Kadis LHK NTB Menerima Penghargaan ADI NITI 

Kepala Dinas (Kadis) LHK NTB mendapatkan penghargaan ADI NITI untuk Kategori Mitra Kerja (Pemda Prov/Kabupaten/Kota atau K/L) yang Mendorong Percepatan Penerapan Standar LH

JAKARTA.LombokJournal.com ~ Menteri Kehutanan dan Lingkungan Hidup Prof. Dr. Ir. Siti Nurbaya menyerahkan penghargaan ADI NITI kepada Kadis LHK NTB dan Kadis LHK DIY serta Dinas Lingkungan Hidup Kab. Ciamis Jawa Barat dari unsur pemerintah daerah.

BACA JUGA : Penghargaan IMDI Early Adopter Award 2024 untuk NTB

Penghargaan ADI NITI ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan respon Kadis LHK NTB
Menteri KLH dan Kadis LHK NTB

Penghargaan itu diserahkan  pada Acara Pekan Standar (PeSTA) Lingkungan Hidup dan Kehutanan “Standardisasi LHK Menjaga Keberlanjutan Sumberdaya Alam”, 10-12 September 2024, Auditorium Manggala Wanabakti-KLHK, Jakarta.

Dalam Arahan pembukaan acara Menteri LHK RI menekankan bahwa kehadiran Badan Standarisasi Instrumen (BSI) KLHK yakni memberikan dan mengeluarkan guadline dan standar sebagai regulasi bagi investasi dan kegiatan pembangunan. 

Agar pembangunan ekonomi tidak mengabaikan ekologi, dimana kita belajar praktek baik dari Amerika Serikat dan Jepang terkait environmental protection dan yang  berbasis scientific . 

KLHK dan Pemda  akan menjaga di bagian implementasi dan pengawasannya dari setiap investasi melalui 3 layer yakni kesesuaian dengan standar melalui Binwas (pembinaan dan pengawasan), lalu langkah terakhirnya adalah penegakan hukum, ujar Prof. Siti Nurbaya.

Pekan Standar LHK Tahun 2024 mengagendakan Penetapan 9 Standar dokumen lingkungan, penanaman 54 standar spesifik di Amdalnet, serta pemberian Penghargaan Adi Niti kepada Mitra Kerja BPSILHK. 

BACA JUGA : Relawan Rohmi-Firin Menyemut Menyambut Ummi Rohmi di Taliwang

Kadis LHK NTB mendapatkan penghargaan ADI NITI untuk Kategori Mitra Kerja (Pemda Prov/Kabupaten/Kota atau K/L) yang Mendorong Percepatan Penerapan Standar, diberikan oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan. 

Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas komitmen dan respon DLHK NTB terhadap kegiatan penyusunan dan Penerapan Standar dokumen lingkungan.

Kadis LHK NTB menegaskan bahwa ini wujud sinergisitas antara BPSI (Badan Penerapqn Standar Instrumen) LHK dan Mitra Kerja baik dari Pemda, Ahli, LPJP maupun Dunia Usaha dapat secara nyata menciptakan penerbitan Persetujuan Lingkungan yang Mudah, Cepat, Baik dan Pasti. 

Serta mewujudkan Dokumen Lingkungan Amdal sebagai safeguard environment untuk menjamin keberlanjutan ( sustainability ) atas kegiatan pembangunan. Mengingat biaya recovery lingkungan sangat besar jika lingkungan tersebut rusak.

Penghargaan Adi Niti 2024 ini melengkapi pengakuan dan penghargaan dari Menteri LHK kepada Dinas LHK NTB. 

BACA JUGA : Karya Puisi yang Lahir dari Proses Gotong Royong

Sebelumnya, tahun 2022 Prov NTB menerima penghargaan sebagai Provinsi Terbaik dalam Indeks Respon IKLH. Penghargaan juga diterima tahun 2023 sebagai salah satu provinsi terbaik Kinerja Lingkungan Hidup Daerah dan Green Leadership.***

 

 




Muaythai NTB Target Dua Emas, Tiga Atlet Ke Final PON XXI

Muaythai menargetkan dua medali emas pada multievent olahraga empat tahunan tersebut pasca mendapatkan medali pada kejuaraan yang digelar di Bali Mei lalu

PALANGKARAYA.LombokJournal.com ~ Cabang Olahraga (Cabor) Muaythai meloloskan tiga atlet ke partai final. Mereka adalah Feri Irawan kelas 45 kg (U23), Gunawan di kelas 51 kilogram (elite), dan Ardiansyah di kelas 67 kilogram (elite) sedangkan empat atlet lainnya gagal. 

Cabang olahraga (cabor) Muaythai NTB memang berhasrat memaksimalkan prestasi
Mori Hanafi bersama atlet Muaythai NTB

Dengan hasil ini, target dua emas diharapkan terwujud. 

