Bunda Niken Lantik Pengurus PPI Kabupaten/Kota, Ini Pesannya

Saat melantik pengurus PPI, Bunda Niken mengungkapkan, perempuan muda perlu mendapat info tepat, tentang kesehatan dan info penting lainnya dari pengurus PPI

MATARAM.lombokjournal.com ~ Pengurus Pita Putih Indonesia (PPI) Empat Kabupaten/Kota se Pulau Lombok masa bakti 2021-2026, dilantik di gedung Graha Bakti Kantor Gubernur NTB, Sabtu (04/12/21).

Pengurus PPI yang dilantik diminta bekerja dengan inovasi

Ketua dan pengurus Pita Putih Indonesia (PPI) yang dilantik masing-masing Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Lombok Tengan dan Lombok Timur, dihadiri juga Kadis Kesehatan Provinsi, Kepala BPKBN Perwakilan NTB.

Ketua Pita Putih Indonesia (PPI) Provinsi NTB Hj. Niken Saptarini Widyawati, saat pelantikan itu mengugkapkan, pengurus PPI Pusat, memiliki anggota yang terdiri dari pakar dan akademisi.

Mereka selalu melalukan kajian, riset dan membagikan info tentang kesehatan Ibu dan Anak.

Terkait NTB berdasarkan data bonus demograsi, penduduknya hampir 53 persen terdiri dari perempuan. Lebih banyak perempuan dibanding laki-laki.

BACA JUGA: Dekranasda Award Memotivasi Perajin untuk Terus Berkarya

“Setengahnya terdiri dari perempuan muda. Nah, perempuan muda ini perlu mendapat info yang tepat, tentang kesehatan dan info penting lainnya dari pengurus PPI,” tambah Ketua Dekranasa NTB.

Bunda Niken berharap, pengurus PPI terus bekerja dengan kreativitas dan inovasi untuk terus menjaga dan memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.

Karena masih terdapat, ibu hamil, menyusui dan balita yang masih memprihatinkan. Ibu yang belum mendapatkan pelayanan kesehatan yang baik. Balita yang belum terpenuhi gizinya.

Selain itu, membangun kesadaran dan kepedulian masyarakat, memperluas jejaring  dengan organisasi/lembaga dan individu.

Dan sangat penting memotivasi kegiatan masyarakat/lembaga yang peduli, membangun budaya yang mengarah pada keselamatan dan kesehatan ibu hamil, melahirkan, nifas, serta bayi baru lahir dan anak.

“Ini bagian dari PR kita semua,” pesan Istri Gubernur NTB.

Diakuinya, bila ibu dalam keluarga sehat, maka seluruh kekuarga akan sehat juga. Begitupun keadaan perempuan dalam suatu negara.

“PPI ini Organisasi sosial kemasyarakatan, hanya orang yang peduli dan punya jiwa sosial yang akan mampu bekerja maksimal,” kata Ketua TP.PKK NTB.

Untuk itu, mendidik generasi dan membangun generasi itu memerlukan kebersamaan dan sinergi dengan semua pihak. Tidak mungkin PPI dapat bekerja sendiri.

“Selamat bekerja, kita tingkatkan kesehatan perempuan, ibu, ibu hamil, anak-anak dan balita, menjadikan NTB semakin Gemilang,” tutupnya.

BACA JUGA: Kader PKK Jadi Fasilitator Administrasi Masyarakat

Asisten 1 Provinsi NTB, Dra. Hj. Baiq Eva Nurcahya Ningsih mengatakan bahwa atas nama Pemrov. NTB menyampaikan selamat.

“Semoga komitmen pengurus PPI 4 Kabupaten/Kota dapat meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di daerahnya,” terang Hj. Baiq Eva Nurcahya Ningsih.

Ia juga mengapresiasi peran pengurus lelaki yang masuk komposisi pengurus. Karena kesehatan Ibu dan anak bukan hanya tugas perempuan, namun tugas lelaki juga.

Ketua PPI Mataram, Hj. Waridah Mujiburahman menyampaikan, jabatan ini merupakan amanah yang harus dilaksanakan dengan baik.

“Maka untuk mensukseskan berbagai program PPI, maka sinergi dan kerjasama harus terus ditingkatkan,”ucapnya.

