk mengembangkan potensi pariwisata dan ekonomi daerah melalui olahraga.***

 




Jalin Persahabatan Lewat Olahraga Bersama Insan Pers

Selain menjaga kebugaran, jalin persahabatan melalui kegiatan olahraga akan menjaga tali keakraban antar sesama

MATARAM.LombokJournal.com ~ Penjabat (Pj) Gubernur NTB Hassanudin bersama forum wartawan Provinsi NTB jalin persahabatan dengan melakukan kegiatan olahraga di Gelanggang Olahraga (GOR) Pemuda Mataram, Kamis  (24/10/2024).

BACA JUGA : Sosialisasi LPSK, Perlindungan Inklusif untuk Saksi dan Korban

jalin persahabatan melalui kegiatan olahraga akan menjaga tali keakraban antar sesama
Pj Gubernur NTB bersama wartawan

Upaya olahraga persahabatan, menurut Pj Gubernur Hassanudin melalui kegiatan olahraga bersama, tidak hanya menyehatkan namun juga menumbuhkan keakraban dalam bingkai kebersamaan.

“Tentunya selain menjaga kebugaran, juga menjaga tali keakraban antar sesama”. Jelas Hassanudin.

Berbagai jenis olahraga seperti futsal hingga mini tenis mewarnai giat olahraga tersebut. 

BACA JUGA : Badan Publik Informatif di NTB Meningkat

Olahraga persahabatan ini selain melibatkan insan pers yang tergabung dalam forum wartawan NTB, giat ini juga dihadiri oleh Kepala OPD. Rabuang/her/

 

 




Sheraton Senggigi Beach Resort Adakan Lari Santai 

Kegiatan lariu santai oleh Sheraton Senggigi Beach itu diharapkan menjadi kegiatan yang bisa berdampak langsung bagi peserta dan pemerima amal.

SENGGIGI.LombokJournal.com ~ Salah satu Sanggraloka Pantai di Senggigi yakni Sheraton Senggigi Beach Resort menjadi tuan rumah kegiatan lomba lari bertajuk Road to Give Lombok yang diinisiasi Marriot International merayakan sepuluh tahun inisiatif Road to Give

BACA JUGA : Kesehatan Mental Jadi Pondasi Kesejahteraan Individu dan Masyarakat 

Tema yang diangkat tahun ini yakni empowering children’s education together yang mana hasil dari kegiatan akan disumbangkan ke pada tujuh sekolah di Kabupaten Lombok Utara dalam bentuk materi pembelajaran

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Sheraton Senggigi Beach, pada hari Minggu (20/10/24) itu, melalui rute sepanjang 10 kilo meter, melewati kawasan Senggigi di mana para peserta sembari berlari sekaligus menggalang dana. Kemudian disalurkan kepada Bali Children Foindation melalui program Lombok Project. 

Dikemas dengan nuansa kekeluargaan yang menyenangkan, lari santai diharapkan menjadi kegiatan yang bisa berdampak langsung bagi peserta dan pemerima amal. 

Dikatakan Manajer Umum Sheraton Senggigi Beach Resort, Francisca Thorogood kegiatan ini harus jadi ajang menyenangkan bagi keluarga dan komunitas sembari beramal untuk pendidikan. 

BACA JUGA : Anggota DPRD Jangan Lakukan Reses di Masa Kampanye

“Kami sangat antusias untuk dapat berkontribusi dalam membangun masa depan yang lebih baik untuk anak-anak Lombok melalui kegiatan ini,” ujar Fransisca. 

Kegiatan sendiri didukung oleh beberapa perusahaan baik skala lokal maupun nasional. Diantara sponsor kegiatan yakni Bank Mandiri: KCP Senggigi, KCP Narmada, Bank Mandiri Mitra UMKM, PLN wilayah NTB, The Westin Resort dan Spa Ubud Bali, Four Poin oleh Sheraton Makassar, Aloft Bali Kuta at Beachwalk, Fairfield by Marriot Bali Kuta Sunset Road, Sheraton Mustika Yogyakarta Resort, The Sira, a Luxury Collection Resort and Spa Lombok dan Moxi Bandung. 

Untuk diketahui Road to Give adalah kegiatan yang digagas oleh Marriot Intenasional yang saat ini memasuki tahun ke sepuluh. 

BACA JUGA : Jilbab Ijo Rohmi-Firin akan Kembangkan Perikanan dan Kelautan

Digagas dengan tujuan penggalangan dana guna memberi dampak positif bagi masyarakat lokal melalui ‘Lari Amal’. AST

 

 




Kejuaraan Paralayang Tingkat Nasional di Sky Lancing Loteng 

 Pj Gubernur berterima kasih pada Pnglima TNI YANG memilih Sky Lancing di Lombok Tengahsebagai lokasi event kejuaraan  Paralayang 2024

LOTENG.LombokJournal.com ~ Kejuaraan Paralayang Piala Panglima TNI Tahun 2024 dibuka Pj Gubernur NTB Hassanudin di Sky Lancing Lombok Tengah, Kamis (17/10/24). 