BACA JUGA : Relawan Rohmi-Firin Menyemut Sambut Ummi Rohmi di Taliwang

“Alhamdulilah atlet kita sudah menunjukkan hasil yang cukup memuaskan di partai semifinal. Tiga atlet kita sudah kunci tiket final. Hebatnya lagi, Ardian menang Knock-out (KO),” jelas Pelatih Muaythai NTB Indra Gunawan, Senin (09/09/24) di Bale Meuseuraya Aceh (BMA), Senin (9/9). 

Cabang olahraga (cabor) Muaythai NTB memang berhasrat memaksimalkan prestasi mereka di PON Aceh – Sumatera Utara XXI/2024. 

Muaythai NTB menargetkan dua medali emas pada multievent olahraga empat tahunan tersebut pasca mendapatkan medali pada kejuaraan yang digelar di Bali Mei lalu. Saat itu delapan atlet yang diturunkan mendapatkan medali. 

Terdiri dari tiga medali emas dan enam medali perak. Medali emas disumbangkan Ardiansyah, Feri Irawan, dan Gunawan. Sedangkan enam atlet lainnya meraih medali perak.

BACA JUGA : Tegakkan Demokrasi Sehat di Pilkada Loteng 2024

Target dua medali emas ini berdasarkan hasil Pra-PON yang sudah dijalani pada Agustus 2023. Saat itu delapan atlet muaythai NTB meraih medali dan lolos ke PON Aceh-Sumatera Utara XXI/2024. Mereka meraih satu emas, satu perak, dan enam perunggu.

”Satu emas tentu kita pertahankan dari hasil Pra-PON. Satu emas lainnya dari medali perak kita genjot ke emas,” katanya.

Target dua medali emas itu optimis diraih melihat perkembangan atlet selama menjalani pelatda juga sangat bagus yang menjadi modal penting untuk tampil maksimal di final nanti ditambah kemenangan hari ini. 

BACA JUGA : Karya Puisi yang Lahir Dari Proses Gotong Royong 

Ketua KONI NTB H Mori Hanafi yang turut menyaksikan pertandingan mengaku semakin bersemangat melihat penampilan seluruh atlet Muaythai NTB yang berjuang keras di atas ring, termasuk peran Pelatih yang juga dinilai sangat vital dalam kemenangan.jm

 

 




Presiden Jokowi Buka MTQ 30 di Kalimantan Timur

Pj. Gubernur NTB Hassanudin hadir fdalam pembukaan MTQ ke 30 di Kalimantan Timur yang dilakukan Presiden Jokowi

PANGKARAYA.LombokJournal.com ~ Presiden Jokowi yang didampingi oleh Ibu Iriana turut serta membuka secara langsung MTQ Nasional ke 30 di Kaltim, Minggu (08/09/24), di Gelanggang Olahraga (GOR) Kadrie Oening Sempaja Samarinda.

Pj Gubernur Kaltim mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi beserta seluruh stakeholder terkait yang telah menjadikan MTQ Nasional ke 30 di Kaltim
Kafilah NTB

Dalam kesempatan itu Presiden Jokowi mengapresiasi kepada penyelenggaraan MTQ di Kalimantan TIimur  yang menghadirkan banyak inovasi. Salah satunya dengan penggunaan teknologi digital.

BACA JUGA : Rakor Lintas Sektoral, Persiapan Event MotorGP 2024

“Ada beberapa aplikasi yang digunakan, seperti aplikasi e-MTQ, e-Maqro, e-Scoring dan lain sebagainya, saya mengharapkan bukan hanya penyelenggaraan MTQ yang lebih baik tetapi yang lebih penting adalah bagaimana nilai-nilai yang terkandung didalam Al’Quran, seperti kejujuran, keadilan, perdamaian dan persatuan semakin kokoh dilaksanakan dalam kehidupan kita sehari hari,” ungkap Presiden Jokowi.

Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Dr. Hassanudin juga ikut menghadiri Pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional ke-30 di Provinsi Kaltim. 

Ia menyampaikan pesan bahwa untuk menjadi yang terbaik dalam kompetisi tidak perlu bermuluk-muluk. Menurutnya, cukup maksimal kemampuan dengan sebaik-baiknya, percaya pada diri sendiri atas usaha dan proses yang sudah dijalani niscaya kebaikan akan selalu menyertai.

“Saya tidak berambisi untuk peserta kafilah menjadi yang terbaik di MTQ Nasional ini. Tetapi siapkanlah kemampuan kita secara maksimal insya Allah kita akan menjadi yang terbaik,” ujarnya.