Nn

 




Ramainya Even Internasional, NTB Harus Siapkan Infrastruktur

Banyak penyelenggaraan even internasional yang berlangsung di NTB, harus dibarengi dengan kesiapan infrastruktur untuk kenyamanan pengunjung

SUMBAWA.lombokjournal.com ~ Berbagai even yang terselenggara di Provinsi NTB dapat menjadi pendorong perekonomian daerah, namun penting menyiapkan infrastruktur yang baik kepada para pengunjung sehingga merasa nyaman.

Gubernur tekankan pentingnya kesiapan infrastruktur
Gubernur H Zulkieflimansyah

semua pihak dimminta sering berkomunikasi tentang infrastruktur

“Kita ingin banyak event hadir di daerah kita, tetapi jangan sampai daerah kita tidak menyiapkan infrastruktur, tempat wisata kita indah pantainya yang membuat orang nyaman ke tempat kita. Banyak , bagus gunungnya, tetapi kalau kita datang ke toiletnya sangat tidak layak untuk kita datangi,” tutur Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah.

BACA JUGA: Kader PKK Jadi Fasilitator Administrasi Masyarakat 

Bang Zul menyampaikan itu saat memberikan sambutan dalam acara Penyerahan DIPA K/L dan Alokasi Dana Transfer ke Daerah dan Dana Desa (TKDD) di Kantor Bupati Sumbawa, Jum’at (03/12/21).

Bang Zul menghimbau, kepada seluruh Pimpinan Daerah Kabupaten/Kota, untuk sama – sama berdiskusi, sehingga dapat menemukan jalan keluar dan langkah yang bisa diambil.

“Semoga dengan seringnya kita bertemu dan berjumpa akan menambah pengalaman, berbagai cerita untuk lebih bagaimana NTB menjadi tempat yang layak untuk tamu-tamu kita di masa yang akan datang,” tuturnya.

Bicara MXGP, Bang Zul masih mengupayakan agar perhelatan motocross paling elit itu bisa dilaksanakan di pulau Sumbawa tepatnya di Tambora.

Namun jumlah penonton MXGP sekitar 300 ribu, dan logistiknya lebih besar dari WSBK, sehingga harus benar-benar dipersiapkan dengan matang.

BACA JUGA: Apel Siaga Darurat Bencana Digelar di Lombok Utara

“Kalau kita tidak mulai menaruh event di pulau Sumbawa maka makin lama pulau Sumbawa ini akan tertinggal sekali, dengan adanya MotoGP pak presiden menginstruksikan agar seluruh menteri membantu,” kata Gubernur Zul.

Nn

 




Kader PKK Jadi Fasilitator Admnistrasi Masyarakat

Pelatihan Layanan Administrasi Berbasis Kewenangan Desa (LABKD) merupakan tahapan kader PKK untuk memasuki tupoksi program, yang mendorong semua kader melayani administrasi masyarakat

MATARAM.lombokjournal.com ~ Identitas diri merupakan syarat penting untuk mendapatkan layanan dasar dari pemerintah, Baik layanan dasar kesehatan, pendidikan, bantuan sosial serta kebutuhan lainnya.

Mendorong kader PKK jadi pelayan administrasi msyarakat
Bunda Niken

Tidak sedikit masyarakat yang kurang mampu jarang bahkan sulit mendapatkan berbagai bantuan sosial dari pemerintah. Karena sebabnya, masyarakat banyak yang tidak memiliki KTP, KK, Surat Nikah maupun identitas lainnya.

Soal identitas diri itu jadi sorotan Ketua TP PKK Provinsi NTB, Hj. Niken Saptarini Widyawati Zulkieflimansyah.

BACA JUGA: Rakornas Pengembangan  Lima DPSP, Mandalika Jadi Prioritas Pusat

“Hal ini (harus) jadi perhatian kita semua, terutama peran kader PKK untuk mendorong masyarakat agar memiliki identitas seperti KTP, KK dan lainnya,” harap Bunda Niken.

Hal itu diungkapkannya saat membuka pelatihan master trainer kader PKK NTB dan kabupaten sebagai fasilitator Layanan Administrasi Berbasis Kewenangan Desa (LABKD) di hotel Lombok Plaza Mataram, Jumat (03/12/21).

Menurut Bunda Niken, PKK NTB sudah memasuki tupoksi program yang mendorong semua kader PKK di kabupaten/kota se-NTB, untuk terlibat dalam kegiatan

Khususnya yang merasa kesulitan untuk mengurus dokumen kependudukan melayani administrasi masyarakat, yang difokuskan kepada masyarakat yang kurang mampu.

SebagIan besar orang tua di desa-desa banyak yang belum memiliki surat nikah. Karena banyak yang menikah secara agama tapi tak menghiraukan dokumen sah dari hukum negara yang berlaku.