BACA JUGA : DPRD Harus Punya Orientasi Kesejahteraan Masyatakat

Pembukaan kejuaraan Paralayang diramaikan dengan laga pepadu dalam peresean
Peresean

150 peserta dari seluruh wilayah Indonesia mengikuti acara kejuaraan Paralayang yang berlangsung sejak 17 hingga 20 Oktober 2024 mendatang. 

L okasi open tournament Paralayang di Sky Lancing Desa Mekarsari, Kecamatan Praya Barat, Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat (NTB).

Dalam kesempatan itu, Pj Gubernur Hassanudin berterima kasih kepada Panglima TNI yang telah memilih Sky Lancing, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat sebagai lokasi event open tournament Paralayang 2024, dalam rangka HUT ke -79 TNI. 

“Terima kasih Bapak Panglima TNI telah memilih Sky Lancing, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat sebagai lokasi event Open Tournament kejuaraan Paralayang 2024, dalam rangka HUT ke -79 TNI,” ungkap Hassanudin. 

BACA JUGA : KPK dam Pemprov NTB Lakukan Penilaian Desa Anti Korupsi

Dipilihnya Provinsi NTB sebagai tuan rumah event Open Tournament Paralayang 2024, diharapkan dapat memantapkan NTB sebagai sport tourism destination, khususnya sebagai tuan rumah perhelatan PON pada 2028 mendatang. 

“Semoga event-event seperti ini semakin memantapkan NTB yang akan menjadi tuan rumah perhelatan PON pada 2028 mendatang,” harapnya. 

Pj Gubernur juga mengajak sejumlah kepala OPD berfoto bersama dengan latar gugusan perbukitan dan panorama laut yang indah.

“Lombok memang sangat indah. Jadi mari kita senantiasa rawat dan  anugerah luar biasa ini dengan menjaga kelestariannya, kebersihan lingkungannya dan keindahannya,” ungkapnya.

Open Turnamen kejuaraan Paralayang menjadi meriah dengan hiburan Gendang Beleq dan Atraksi Peresean khas seni budaya dari Lombok NTB. 

BACA JUGA : HUT Lombok Tengah ke 79, “Dalam Vusu Bersatu Jaya”

Sky Lancing ini juga disiapkan akan menjadi salah satu venue penyelenggaraan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2028. novita/her

 

 




Atlet Peparnas NTB 2024 dari Solo Disambut Sekda NTB

Atlet Pepernas NTB diminta pengalaman di Solo dapat jadi inspirasi untuk meraih kesuksesan pada Peparnas 2028

MATARAM.LombokJournal.com ~ Kedatangan Atlet Provinsi NTB setelah berjuang dalam Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) XVII di Solo, Jawa Tengah, pada 6-13 Oktober 2024, disambut Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi NTB, Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si 

BACA JUGA : Pariwisata Lombok, Ummi Rohmi : Harus Berdayakan Masyarakat

SEkda NTB sambut kedatangan Atlet Peparnas NTB
Srkda NTB, Lalu Gita Ariadi

 Miq Gite sapaan Sekda, menyampaikan salam dari Pj Gubernur NTB Hassanudin dan ucapan terima kasih dari Segenap Masyarakat NTB atas perjuangan 44 atlet dalam mengharumkan nama daerah. 

“Kami sampaikan salam, apresiasi dan ucapan terima kasih Bapak Gubernur mewakili Pemerintah dan masyakat NTB kepada para kontingen yang sudah mewakili NTB di kancah nasional,” ungkapnya. 

Selain itu, Miq Gite juga berpesan agar pengalaman di Solo dapat dijadikan motivasi dan inspirasi untuk meraih kesuksesan pada Peparnas 2028 jika NTB sebagai tuan rumah. 

BACA JUGA : Ary Juliyant, Melawan ‘Aroes’ Besar Musik Industri 

“Hasil dan pengalaman di solo hendaknya jadi sumber motivasi dan inspirasi untuk meraih kesuksesan bila tahun 2028 NTB dipercaya sebagai tuan rumah peparnas,” ungkapnya. 

Dalam kejuaraan tersebut, atlet NTB sukses meraih 2 (dua) medali emas dari Yan Bahtiar, (tuna grahita) pada kelas nomor 1500 M dan Nomor 5000 M, 1 (satu) medali perak diraih oleh Syamsul Khair cabor Tenis Meja, kelas TT10 (tuna daksa).

BACA JUGA : Kelompok Tani di Sembalun Bumbung Dikunjungi Pj Gubernur NTB

Selain itu 2 (dua) medali perunggu diraih oleh Zakaria, cabor lompat jauh kelas T20 (tuna grahita), Yadin, Kelas T20 (tuna grahita), Nomor 5000 M. Kontingen NTB sendiri mengirim 64 orang pada Peparnas 2024 yang terdiri dari 44 atlet, 7 pelatih, dan 13 ofisial. novita/opik