Sementara itu,  Sambutan Pj Gubernur Kalimantan Timur, Dr. Drs Akmal Malik M.Si mengatakan bahwa momentum MTQ Nasional ke-30 adalah menjadi menjadi kenangan. Provinsi Kaltim untuk kedua kalinya sebagai penyelenggara, tahun 1976 silam MTQ Nasional dilaksanakan di Kaltim

BACA JUGA : Karya Puisi yang Lahir dari Proses Gotong Royong

“Sungguh kami senang dan bahagia menjadi tuan rumah bagi tamu-tamu mulia para pecinta Al’Quran dari berbagai penjuru negeri hadir ke Kaltim,” ujarnya. 

Ia berharap agar MTQ Nasional ke-30 ini menjadi wujud sajadah  panjang untuk bersyukur dan berterima kasih kepada Allah SWT, dengan senantiasa melaksanakan syiar islam, kerukunan antar sesama dan beramal sholeh.

“Kami berharap perhelatan MTQ Nasional kali ini, menjadi wadah bersama untuk membumikan Al’Quran, mendermakan budi dan cinta Al’Quran, sekaligus memperokoh Ukwah Islamiyah,” ungkapnya.

Selain itu, Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi beserta seluruh stakeholder terkait yang telah menjadikan MTQ Nasional ke 30 di Kaltim semakin bermakna dan istimewa.       

“Tidak lupa Pemerintah Daerah dan masyarakat Kalimantan Timur mengucapkan ribuan terima kasih dan menjadikan NTB Nasional kali ini menjadi semakin bermakna,” tuturnya.

Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Nasional, Komaruddin Amin melaporka bahwa MTQ Nasional diikuti oleh 1.998 peserta dari 35 Provinsi.

BACA JUGA : Tegakkan Demokrasi Sehar di Pilkada Loteng 2024

“Para peserta akan mengikuti rangkaian lomba yang terdiri dari 8 Cabang Lomba, akan ada pameran, halal food dan seminar nasional, ” jelasnya. ***

 

 

 




Kafilah MTQ Nasional NTB Meriahkan MTQ Nasional di Kaltim

Malam Pawai Ta’aruf MTQ Nasional ke-30 di Kaltim diikuti wakil Kafilah dari seluruh Indonesia, termasuk dari NTB

PALANGKA RAYA.LombokJournal.com ~ Tanda dimulainya rangkaian pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Qur’an Nasional (MTQN) XXX di Kalimantan Timur (Kaltim), sebanyak 26 kafilah dari berbagai provinsi di Indonesia mengikuti Pawai Ta’aruf. Ribuan warga Kaltim memadati Jalan KH Abdurrasyid, Samarinda, untuk menyaksikan parade Pawai Ta’aruf, Sabtu (07/09/24). 

BACA JUGA : Karya Puisi yang Lahir dari Proses Gotong Royong

Pawai yang diikuti para Kafilah dari seluruh Indonesia ini juga diikuti anak-anak usia sekolah, remaja dan masyarakat umum

Pawai yang diikuti para Kafilah dari seluruh Indonesia ini juga diikuti anak-anak usia sekolah, remaja dan masyarakat umum. Rute dimulai dari Jalan Kusuma Bangsa menuju ke arah Jalan Agus Salim lanjut ke Jalan KH Abdurrasyid, Jalan Awang Long dan berakhir di Jalan Gadjah Mada depan Kantor Gubernur Kaltim.

“Para peserta Pawai Ta’aruf memulai perjalanan dari garis start di depan GOR Segiri dan berjalan kaki hingga tiba di Jalan Gadjah Mada yang menjadi lokasi akhir,” ujar Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kaltim, yang juga Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Timur, Sri Wahyuni.

BACA JUGA : Rakor Lintas Sektoral, Persiapan Event MotoGP 2024

Parade pawai tersebut disaksikan langsung oleh Gubernur Kalimantan Timur, Akmal Malik, sejumlah gubernur di Indonesia, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama se-Indonesia, Ketua LPTQ se-Indonesia, Konsulat Malaysia, serta tamu undangan lainnya.

Pawai Ta’aruf yang digelar menjadi awal rangkaian MTQ Nasional di Provinsi Kaltim diikuti perwakilan kafilah dari seluruh provinsi se-Indonesia. Pawai Ta’aruf menampilkan hiburan musik gambus, karnaval kendaraan hias dan penampilan memukau dari seluruh kafilah. 

BACA JUGA : Tegakkan Demokrasi Sehat di Pilkada Loteng 2024

Nampak para warga antusias menyaksikan dan berpartisipasi dalam Pawai Ta’aruf ini demi memperkenalkan dan menyambut para tamu kafilah dari berbagai daerah. ***

 

 




Malam Ta’aruf MTQ Nasional 30 di Kalimantan Timur 

Pj Gubernur Kaltim menyambut hangat Kafilah dari seluruh Indonesia dalam Malam Ta’aruf MTQ Nasional 

PALANGKARAYA.LombokJournal.com ~ Malam Ta’aruf MTQ Nasional  30 tahun 2024 di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), digelar di Pendopo Odah Etam, Sabtu (07/09/24). 