Akibatnya, banyak anak-anak yang terancam masa depannya karena belum memiliki KK, Akta kelahiran serta identitas diri lainnya.

“Misalnya, ada kejadian kemarin. Salah seorang anak ingin daftar jadi Akmil tapi persahabatannya tidak lolos karena belum memiliki kartu keluarga. Untuk itu, kita tidak ingin anak tidak bisa melanjutkan cita-citanya karena kelalain orang tua,” tuturnya.

Diharapkan seluruh kader PKK selalu terdepan mengedukasi masyarakat tentang penting identitas diri secara hukum. Sebab, pelayanan yang dilakukan oleh pemerintah maupun swasta bahwa identitas diri menjadi syarat utama.

Pelatihan master trainer kader PKK NTB dan kabupaten sebagai fasilitator Layanan Administrasi Berbasis Kewenangan Desa (LABKD) dihadiri oleh 30 peserta dari kader PKK di empat kabupaten se-pulau Lombok.

BACA JUGA: Buka Festival Budaya, Wabup Danny Ajak Pemuda Lestarikan Adat

Kegiatan akan dilaksanakan selama tiga hari, mulai tanggal 3-5 Desember 2021.

Pelatihanjuga akan dilaksanakan di kota Bima yang akan diikuti oleh kader PKK kabupaten se-pulau Sumbawa yang dijadwalkan pada 22 Desember mendatang.

Ikp

Kominfo

 




Penyuluhan dan Penanaman Bibit Pohon di Hari Pohon Sedunia

Kegiatan penyuluhan dan penanaman bibit pohon yang berlangsung di Desa Senaru untuk memperingati Hari Pohon Sedunia, bibit pohon yang ditanam sejumlah 100 pohon

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Peringatan Hari Pohon Sedunia (2021) dan Hari Lahirnya Organisasi Pemerhati Alam dan Lingkungan (OPAL) KLU ke 14, sejumlah Ormas dan Komunitas Tionghoa (INTI NTB) serta Kepala Desa Senaru, melakukan penyuluhan dan penanaman bibit pohon.

Bibit pohon untuk penanaman bibit

Kegiatan itu didukung Pemda Kabupaten Lombok Utara melalui Kantor Lingkungan Hidup KLH, yang melakukan kegiatan penanaman di seputar lingkungan seluas 1,5 hektar awal bulan Desember 2021, Jum’at (03/12/21) pagi.

OPAL mendistribusikan ratusan bibit berupa Sawo, Sirsak dan bibit kayu putih ke Desa Senaru Kecamatan Bayan Kabupaten, Lombok Utara.

Bukan hanya itu, akan menyusul bantuan suadaya dari INTI – NTB, di bawah koordinator S. Widjanarkko dan H Rudi, salah seorang dedengkot wartawan senior NTB.

“Kegiatan ini juga dalam rangka HUT NTB yang ke 17, sebagai Kepedulian terhadap lingkungan, menciptakan lingkungan yang asri dan penyelamatan sumber mata air di sebagai hajat hidup masyarakat KLU dan mahluk hidup lainnya,” tutur ketua OPAL KLU,  Jahahudin.

Senada dengan itu, Kepala Desa Senaru, Raden Akriabuana, menyelenggarakan kegiatan penyuluhan dan penanaman bibit pohon. Kegiatan tersebut mengambil tema “Peduli Lingkungan Hijaukan Alam Senaru Bayan”.

BACA JUGA: Penetapan Balon PAW Desa Samba Berlangsung Lancar

berbagai jenis bibit pohon untuk penanaman bibit

mahasiswa yang terlibat dalam penanaman bibit

Sebelum menanam bibit pohon, warga yang menjadi sasaran kegiatan akan diberikan penyuluhan lebih dulu, yang akan dilangsungkan di Aula Kantor Desa Senaru Kecamatan Bayan.

Jaharudin dan Kades Senaru sekaligus narasumber menyampaikan pentingnya melaksanakan penghijauan lingkungan.

“Terlebih di kondisi pemanasan global saat ini,” kata Jaharudin.

Setiap tahun saat mulai pergantian musim hujan ke musim kemarau, warga sering mengalami kekurangan air untuk konsumsi rumah tangga.

Hilangnya sejumlah sumber mata air itu akibat gempa bumi yang terjadi di Lombok tahun 2018 lalu. Selain itu akibat pemanasan global, juga akibat rusaknya lingkungan hutan.

