Bupati Djohan Sjamsu; Orang di PMI Luar Biasa

Saat menghadiri Muskab PMI ke-III Lombok Utara, Bupati Djohan Sjamsu berharap, Ketua PMI terpilih agar mampu menjaga Marwah PMI

TANJUNG.lombokjournal.com ~ Orang-orang yang berkerja di Palang Merah Indonesia (PMI) dinilai sebagai orang yang luar biasa.

Hal itu dikatakan Bupati Lombok Utara, H Djohan Sjamsu saat menghadiri Musyawarah Kabupaten (Muskab) ke III Palang Merah Indonesia (PMI) Lombok Utara  yang berlangsung Sabtu (13/08/22), di Aula SMAN 1 Tanjung.

Hadir juga para Camat, BPBD, Damkar, Dikes, perwakilan PMR, Forum relawan (Forel),  utusan Kecamatan serta Sibat Desa yang ada di Lombok Utara. 

“Orang yang duduk di PMI saya anggap luar biasa, karena betul-betul bekerja sukarela untuk kemanusiaan, tidak ada menyangkut kepentingan materil di lembaga ini,” kata 

Bupati Djohan Sjamsu.

BACA JUGA: Zero Waste Trekker, Upaya Selamatkan Rinjani

Menurutnya, PMI menjadi organisasi kemanusiaan yang telah berdiri sejak awal kemerdekaan Republik Indonesia.

PMI ada di tingkatan seluruh pemerintahan dari pusat hingga kabupaten.

Ia berharap, Ketua PMI terpilih agar mampu menjaga Marwah PMI dan tetap totalitas dalam kerja-kerja kemanusiaan tanpa berfikir soal materi, karena sejatinya PMI tempat pengabdian yang ikhlas.

Memang, walaupun membantu dana hibah sesuai kemampuan daerah, namun anggaran tersebut tidak sebanding dengan upaya yang dilakukan PMI dalam kebencanaan selama ini.

“Pada anggaran murni 2022 PMI tidak mendapat alokasi dana Hibah, namun saya berharap kawan-kawan tidak patah semangat, kita harus maklumi karena kondisi keuangan daerah saat ini sangat terbatas. Keuangan APBD kita berkurang hingga Rp 400 miliar, namun tetap kita upayakan untuk dapat mengakses anggaran di APBD perubahan mendatang,” tuturnya.

Dalam agenda sidang pleno Muskab yang dipimpin Tarpiin Adam, disepakati menetapkan secara aklamasi Ketua PMI Lombok Utara Periode 2022-2027 kepada Fatmawati, S.Ag., M.M.

Ktua terpilih itu sebelumnya merupakan Wakil Ketua PMI Bidang Diklat dan PMR periode 2017-2022 dan juga menjabat PLT Ketua PMI Lombok Utara.

Saling menguatkan kerja kemanusiaan

Ketua PMI Terpilih Fatmawati menyampaikan ucapan terimakasih atas amanah yang dimandatkan dalam memimpin organisasi kepalang merahan tersebut. 

Ia mengakui amanah yang dibebankan dipundaknya itu tidak lah mudah.

Ia pun mengajak semua pengurus, relawan dan staf markas untuk bersinergi saling menguatkan dalam aktifitas kerja kemanusiaan di palang merah

Ditututrkan, selama proses perjalanan tanggap darurat bencana gempa lalu, relawan PMI hampir mencapai ratusan orang.

BACA JUGA: Letusan Samalas, Benda Peninggalan Kedatuan Benue Diuji Radiokarbon 

Namun dalam seiring waktu di perjalanan banyak relawan yang melepaskan pengabdian di PMI ketika anggaran kegiatan sudah tidak disuport PMI pusat juga federasi.

Itulah sebabnya Fatmawati mengatakan, masih banyak PR PMI ke depan baik yg terkait dengan pengkanderan, penanganan kebencanaan yang membutuhkan keikhlas para relawan untuk membantu masyarakat.

Masyarakat masih membutuhkan bantuan, salah satunya dalam penanganan kekeringan, pendampingan kesehatan juga bencana alam banjir, serta longsor yang menjadi langganan di daerah.

“Oleh karena itu saya mengajak semua Relawan KLU untuk menunjukkan loyalitas tinggi dalam gerakan kemanusiaan ini, serta mampu menunjukkan profesionalisme dan kejujuran dalam kerja kemanusiaan,” ungkapnya. ***