BACA JUGA : Relawan Rohmi-Firin Menyemut Menyambut Ummi Rohmi di Taliwang

Malam ta’aruf MTQ Nasional ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi dan momen untuk terus menebarkan benih cinta Al-Qur’an
Pj Gubernur Kaltim

Dari NTB yang menghadiri gelar Malam Ta’aruf MTQ Nasional ke 30, yakni Asisten 1 Pemerintahan dan Kesra Setda NTB Drs. H. Fathurrahman, M.Si,  bersama Staf Ahli Gubernur Bidang Sosial  dan Kemasyarakatan  Izzuddin Mahili  serta Kepala Biro Kesra Drs, H. Sahnan, M.Pd 

Seluruh Kafilah dari seluruh Indonesia dalam Malam Ta’aruf MTQ Nasional ke 30 Kaltim, disambut hangat Penjabat (Pj) Gubernur Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim), Akmal. 

Acara Malam Malam Ta’aruf MTQ Nasional ini menandai awal rangkaian gelaran nasional yang telah puluhan tahun diadakan tersebut.

“Alhamdulillah, selaku tuan rumah dengan penuh rasa bahagia dan ketulusan hati, Kami (Kaltim) menyambut kehadiran seluruh Kafilah di Provinsi Kaltim,” ungkap Akmal penuh rasa syukur.

Pj Akmal juga menuturkan bahwa malam ta’aruf MTQ Nasional ini sekaligus menjadi ajang silaturahmi dan momen untuk terus menebarkan benih cinta Al-Qur’an.

BACA JUGA : Karya Puisi yang Lahir dari Proses Gotong Royong

“Ini adalah momen yang istimewa. Kita bisa saling mengenal dan mengakrabkan diri.Pagi sudah dimulai dengan pawai.Kita menjadi saksi perjalanan Qori dan Qoriah yang mengharumkan bangsa,” lanjut Akmal.

Direktur Jenderal Bimbingan Masyarakat Islam Kementerian Agama, Prof Dr Phil Komaruddin Amin pun berharap MTQN di Kaltim menjadi MTQN terbaik dan mampu menghasilkan Qori juga Qoriah terbaik, yang akan mewakili Indonesia pada ajang MTQ internasional.

Melalui ajang MTQN, tambahnya, Komaruddin Amin mengajak seluruh kafilah untuk berlomba- lomba merefleksikan kecintaan dan keahlian dalam memahami Alquran.

“Semoga MTQ Nasional ke 30 ini dapat membawa berkah bagi kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik kedepannya,” ujarnya.

Nampak hadir dalam malam Malam Ta’aruf MTQ Nasional tersebut, Sekretaris Daerah Kaltim Sri Wahyuni, mantan Menteri Agama RI Said Agil Husin Al Munawar, Imam Besar Masjid Istiqlal Jakarta KH Nazaruddin Umar, para Dewan Hakim Pusat dan daerah, para gubernur dan perwakilan kafilah MTQN se Indonesia. 

BACA JUGA : Wastra Tenun dan Kriya Harapan Ekonomi Berkelanjutan

Pimpinan Perangkat Daerah Kaltim salah satunya Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Kaltim, dan Forkopimda, Kakanwil Kemenag dan Ketua LPTQ se Indonesia, serta jajaran tamu undangan lainnya. ***

 

 

 




Relawan Rohmi-Firin Menyemut Sambut Ummi Rohmi di Taliwang

Rohmi-Firin disambut ribuan relawan di Kabupaten Sumbawa Barat, tanda kemenangan semakin dekat

TALIWANG.LombokJournal.com ~ Bacagub NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah dan Bacawagub Ir H W Musyafirin disambut sangat antusias dalam acara konsolidasi relawan Rohmi-Firin, Sabtu (07/09/24) sore di kawasan Kompleks KTC, Kota Taliwang, Sumbawa Barat, NTB.

Ribuan massa relawan pasangan Rohmi-Firin wilayah KSB, nampak menyemut di kawasan KTC Taliwang menyambut dua figur terbaik NTB yang maju dalam Pilgub NTB 2024 ini meski cuaca sempat mendung dan gerimis.

BACA JUGA : Rakor Lintas Sektoral, Persiapan Event MotorGP 2024

Di hadapan ribuan relawan, Ummi Rohmi menegaskan arah pembangunan NTB ke depan
Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah alias Ummi Rohmi

Bacagub NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah atau Ummi Rohmi yang identik dengan ikon Jilbab Ijo terus bergerak ke akar rumput dalam safari politiknya di pulau Sumbawa. 

Setelah menemui masyarakat di wilayah Kabupaten Bima, Kota Bima, dan Kabupaten Dompu dan Sumbawa, Ummi Rohmi yang juga Ketua Umum Muslimat NWDI itu menyapa masyarakat Sumbawa Barat.