Selain itu, juga dijelaskan bagaimana cara menanam bibit pohon yang baik dengan menyesuaikan kondisi tanah serta lingkungan.

Desa Senaru berada di wilayah bawah dataran Gunung Rinjani, dan memiliki kondisi tanah yang sangat mendukung untuk ditanami bibit pohon buah-buahan, termasuk bibit pohon berbagai jenis yang akan ditanam dalam kegiatan ini.

Akriabuana, menyampaikan terima kaih kepada OPAL KLU, INTI, Pemda KLU serta semua Ormas dan masyarakat yang turut berpartisipasi dalam kegiatan yang bertema “Peduli Lingkungan Hijaukan Alam Senaru Bayan”.

Sehari setelah pemberian penyuluhan, masyarakat Desa Langlang dan mahasiswa KKN UM yang jumlahnya mencapai 40-an orang, langsung menuju lokasi penanaman.

Lokasi berada di Sumber Mata Air Pakis Uceng Dusun Langlang 1, bibit pohon yang ditanam sejumlah 100 pohon.

BACA JUGA: Apel Siaga Darurat Bencana Digelar di Lombok Utara

Kegiatan penanaman bibit pohon ini diharapkan dapat memberikan sumbangsih kepada lingkungan Desa Senaru dan sekitarnya, terutama pada untuk penyelamatan sumber air terjun Sindanggila Bayan ini, ungkapnya.

Selain untuk manfaat penghijauan alam, diharapkan setelah bibit pohon tumbuh besar masyarakat  dapat memanfaatkan buah-buahan yang dihasilkan dari penanaman pohon itu.

Lebih lanjut, berorientasi pada perencanaan Desa Wisata Senaru dalam menciptakan lingkungan yang Asri, panorama juta taman Gunung Rinjani (TGR) sebagai penunjang destinasi wisata bertaraf Internasional, tuturnya.

@ng

 




Penetapan Balon PAW Desa Samba Berlangsung Lancar

Panitia Pilkade PAW Desa Samba akan melakukan penetapan balon menjadi calon pada 8 Desember mendatang sesuai jadwal tahapan Pilkades PAW

GANGGA,KLU.lombokjournal.com ~  Musyawarah Desa (Musdes) penetapan bakal calon (Balon) Pemilihan Kepala Desa Pergantian Antar Waktu (Pilkades PAW) Desa Sambik Bangkol (Samba) Kecamatan Gangga Kabupaten Lombok Utara Tahun 2021, berlangsung di Aula Balai Desa Samba Rabu (01/12/2021).

Penetapan Balon Kades PAW yang dihadiri unsur masyarakat

Musdes yang diselenggarakan dengan agenda penetapan bakal calon kades PAW setelah melalui tahapan verifikasi administrasi dan verifikasi faktual oleh panitia pemilihan.

Selanjutnya panitia akan menetapkan balon menjadi calon pada tanggal 8 Desember mendatang sesuai dengan jadwal tahapan Pilkades PAW.

Acara penetapan balon Kades PAW itu dihadiri unsur Pemerintah Kecamatan Gangga, unsur Kepolisian Sektor Gangga, Pimpinan dan Anggota BPD Samba, Pj Kepala Desa Samba Sarjono, Babhinkamtibmas Desa Samba, Panitia Pemilihan PAW, dan para Kepala Dusun serta tokoh masyarakat di Samba.

BACA JUGA: Apel Siaga Darurat Bencana Digelar di Lombok Utara

“Hasil penetapan nantinya menjadi calon yang akan dipilih oleh 99 orang pemilih dari 14 Dusun yang ada di wilayah Samba,” jelas Pj Kepala Desa Samba, Sarjono, Rabu (02/12/21).

Sarjono menyampaikan apresiasi Pemdes Samba atas kinerja panitia Pilkades PAW dalam melaksanakan tahapan penjaringan sampai dengan penetapan calon kades antar waktu.

”Terima kasih atas kerja keras panitia Pilkades PAW Desa Samba sehingga tahapan-tahapan mulai penjaringan sampai penetapan calon kades antar waktu berjalan dengan baik dan kondusif,” tuturnya.

Pj Kades Samba itu  meminta semua pihak bersinergi untuk mengawal proses Pilkades sampai selesai, serta balon dapat tetap menjaga ritme demokrasi di aras desa dengan baik sesuai lokus dan tempusnya.

