Wilburn Anthony “Squidly” Cole Konser di Mataram.
MATARAM – lombokjournal
WILLBURN ANTHONY “Squidly” COLE, seniman multi talenta, akan bertandang ke Kota Mataram. Kedatangan Squlidly selain bernyanyi dengan grup band lokal – rencananya panggungnya di atas Kali Jangkuk di Ampenan – kedatangannya juga bagian dari perjalanan Kampanye Hari Air Sedunia, 25 Maret mendatang. Rencananya Squidly akan disandingkan dengan grup band Ambteenaar, kelompok reggae lokal yang populer di Mataram.
Squidly Cole, asal Trench Town Jamaika – telah menjadi drummer keluarga Bob Marley selama lebih 20 tahun. Sebagai anggota Stephen Marley Band, Squidly ikut bergabung keliling dunia (2007) mendukung debut album keluarga Marley.
Tidak hanya penabuh drum, Squidly Cole merupakan penyanyi dan penulis lagu sekaligus produser yang produktif. Lebih dari seorang drummer, ia merekam demo untuk Ziggy Marley dan Melodi Makers yang meletakkan dasar pembebasan terhebat musik reggae dari akhir 1980-an dan awal 1990-an di M & Ms klasik.
Bersama bassis Chris Meredith, merupakan tulang punggung Melody Makers dalam memenangkan Grammy Award – Concious Party, Jahmekya, Joy and Blues, Free Like We Want 2 Be – ia juga menjadi bagian penting produksi album ZM & M bersama peraih nominasi Grammy Award, Stephen Marley, Mind Control dan Damian “Jr. Gong “Marley Welcome at Jamrock.
Musisi multi talenta itu bermain di antara banyak musisi Jamaika terbesar, termasuk di antaranya, Mykal Rose, Marley Saudara, Jimmy Cliff, Mikey Umum, Luciano, The Itals, Rita Marley, Gyptian, Capleton, Sizzla, Chuck Fenda, Etana, Buju Banton, Don Carlos, Dennis Brown, dan Junior Reid, dan masih banyak lagi. Squidly melakukan debut pada tahun 1980 pada usia 13 bermain drum di “Black Black Roses” bersama Barrington Levy untuk Channel One Studio. Di usia 14, Squidly mengikuti audisi artis reggae dan Rock & Roll Hall of Fame Jimmy Cliff yang legendaries, yang membawanya tur dunia ke Eropa dan Afrika.
Squidly Cole telah melintasi genre dengan mendukung musisi R & B dan hip-hop termasuk Lauryn Hill, Amy Winehouse, Joss Stone, Bobby Digital, Trina Broussard, dan banyak lagi. Saat ini Squidly mengelola studio rekaman sendiri yang jumlahnya mencapai100 Studio. Dari studio itu, ia menampilkan perpaduan terbaik dari budaya akar reggae dan musik dancehall, serta menemukan bakat-bakat musik terbaik dari Jamaika.
Peduli Lingkungan
Kepedulian Squidly pada lingkungan, mendorongnya bertandang ke Mataram, Lombok. Ia datang untuk mendorong semangat upaya penyelematan air dan laut. Sejak pekan lalu, Squidly sudah berada di Indonesia.
Saat ini Squidly bersama anaknya dan beberapa artis international sedang berkeliling dengan Kapal Phinisi milik Britta Slippens, ketua Blue Soul Community.Mereka ingin menyaksikan langsung keadaan laut di Indonesia. Rombongan itu akan mendarat di Bali setelah berlayar melalui Makassar.
Pada tanggal 25 Maret Squidly akan tiba di Mataram. Mereka akan langsung bergabung dalam acara peringatan Hari Air Sedunia, dan Squidly akan bernyanyi bersama musisi reggae lokal di Kota Mataram.
Rayne Qu