“Apa rungan sia? (Bahasa Sumbawa : Apa kabar saudara?)” ujar Ummi Rohmi, mengawali orasi politiknya dengan menyapa ribuan relawan di KTC Taliwang.

“Rungan balooong.. (Kabar baik),” jawab ribuan relawan bergemuruh dan sangat kompak.

Dalam orasi politiknya, Jilbab Ijo memaparkan sejumlah program prioritas yang akan dilaksanakan pasangan Rohmi – Firin jika terpilih memimpin NTB ke depan.

Ummi Rohmi menekankan, program prioritas Rohmi – Firin akan yang berfokus pada pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat di bidang pendidikan, pemerataan pelayanan kesehatan, pembangunan infrastruktur penunjang kebutuhan dasar masyarakat, dan pemberdayaan ekonomi. 

“Saya sudah berkeling menemui masyarakat di puluhan titik di Kabupaten Bima, Kota Bima, Dompu dan Sumbawa. Lelah, tapi begitu sampai di KSB semua rasa lelah itu hilang. Sekarang malah makin semangat,” ujar Jilbab Ijo yang tampil energik, disambut gemuruh yel-yel dukungan dari ribuan relawan Rohmi-Firin.

BACA JUGA : Karya Puisi yang Lahir dari Proses Gotong Royong

Di hadapan ribuan relawan, Ummi Rohmi menegaskan, arah pembangunan NTB ke depan harus bisa secara optimal dan maksimal memberi kemaslahatan dan kesejahteraan untuk masyarakat NTB, baik yang berada di pulau Lombok maupun yang berada di Pulau Sumbawa.

Pemerataan pembangunan, papar Ummi Rohmi, sangat penting dilakukan. Bukan hanya dari sisi fisik dan infrastruktur secara geografis, namun juga pemerataan dan kesetaraan gender dalam pembangunan ke depan.

“Rohmi Firin ingin semua masyarakat punya akses yang sama untuk menikmati pelayanan publik yang baik, di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi, dan juga kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan. Agar NTB ke depan bisa semakin maju dan lebih mampu berdaya saing,” tegas Ummi Rohmi.

Cucu Pertama Pahlawan Nasional, Maulana Syaikh TGKH Muhammad Zainuddin Abdul Madjid ini juga menekankan, agar para relawan Rohmi-Firin untuk merapatkan barisan untuk meraih cita-cita bersama, dengan tetap mengedepankan rasa kebersamaan dan persaudaraan tanpa saling menghujat dan merendahkan pasangan lainnya.

Relawan Rohmi-Firin memadati lokasi acara di kawasan KTC Taliwang untuk melihat langsung Calon Gubernur pilihan mereka. 

Diketahui kedatangan ke KSB merupakan yang pertama bagi Ummi Rohmi setelah resmi berpasangan dengan Bupati, Haji Firin, sebagai calon gubernur dan wakil gubermur NTB. 

Tidak heran ribuan masyarakat dan relawan langsung tumpah ruah menyambut kedatangan mantan wakil gubernur itu.  

Rohmi – Firin yang diusung PDIP, Perindo dan PKB  telah mendaftar ke KPU NTB pada Rabu 28 Agustus lalu.

“Kami sangat bangga, dan semakin bersemangat setelah melihat langsung Ummi Rohmi calon Gubernur NTB. Apalagi orasi beliau sangat jelas dan tegas program Rohmi-Firin berpihak pada seluruh masyarakat NTB baik pulau Lombok maupun pulau Sumbawa,” kata Heni, relawan perempuan Rohmi – Firin, di lokasi acara.

Heni mengatakan, sudah saatnya NTB memiliki pemimpin perempuan seperti Ummi Rohmi. Menurut dia, Ummi Rohmi dan H Firin merupakan pemimpin yang ideal untuk NTB ke depan.

“Ummi sudah berpengalaman dan menjabat Wakil Gubernur NTB 2018-2023, sedangkan pak Haji Firin sudah dua periode menjabat Bupati KSB. Kemampuan dan kapasitas keduanya tentu sudah terbukti dan teruji. Inshaa Allah Rohmi – Firin akan memimpin NTB,” katanya.

Rangkaian kunjungan safari politik Bacawagub NTB Dr Hj Sitti Rohmi Djalilah di pulau Sumbawa sejak 2 September 2024 lalu, secara kongkrit menunjukkan peta kekuatan pasangan Rohmi – Firin dalam kontestasi Pilgub NTB 2024.

BACA JUGA : Tegakkan Demokrasi Sehat di Pilkada Loteng 2024

Tak hanya dari sisi kuantitas, para relawan pendukung Rohmi – Firin juga nampak merata dan seimbang dari sisi gender. 