Kasubbag Komunikasi Pimpinan pada Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kabupaten Lombok Utara ini mengungkapkan, tokoh yang maju dalam PAW tahun ini adalah putra terbaik yang dimiliki Desa Samba.

Mereka adalah putra desa setempat. Apalagi ini, katanya, Samba adalah desa pertama di Lombok Utara menghelat Pilkades PAW dan tahapan penetapan balon kades tersebut dapat melancarkan tahapan-tahapan selanjutnya.

Sarjono pun berpesan, siapa balon yang ditetapkan menjadi calon dan terpilih nantinya, dapat merangkul semua elemen masyarakat dan mampu membangun Desa Samba menjadi lebih baik dan maju.

Dikatakan pula bahwa resep ampuh kepemimpinan ada pada kemampuan mengakomodir semua pihak serta menjalin sinergi dengan seluruh stakeholder.

“Harapan kami pelaksanaan Pilkades PAW ini berjalan baik dan lancar sesuai dengan amanat regulasi, dipilih melalui sistem permusyawaratan untuk kemufakatan. Musyawarah mufakat ini tradisi luhur bangsa kita. Proses ini perlu sinergi dan dukungan semua pihak agar pilkades di tengah pandemi Covid-19 aman, lancar, sukses tanpa ekses dan sehat,” harapnya.

BACA JUGA: Buka Festival Budaya, Wabup Danny Ajak Pemuda Lestarikan Adat

Ketua Panitia Sukyadi, menuturkan kepanitiaan Pilkades telah bekerja sesuai peraturan yang berlaku.

Mulai dari tahapan penjaringan hingga tahapan penetapan bakal calon hari ini (kemarin-red) yang akan mengikuti tahapan penetapan calon dan pemilihan melalui musdes nantinya.

Adapun hasil penetapan bakal calon kades PAW dalam berita acara dari 2 orang yang mendaftar dan keduanya lolos verifikasi administrasi yaitu Sajudin, S.Sos. dan H. Ropi’i.

“Setelah melalui tahapan-tahapan kedua orang ini kita tetapkan menjadi bakal calon kades PAW yang akan mengikuti tahapan penetapan calon dan berhak dipilih dalam musyawarah desa pemilihan PAW 19 hari kedepan,” jelasnya.

Sar

 




Bertanding Melawan PS Daygun, Lombok FC Unggul 2-0

Lombok FC telah mampu bangkit dari kekalahan 2-1 pada pertandingan sebelumnya ketika melawan PS Bima Sakti.

MATARAM.lombokjournal.com ~ Lombok FC (LFC) mampu bangkit setelah menelan kekalahan perdana dari PS Bima Sakti di pertandingan sebelumnya.

Bertanding melawan PS Daygun, Lombok FC berhasil mengalahkan PS Daygun dengan skor 2-0 dalam lanjutan Liga 3 NTB Grup A yang digelar di GOR 17 Desember, Kamis (2/12).

Tim yang dikomandoi pemain belakang Lodrico ini langsung tancap gas di babak pertama. Serangan cepat dari sektor sayap yang diperagakan anak-anak asuh Margono ini terbukti efektif.

Salah seorang pemain Lombok FC tengah menembakkan bola

Pemain Lombok FC mengecoh awan

Pemain Lombok FC, Rudy mencetak gol pertama di menit 11 melalui set up serangan dari sayap kiri pertahanan PS Daygun.

Setelah gol pertama tersebut, kedua tim mendapatkhttps://lombokjournal.com/wanita-nekat-gantung-diri-di-pohon-ketapang-pinggir-pantai/an banyak peluang. Namun finishing yang kurang sempurna dari kedua tim tidak bisa menghasilkan gol tambahan di babak pertama.

BACA JUGA: Wanita Gantung Diri di Pohon Ketapang Pinggir Pantai

Babak pertama berakhir dengan keunggulan sementara Lombok FC atas PS Daygun, 1-0.

Memasuki babak kedua, Lombok FC tampil menyerang. Peluang emas didapatkan di awal babak kedua melalui umpan tarik dari sektor sayap tetapi tidak bisa disambut penyerang Lombok FC sehingga gagal menjadi gol.

Sepanjang babak kedua, permainan kedua tim begitu terbuka. Masing-masing tim memiliki peluang emas tetapi tidak bisa diteruskan menjadi gol.

Gol kedua Lombok FC baru tercipta di paro babak kedua. Pemain pengganti bernomor punggung 14, Agus, mencetak gol kedua Lombok FC di menit 76. Gol ini sekaligus menjadi gol terakhir yang tercipta di pertandingan tersebut.