Para relawan perempuan Rohmi – Firin dinilai akan menjadi mesin yang cukup efektif menebalkan dukungan untuk pasangan ini.(adv)

 

 




Pemerintah Pusat Diminta Tanggung Hosting Fee MotoGP 2024 

Pemprov NTB menganggap biaya hosting fee cukup besar, karena itu Pemerintah Pusat diminta segera memberikan bantuan 

JAKARTA.LombokJournal.com ~ Pemerintah Pusat diharapkan  membayar hosting fee MotoGP Mandalika sebesar 231 miliar rupiah. Nominal tersebut, terbilang cukup besar bila  ditanggung Pemerintah Provinsi NTB. Sekretaris Daerah Provinsi NTB Drs. H. Lalu Gita Ariadi, M.Si berharap biaya hosting fee 2024, didanai Pemerintah Pusat. Harapan ini muncul, karena tidak adanya alokasi anggaran dari daerah untuk pembiayaan hosting fee. 

BACA JUGA : Tegakkan Demokrasi Sehat di Pilkada Loteng 2024

Pemerintah Pusat melalui Menparekraf Sandiaga menekankan MotoGP telah menjadi ikon pariwisata di Indonesia

Pemprov NTB saat ini harus mendanai agenda nasional Pemerintah Pusat yang dibebankan kepada daerah, misalnya agenda Pilkada serentak dan pelaksanaan PON.

“Pemprov NTB saat ini fokus pada penyelenggaraan Pilkada serentak, yang jelas program ini menyedot cukup banyak anggaran. Bukannya tidak sanggup untuk membantu hosting fee, hanya saja pihaknya perlu mengetahui bagaimana mekanisme pembayaran dan berharap pembiayaan ditanggung Pusat,” kata Miq Gita. 

Hal diungkap Miq Gita, sapaan akrab Sekda NTB, pada acara talkshow Nation Hub yang diselenggarakan CNBC Indonesia TV, Kamis (05/09/24).

Baik Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) yang merupakan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bersama Mandalika Grand Prix Association (MGPA) masih menunggu kebijakan bantuan itu.

BACA JUGA : Karya Puisi yang Lahir dari Proses Gotong Royong

Namun jelang event MotoGP 2024, Kemenparekraf dan Pemerintah Pusat belum memberikan bantuan yang sedang ditunggu penyelenggara MotoGP karena mencari formulasi yang tepat. Pada tahun 2023, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif menggelontorkan 78,8 miliar rupiah dalam bentuk belanja iklan Wonderful Indonesia. 

MotoGP Jalan Terus 

Di sisi lain, MotoGP harus tetap dilaksanakan, sebab event tersebut membawa banyak dampak baik untuk Indonesia terutama kawasan NTB. 

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahudin Uno mengatakan siap berkolaborasi dalam MotoGP 2024. Saat ini pihaknya masih menunggu peluang untuk bekerja sama dengan penyelenggaraan acara tersebut. 

Menparekraf Sandiaga menekankan MotoGP telah menjadi ikon pariwisata di Indonesia bukan hanya NTB yang merasakan dampaknya tetapi juga seluruh destinasi wilayah atau wisata di Indonesia termasuk Bali. 

BACA JUGA : Inflasi NTB Lebih Rendah dari Rata-rata Nasional

Semua pihak, dalam hal ini stakeholders MotoGP, diharapkan dapat menyukseskan penyelenggaraan MotoGP 2024, melalui sinergi kolaborasi dan kontribusi parisipatif demi kelancaran MotoGP. tri/dyd

 

 




Karya Puisi yang Lahir dari Proses Gotong Royong

Karya puisi Agus K Saputra mendekati novel ‘Hati Itu Berkata Cinta’ (2021) karya Dyah Ruwiyati, dalam bahasa puisi, bergerak mengikuti plot yang terbangun dalam novel

MATARAM.LombokJournal.com Seorang penyair memang tak hanya berdiri di menara gading. Perlu seorang penyair ‘turun gunung’ dan mendatangi sekolah-sekolah untuk meluaskan apresiasi para pelajar tentang karya puisi.

BACA JUGA : Lakon Lintas Sektoral, Persiapan Event MotoGP 2024

Para pelajar mengapresiasi karya puisi yang ditulis alumni SMA 1 Matara,

Iru yang telah dilakukan Agus K Saputra, penyair yang telah menghasilkan beberapa buku antologi puisi, bertandang ke perpustakaan Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Mataram, Kamis (05/08/24) lalu. Buku yang diserahkan ke perpustakaan sekolah itu yaitu Kumpulan Puisi “Buku Harian Merah Muda” (Agus K Saputra, Penerbit CV Halaman Indonesia, Cetakan Pertama: Juni 2024)

Buku kumpulan itu memang layak diapresiasi para pelajar. Keseluruhan puisi terinspirasi dari novel ‘Hati Itu Berkata Cinta’ (2021) karya Dyah Ruwiyati. 

Menurut Tjak S Parlan, penyair dari Lombok yang kini hijrah ke Jawa, puisi-puisi dalam kumpulan ini bergerak mengikuti plot yang terbangun dalam novel. Dengan menggunakan sudut pandang (aku lirik) masa remaja, penulis mencoba menghidupkan tokoh-tokoh yang ada di dalamnya: tindakan-tindakan, peristiwa  yang dialami, curahan perasaan (hal. 54)

Tjak S Parlan menilai dugaan kemungkinan bahwa penulis menggunakan puisi untuk bercerita. Kali ini Ia merespon sebuah novel berlatar tahun 80-an. Era di mana remaja yang kasmaran memiliki gaya dan caranya sendiri. 

BACA JUGA : Tegakkan Demokrasi Sehat di Pilkada Loteng 2024

Saat itu merupakan era di mana surat cinta masih sering ditulis dan diharapkan kedatangan pada suatu pagi, lewat seorang tukang pos yang membunyikan bel sepeda di depan rumah. Era saat perasaan-perasaan pribadi menjadi rahasia dan lebih sering ditumpahkan ke dalam buku-buku catatan harian (diary). Bukan dipampang di dinding media sosial seperti hari-hari ini (hal. 57)

Hal lain yang melatarbelakangi kumpulan puisi Agus K Saputra; pertama, kumpulan puisi ini semacam kerja gotong royong alias kolaborasi. Berawal dari Novel Karya Dyah Ruwiyati (Alumni Smansa 87). Setting cerita pun berlokasi di sekolah ini. 

Selama proses penciptaan puisi ini, Agus diminta oleh Wiwiet –panggilan kecil Dyah Ruwiyati– sebagai semacam editor. Dari sinilah kemudian “lahir” beberapa puisi. Sebagai bentuk komentar. Puisi-puisi tersebut “iseng-iseng” dikirim ke Soni Hendrawan. Lantas beberapa di antara puisi-puisi tersebut oleh Soni Hendrawan berprosesa menjadi musikalisasi puisi.

Kedua, beberapa kawan tahun lulus 1987 berbagi kebahagian mengan mencetak buku kumpulan puisi ini secara gotong royong. 

Sehingga makna kolaborasi alias cara gotong royong mewujud utuh menjadi sebuah karya seni. Hal ini tersampaikan kepada Pustakawan dan beberapa siswa yang sedang berkunjung. Seolah makna “gotong royong” menemukan jalan hidupnya kembali.

Pada kesempatan ini, Saprun –staf perpustakaan- berharap dengan adanya donasi berbentuk buku kumpulan karya puisi dari alumni, menambah minat siswa untuk berkarya. Bukan hanya di saat menyelesaikan tugas akhir.

Hal senada pun diutarakan oleh Eko Wahono dari Teater Lho Indonesia. Selama ia mengampu ekstra kulikuler teater hingga tahun 2012, potensi siswa untuk serius menulis karya puisi dan berteater sangat banyak. Bahkan di akhir 2023 kemarin beberapa siswa memintanya untuk mendukung proses cipta film pendek.

BACA JUGA : Rakor SRIKANDI Sukses Digelar di NTB

“Ini bukti bahwa potensi yang ada sangatlah besar. Tinggal bagaimana kita sebagai pendidik untuk terus istiqomah menstimulus daya cipta seni, khusus karya puisi,dan memberi ruang yang luas. Jika perlu, para pendidik pun berkarya, menulis, ” tandas Eko. ***

 

 




Rakor Lintas Sektoral, Persiapan Event MotoGP 2024

Pj Gubernur NTB dalam rakor lintas sektoral menekankan, untuk sukses MotoGP 2024  pentingnya semua sektor harus bersinergi dan melakukan koordinasi

MATARAM.LombokJournal.com ~ Penjabat (Pj) Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB), Dr. Hassanudin, memimpin Rapat Koordinasi atau Rakor Lintas Sektoral, persiapan penyelenggaraan MotoGP 2024. 

Dalam rapat tersebut dirinya menegaskan pentingnya memastikan Infrastruktur, Keamanan, Kesehatan, Transportasi dan pelayanan yang diberikan kepada tamu dan wisatawan dapat meninggalkan kesan yang baik. 

BACA JUGA : Tegakkan Demokrasi Sehat di Pilkada Loteng 2024

Dalam rakor lintas sektor jelang event MotoGP 2024 Pj Gubernur NTB menegaskan bahwa seluruh elemen harus terus berkoordinasi secara intensif

“Kita harus dapat memastikan pelayanan dan keamanan. MotoGP bukan hanya ajang balap motor internasional, tetapi juga momentum penting bagi NTB untuk menunjukkan kepada dunia tentang potensi kita. Oleh karena itu, kita semua harus memberikan pelayanan terbaik dan menciptakan kesan positif bagi semua yang hadir, baik itu peserta, wisatawan, maupun masyarakat lokal,” ujar Dr. Hassanudin dalam sambutannya di salah satu Hotel Mataram, Kamis (05/09/24).