”Hasil akhir sudah puas. Tapi kualitas permainan tim masih belum puas 100 persen,” ujar pelatih Lombok FC, Margono.

Margono menjelaskan, dengan hasil pertandingan tersebut masih banyak pekerjaan rumah yang harus dikerjakan. Khususnya saat menghadapi transisi dari menyerang ke bertahan.

Presiden LFC, H. Bambang Kristiono, SE (HBK) bersama Jubir LFC, Rannya Agustyra Kristiono menonton pertandingan Lombok FC PS Daygun langsung dari Istanbul, Turki melalui live streaming Lombok TV di Youtube.

BACA JUGA: Pemdes Sesait Tingkatkan Kapasitas Digital Pelaku UMKM

“Terima kasih kepada tim pelatih serta para pemain LFC yang telah mampu bangkit dari kekalahan 2-1 pada pertandingan sebelumnya ketika melawan PS Bima Sakti. Mudah-mudahan para pemain LFC akan terus mempertahankan penampilannya pada pertandingan-pertandingan selanjutnya, perjalanan masih sangat panjang, soliditas dan kekompakan tim harus terus ditingkatkan,” kata Rannya penuh optimis.

Me

 




Apel Siaga Darurat Bencana Digelar di Lombok Utara

Apel Siaga bencana di Lombok Utara meupakan bagian upaya mitigasi ke depan kita semakin siaga menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Kabupaten Lombok Utara diibaratkan miniatur indonesia dari segi keragaman bencananya.

Bayangkan, semua ancaman bencana yang mengancam wilayah indonesia juga berpotensi terjadi di Lombok Utara.

Bupati Jadi Inspektur Upacara Apel Siaga Bencana
Bupati H. Djohan Sjamsu

Mulai dari ancaman bencana Geologi seperti gempa, tsunami, dan erupsi gunung api, ancaman bencana hidrometeorologi seperti cuaca ekstrim, abrasi, banjir, serta ancaman non-alam seperti wabah covid-19 hingga saat sekarang.

Untuk mengantisipasi datangnya bencana, Pemerintah Daerah Lombok Utara melaksanakan Apel Siaga bencana yang berlangsung di Lapangan Umum Tioq Tata Tunaq, Kamis (02/12/21).

Bertindak Selaku Inspektur Upacara Bupati Lombok Utara H Djohan Sjamsu SH, didampingi Dandim 1606 Mataram Kolonel (Arm) Gunawan, Kapolres Lotara AKBP I Wayan Sudarmata SIK MH

BACA JUGA:

Wabup Lombok Utara Tanggapi Pandum Fraksi Terhadap Dua Raperda

Hadir juga dalam apel itu, Wakil Bupati Danny Karter Febrianto R ST MEng, Kepala OPD dimana peserta Apel terdiri dari Unsur TNI,POLRI,BPBD,Sosial,PMI,Pol PP Linmas,Basarnas,Dikes,Bara Siaga serta lainya.

Antisipasi datangnya bencana

Kegiatan diawali dengan Pemeriksaan Pasukan oleh Bupati dan Wakil Bupati Lombok Utara, Kapolres dan Dandim.

Bupati Djohan mengatakan, letak geografis Lombok Utara yang berada dipertemuan beberapa lempeng tektonik serta keberadaan sesar Flores di bagian utara, menyebabkan wilayah kita sangat rawan terhadap ancaman gempa bumi, yang sewaktu- waktu bisa mengguncang wilayah kita.

“Apa yang kita lakukan hari ini adalah bagian dari upaya mitigasi ke depan kita semakin siaga menghadapi ancaman bencana hidrometeorologi,” kata bupati.

Menurutnya, ancaman bencana tidak bisa dihilangkan, tapi bisa minimalisir risikonya melalui langkah- langkah strategis dan komprehensif, melalui program- program mitigasi bencana, baik mitigasi struktural maupun non-struktural.

‘Harapan saya dengan apel siaga ini nantinya semakin terbangunnya koordinasi antar stakeholder penanggulangan bencana, dan  tren bencana hidrometeorologi yang terus menunjukkan peningkatan yang tidak bisa kita sepelekan,” harapnya

Jumlah sarana prasarana kebencanaan yang masih terbatas adalah tantangan yang harus disikapi dengan upaya-upaya kolaboratif antara pemerintah, masyarakat, dan dunia usaha.