Pj Gubernur  juga menekankan pentingnya sinergi dan koordinasi yang baik antara semua sektor.  Suksesnya moto GP menjadi marwah bangsa. 

“Ini adalah kerja bersama. Tidak ada sektor yang bekerja sendiri. Mulai dari keamanan, transportasi, kesehatan, hingga pelayanan publik, semuanya harus terintegrasi dengan baik untuk memastikan bahwa acara ini berjalan lancar dan sukses,” tambahnya.

Pj Gubernur juga mengingatkan pentingnya kesiapan infrastruktur dan fasilitas pendukung di sekitar Sirkuit Mandalika, termasuk akses transportasi, penginapan, dan pelayanan kesehatan. 

“Semua fasilitas harus siap. Kualitas layanan yang kita berikan akan menjadi cerminan dari NTB di mata internasional. Pastikan semuanya berjalan sesuai standar yang ditetapkan,” tegasnya.

BACA JUGA : Rakor SRIKANDI Sukses Digelar di NTB 

Selain itu, beliau juga menggarisbawahi pentingnya pelibatan masyarakat lokal dalam ajang MotoGP ini. 

“MotoGP harus memberikan dampak positif bagi masyarakat lokal, baik dari sisi ekonomi maupun partisipasi dalam penyelenggaraan. Kita harus mendorong agar produk-produk lokal dan budaya NTB juga bisa ditampilkan kepada dunia,” kata Pj Gubernur.

Rakor lintas sektoral ini diakhiri dengan pemaparan dari berbagai instansi terkait mengenai persiapan teknis masing-masing sektor, mulai dari keamanan, transportasi, hingga layanan kesehatan.

BACA JUGA : Inflasi di NTB Lebih Rendah dari Rata-rata Nasional

Dalam rakor lintas sektor jelang event MotoGP 2024 Pj Gubernur NTB menegaskan bahwa seluruh elemen harus terus berkoordinasi secara intensif hingga hari pelaksanaan, agar MotoGP 2024 di Mandalika dapat berjalan sukses dan memberikan kesan yang mendalam bagi semua pihak yang terlibat. pnd/Her

 

 




PON XXI Aceh Sumut 2024, NTB Pantau Pelaksanaannya

Kontingen NTB yang berangkat ke PON XXI Aceh tahun ini terdiri dari tiga bagian yakni Tim Aju, Tim Atlet dan Ofisial serta Tim Penutupan

MATARAM.LombokJournal.com ~ Keikutsertaan Nusa Tenggara Barat dalam Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh dan Sumatera Utara tak hanya mengirimkan atlet namun bersiap sebagai tuan rumah PON empat tahun mendatang. 

BACA JUGA : Rakor Srikandi Sukses Digelar di NTB

Untuk itu, Pemerintah Provinsi NTB turut pula mendukung suksesnya penyelenggaraan PON tahun ini. 

Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) NTB, H Mori Hanafi mengatakan, kontingen NTB  yang berangkat ke PON XXI tahun ini terdiri dari tiga bagian yakni Tim Aju, Tim Atlet dan Ofisial serta Tim Penutupan. 

“Tim Aju bertugas untuk memantau pelaksanaan PON Aceh Sumut dari semua aspek sebagai persiapan kita menjadi tuan rumah. Sedangkan Tim Penutupan akan ikut serta dalam seremoni penutupan dan penyerahan pataka lambang PON sebagai tuan rumah berikutnya,” jelas Mori di kantor KONI NTB, Mataram, Rabu (04/09/24). 

BACA JUGA : MyNyale Dijadikan Brand Kolektif untuK Memajukan UMKM di NTB

Ditambahkannya, Tim Aju yang telah diberangkatkan lebih awal ke Aceh dan Sumut sejak akhir Agustus lalu melihat beberapa aspek penting dalam penyelenggaraan kompetisi maupun aspek pendukung lain seperti kesehatan dan keamanan. 

Sedangkan  Tim Penutupan disiapkan menggelar kesenian NTB sebagai bagian dari acara penutupan pada 20 September mendatang di kota Medan. 

Dalam kegiatan pelepasan kontingen PON XXI NTB beberapa waktu lalu, KONI NTB juga telah mengenalkan logo dan  tema yang diusung NTB sebagai tuan rumah pada PON XXII 2028 bersama NTT. 

BACA JUGA : Persiapan Jelang Rakornas Percepatan Penurunan Stunting

Oleh karena itu ia berharap dukungan semua pihak diharapkan mendukung keikutsertaan atlet NTB yang bertanding dan berjuang di PON XXI Aceh Sumut 2024.  jm/her