BACA JUGA: Pemdes Sesait Tingkatkan Kapasitas Digital Pelaku UMKM

Salah satu kekuatan terbesar kita di lombok utara adalah ikatan sosial antar masyarakatnya.

“Semoga Lombok Utara semakin tangguh menghadapi bencana serta mendapat lindungan Tuhan yang maha Esa,” harap Bupati Djohan..

@ng

 




Buka Festival Budaya, Wabup Danny Ajak Pemuda Lestarikan Adat

Penyelenggaraan Festival Budaya Desa Gumantar, keterlibatan anak muda hampir di atas 80 persen. Ini membuktikan bahwa pemuda peduli dengan adat budayanya

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Masyarakat Lombok Utara, khususnya para pemuda, diajak peduli untuk melestarikan adat dan budaya.

“Pada masyarakat saya, khususnya pemuda untuk peduli dan melestarikan adat budaya yang kita miliki supaya tetap eksis ditengah arus perkembangan teknologi yang semakin maju,” ujar Wakil Bupati Lombok Utara Danny Karter Febrianto R ST MEng nya.

Wabup membuka Festival Budaya di Desa Gumantar Tarian anak-anak meramaikan Festival Budaya Desa Gumatar

Hal itu dikatakanya saat membuka secara resmi Festival Budaya Desa Gumantar,  bertempat di Gedung Serba Guna Desa Gumantar, Kamis (02/12/21).

BACA JUGA: Pemdes Sesait Tingkatkan Kapasitas Digital Pelaku UMKM

Dalam pembukaan festival budaya itu tampak hadir Kepala Deda Gumantar Japarti, Kabid Kebudayaan Dikbudpora KLU Sukiman, serta undangan lainnya.

Acara Festival Budaya itu didukung oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi melalui Direktorat Pengembangan dan Kebudayaan.

Wakil Bupati dalam sambutannya mengaku bangga, karena dalam acara festival ini keterlibatan anak muda hampir diatas 80 persen. Ini membuktikan bahwa pemuda peduli dengan adat budaya yang dimiliki.

Melalui festival budaya yang dilaksanakan tidak hanya di Desa Gumantar melainkan beberapa Desa di KLU, diharapkan jadi kebangkitan adat dan budaya di Lombok Utara.

BACA JUGA: Gerakan 1000 Pohon, Upaya Selamatkan Sumberair di KLU

Festival Budaya Desa Gumantar menampilkan tarian, musik tradisional dan juga peresean yang rencananya akan mempertemukan pepadu terbaik dari Nusa Tenggara Barat, yang selanjutnya akan dihadapkan dengan pepadu terbaik Lombok Utara.

@ng

 




Pemdes Sesait Tingkatkan Kapasitas Digital Pelaku UMKM

Peningkatan kapasitas pelaku UMKM merupakan program unggulan Pemerintah Desa (Pemdes) Sesait, dan tahun 2022 pelaku UMKM jadi prioritas dalam pemulihan ekonomi pascapandemi

KAYANGAN,KLU.lombokjournal.com ~ Pemerintah Desa Sesait, Kecamatan Kayangan Lombok Utara menggelar acara pelatihan peningkatan kapasitas UMKM dalam bidang branding dan digital marketing, Kamis Kamis (02/12/21).

Agenda tersebut merupakan salah satu program unggulan dari Pemerintah Desa Sesait sebagai upaya memberikan perhatian kepada para pelaku UMKM di Desa Sesait.

Maruli Sartadi, Kasi Pelayanan Desa Sesait menjelaskan, pelatihan itu juga menjadi langkah Pemerintah Desa Sesait dalam mengupayakan pemulihan ekonomi masyarakat, khususnya para pelaku UMKM.

BACA JUGA: PKK KLU dan YNLM Adakan Pelatihan Kebun Gizi

Selain pelatihan tersebut, Pemerintah desa Sesait juga akan menggelar beberapa agenda dalam rangka peningkatan kapasitas dibeberapa bidang.

Juga dicanangkan, tahun 2022 UMKM akan jadi prioritas Pemerintah Desa Sesait dalam pemulihan ekonomi pasca pandemi.

Sehingga dengan kegiatan pelatihan yang diselenggarakan tersebut, besar harapan dari pemerintah desa Sesait untuk para pelaku UMKM agar memaksimalkan apa yang didapatkan dari pelatihan tersebut.

Peningkatan kapasitas branding dan digital marketig pelaku UMKM
ilustrasi Produk UMKM

“Kami sangat berharap kegiatan seperti ini tidak hanya berhenti sampai disini, tapi harapannya para pelaku UMKM dapat memaksimalkan rencana tindak lanjut yang disepakati nanti.” ujar Maruli.

Kegiatan pelatihan tersebut dihadiri oleh para pelaku UMKM yang terjaring dalam satu wadah yaitu Himpunan UMKM Desa Sesait.

Himpunan UMKM desa Sesait yang dibentuk atas kerjasama Pemerintah Desa Sesait dengan Yayasan Sheep Indonesia, guna memudahkan koordinasi terhadap para pelaku UMKM di Desa Sesait.

Himpunan UMKM Desa Sesait pun menjaring, hingga saat ini 23 kelompok UMKM yang tercatat di himpunan UMKM Desa Sesait tersebut.

Wisnu Supangga, Ketua Himpunan UMKM Desa Sesait menjelaskan,  kegiatan tersebut merupakan bentuk kepedulian dari Pemerintah Desa Sesait kepada para pelaku UMKM yang ada di desa Sesait.

Sehingga diharaakan, dengan adanya pelatihan dari Pemerintah Desa, dapat menopang keberlangsungan dari setiap kelompok maupun perorangan dari UMKM yang ada di desa Sesait.

BACA JUGA: Gubernur NTB Puji Keberhasilan Program Kampung Sehat

Wisnu juga berharap, setiap produk dari UMKM yang ada di Desa Sesait bisa dipasarkan oleh BUMDES Sesait nantinya.

“Harapan kami selaku masyarakat yang menjadi pelaku UMKM, sekiranya BUMDES bisa mengutamakan produk UMKM sebagai produk unggulan di BUMDES Sesait,” harap Wisnu.

Han

 

 




Wabup Lombok Utara Tanggapi Pandum Fraksi terhadap Dua Raperda

Hampir semua fraksi memberikan gambaran penting kedua Raperda tersebut menjadi regulasi Perda, untuk itu Wabup mengapresiasi dukungan Fraksi Gabunga.

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Pemandangan umum Fraksi-fraksi terhadap dua Rancangan Peraturan Daerah (Raperda), yaitu Raperda Pelestarian Tradisi dan Budaya Daerah dan Raperda Retribusi Bangunan Gedung ditanggapi Danny Karter Febrianto R, ST.,M.Eng , di Aula Paripurna DPRD KLU, Rabu (01/12/21).

Wabup dan pimpinan sidang terkait pandangan umum dua Raperda

Pimpinan Sidang, Wakil Ketua I DPRD KLU  H. Burhan M. Nur, SH menyatakan, kedua Raperda merupakan bentuk implementasi dari kebutuhan regulasi.

Pelestarian tradisi dan budaya daerah meliputi perlindungan, pengembangan, dan pemanfaatan siklus aktivitas manusia, agar tak lekang oleh zaman. Sedangkan Retribusi Persetujuan Bangunan Gedung sebagai instrumen pelayanan publik dan sumber peningkatan PAD.

BACA JUGA: Fraksi-fraksi DPRD KLU Sampaikan Pemandangan Umum

Wabup Danny menyatakan, Perda merupakan regulasi kebijakan untuk melaksanakan otonomi daerah dan tugas pembantuan sesuai Undang-undang Dasar Negara Republik Indonesia tahun 1945, dan Undang-undang nomor 23 tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah.

Menurutnya, hampir semua fraksi memberikan gambaran penting kedua Raperda tersebut menjadi regulasi Perda.

“Saya sampaikan apresiasi dan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh anggota fraksi-fraksi dewan yang telah memiliki pandangan (relatif) sama terhadap dua Raperda tersebut. Pada intinya kami sepakat dan berterima kasih atas perhatian dan dukungan gabungan fraksi,” tuturnya.

Setelah Raperda ditetapkan untuk diterapkan, lanjutnya, dapat memacu peningkatan destinasi wisata serta  kesinambungan penyediaan layanan publik lebih optimal.

Wabp Danny mengatkan, sejatinya tradisi budaya dan pariwisata merupakan suatu hal yang tak dapat terpisah.

BACA JUGA: Kerjasama PKK KLU dan YNLM Adakan Pelatihan Kebun Gizi

“Budaya yang kita miliki saat ini kedepannya berpotensi menjadi suatu daya tarik wisata dan obyek destinasi wisata. Dibutuhkan suatu langkah strategis dalam pengembangannya, melalui rencana aksi daerah selama lima tahun ke depan,” tandasnya.

@ng

Ags